Kampanyekan Anies di Parepare, Surya Paloh Singgung Keadaan Waswas dan Cemas
Kampanyekan Anies di Parepare, Surya Paloh Singgung Keadaan Waswas dan Cemas
Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh menghadirkan Calon Presiden nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan saat Konsolidasi Akbar Partai NasDem di Lapangan Lumpue Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Selasa (6/2).
Kampanyekan Anies di Parepare, Surya Paloh Singgung Keadaan Waswas dan Cemas
Dalam orasi politiknya, Surya Paloh menyinggung keadaan Pemilu mencekam, waswas,cemas, dan takut.
Surya Paloh mengatakan Pemilu 2024 bukan yang pertama di Indonesia. Ia menjelaskan Indonesia telah melaksanakan Pemilu sebanyak 13 kali dan lima di antaranya dilakukan secara langsung.
"Itu artinya sudah amatlah wajar kalau kita memiliki kualitas pemilu yang baik. Arti yang baik itu yang berkualitas, arti yang baik itu yang beradab, sudah sepantasnya kita memiliki itu," ujarnya.
Surya Paloh menyebut momentum Pemilu sangat baik bagi anak bangsa Indonesia. Ia menyebut Pemilu sebagai ajang evaluasi dan koreksi.
"Kita sudah pernah menjalankan pemilu yang berulang kali sebagai bangsa. Pemilu hanya lima tahun satu kali itu adalah merupakan momentum yang amat sangat tepat dan strategis bagi seluruh anak bangsa ini," tegasnya.
Selanjutnya dalam orasi politik, Surya Paloh mengatakan jika Pemilu yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 dalam keadaan mencekam, waswas, cemas, dan takut, maka ada sesuatu yang salah.
"Jadi kalau saja pemilu yang kita hadapi yang ke-13 kalinya ini pada tanggal 14 Februari nanti situasi keadaan Pemilu yang mencekam di hati kita, waswas, cemas, bahkan takut pasti itu adalah yang salah. Pastilah itu ada yang salah dalam kehidupan kita berbangsa dan bernegara, khususnya dalam sistem demokrasi yang kita miliki ini," kata Surya Paloh.
Tak hanya itu, Surya Paloh juga menyayangkan jika dalam mengeluarkan pendapat dan menentukan pilihan terdapat intimidasi. Baginya, jika hal tersebut terjadi untuk apa adanya demokrasi.
"Untuk apa demokrasi ini kalau memang kebebasan mengeluarkan pendapat, menentukan pilihan ditentang dan terintimidasi. Untuk apa demokrasi," tegasnya.
Surya Paloh mengajak kader NasDem dan warga Sulsel, khususnya Kota Parepare, untuk proaktif dalam proses demokrasi ini. Meski demikian, Surya Paloh juga mengajak untuk tidak mencela pihak lain yang berbeda pandangan.
"Kita menginginkan agar sikap yang kita ambil adalah sikap yang proaktif, bukan pasif, bukan bertopang dagu, bukan bersikap masa bodoh, apatis dan hanya bisa mencela menyalahkan pihak-pihak lain atas kekurangan yang ada pada diri kita. Bukan itu yang kita mau," kata dia.
"Dari bumi Parepare ini, kota kelahiran para orang-orang pejuang, orang-orang pemberani di Sulawesi ini, saya mau sikap awareness, sikap gentleman, sikap kesatria kita junjung tinggi," sebutnya.
Surya Paloh dalam orasi politiknya juga mempertanyakan praktik ketatanegaraan yang sedang berlangsung, apakah sudah berjalan dengan benar atau menyeleweng. Jika benar, kata Surya Paloh, wajib dilanjutkan.
"Tapi kalau itu sudah salah, cepat-cepatlah perbaiki. Perbaiki itu, kembalilah ke jalan siratal mustaqim. Itu yang kita harapkan," tuturnya.
Surya Paloh juga menyinggung terkait adanya pihak yang memosisikan pihak yang tidak sejalan sebagai musuh.
"Kita punya cita-cita akan persatuan bangsa ini. Janganlah paksa memosisikan aku di sini, kalian di sana. Yang tidak sepakat, kau adalah musuhku, yang tidak sepakat musuh kami semuanya," ungkapnya.
Bagi Surya Paloh, cara pemikiran tersebut sangat berbahaya bagi bangsa Indonesia. Apalagi, masalah Indonesia sudah sangat kompleks.
"Itu berbahaya itu berbahaya, itu yang kita tidak mau. Maka untuk itulah melihat begitu kompleksnya permasalahan dan tantangan sekalipun yang dihadapi oleh bangsa kita ini baik tantangan terhadap masalah pembangunan material pembangunan sumber daya alam, pembangunan sumber daya manusia sekaligus. Semuanya begitu kompleks maka diperlukan untuk dicari sebuah solusi yang baik," bebernya.
Surya Paloh pun mengungkapkan alasan Partai NasDem mengusung Anies Rasyid Baswedan sebagai Capres. Surya Paloh melihat sosok Anies merupakan sosok orang baik.
"Kita tidak menyatakan bahwa calon lain bukan orang-orang baik. Tapi yang menjadi presiden itu hanya satu, sekarang calonnya ada tiga, kalau bisa presiden sekaligus tiga, ketiganya kita pilih. Di sinilah kita berketetapan hati yang terbaik dari yang baik-baik adalah Anies Baswedan," tuturnya.
Surya pun yakin masyarakat Kota Parepare sudah memiliki ketetapan untuk memilih capres-cawapres. Ia pun mengajak agar warga Kota Parepare untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS).
"Saya tidak perlu lagi menanyakan siapa pilihan saudara-saudara. Saya mengerti dan saya amat sangat percaya saudara-saudara memiliki ketetapan hati pilihan saudara-saudara semuanya. Maka pada tanggal 14 Februari yang akan datang melangkahlah dengan memohon doa ke hadirat Allah SWT tancapkan niat baik yang telah ada pada dada saudara-saudara sekalian," ucapnya.