Ma'ruf Amin dengarkan saran Surya Paloh untuk fokus kampanye di Jabar
Merdeka.com - Bakal calon Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menyatakan siap memenuhi pesan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh untuk berkonsentrasi di Jawa Barat. Saran Surya Paloh ini karena bakal calon Presiden Joko Widodo kalah di Jawa Barat ketika Pilpres 2014 lalu.
"Ya tentu saya di Jawa Barat, Banten di daerah yang harus terjun. Misalnya, Sumatera jadi saya akan siap," kata Kiai Ma'ruf di PP Muhammadiyah, Jakarta, Rabu (5/9).
Dia menuturkan, nantinya Tim Kampanye Nasional (TKN) yang akan mengatur lokasi-lokasi yang akan dikunjungi.
-
Siapa yang akan bertemu Jokowi? 'Rencana nanti pak RT, pak RW dan sebagian warga mau sowan ke rumahnya. Mungkin satu minggu setelah ini, kalau hari-hari seperti ini masih ramai,' katanya.
-
Siapa yang diajak Jokowi saat kunjungan kerja? Menariknya saat kunjungan kerja di Bone, Jokowi ditemani pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPR dari Partai NasDem Rachmat Gobel.
-
Siapa yang menemui Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
"Nanti kan diatur oleh TKN. Nanti saya harus kemana kemana. Saya tinggal melaksanakan," pungkasnya.
Sebelumnya, Surya Paloh memberikan saran kepada bakal calon Wakil Presiden Kiai Ma'ruf Amin, agar nanti bisa berkonsentrasi di Jawa Barat.
"Kalau saya boleh saran, saya bisik-bisik Pak Kiai, Pak Kiai konsentrasi Jawa Barat," ucap Surya di kantornya, Jakarta, Rabu (5/9/2018).
Dia menuturkan, itu permintaan partainya. Menurutnya boleh kemana saja keliling. Namun, Jawa Barat bisa diprioritaskan.
"Saya minta itu dari NasDem. Boleh kemana sana, konsentrasi prioritas Jawa Barat," pungkasnya.
Sementara,, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Lodewijk F Paulus mengatakan, Kiai Ma'ruf akan keliling ke tempat Jokowi mengalami kekalahan suara saat Pilpres 2014.
"Karena hasil evaluasi 2014 sudah ada. Saya pikir, provinsi di mana Pak Jokowi kalah, katakan Aceh, Sumbar, Banten, Jabar, Gorontalo dan NTB. Kan kalau kita lihat basis Islam. Insya Allah Pak Ma'ruf Amin akan mampu mengeliminasi itu," ungkap Lodewijk.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber : Liputan6.com
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sedangkan, sepekan terakhir Ganjar-Mahfud fokus kampanye door to door
Baca SelengkapnyaPara caleg partai pendukung Ganjar-Mahfud juga akan berjuang meraih suara di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaTPN tidak akan mengubah strategi khusus di Jateng.
Baca SelengkapnyaGanjar Mahfud bakal berbagi tugas saat kampanye nanti.
Baca SelengkapnyaKehadiran Jokowi diyakini menjadi magnet tersendiri dan nantinya bisa mendongkrak suara palson nomor urut dua itu.
Baca SelengkapnyaJawa Barat dinilai Anies penting dan menjadi salah satu penentu dalam memenangkan kontestasi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSurya Paloh disebutnya sudah memunculkan nama dirinya dengan kader PKS lainnya yakni Mardani Ali Sera.
Baca SelengkapnyaErick Thohir Ikut Kampanye, PAN Targetkan Kota Bogor jadi Lumbung Suara Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKubu Ganjar-Mahfud menanggapi santai nama-nama tokoh yang cukup terkenal ditunjuk menjadi tim kampanye Prabowo-Gibran
Baca SelengkapnyaGanjar mengawali kampanye hari ini dengan berdialog dan tanam pohon bersama Uskup Ruteng di Rumah Keuskupan Ruteng sekitar pukul 09.40 WITA.
Baca SelengkapnyaGanjar menyebut, suara masyarakat Jateng memang layak diperhitungkan.
Baca SelengkapnyaCak Imin menyebut jika Jawa Timur merupakan barometer kemenangan Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya