Momen 'Kemesraan' Anies-Puan: Sepakat Silaturahmi Tetap Dijaga
Puan menyebut dirinya bersama Anies sepakat untuk saling menjaga silaturahmi.
Anies dan Puan melaksanakan ibadah haji di waktu yang sama
Momen 'Kemesraan' Anies-Puan: Sepakat Silaturahmi Tetap Dijaga
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mengungkapkan, isi pertemuannya dengan Bacapres Koalisi Perubahan untuk Perbaikan Anies Baswedan saat ibadah haji. Dia mengaku, tak ada pembahasan politik.
"Alhamdulillah waktu itu kita sedang sama-sama beribadah jadi enggak bicarakan masalah politik," kata Puan, saat diwawancarai di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (11/7).
Namun, Puan menyebut dirinya bersama Anies sepakat untuk saling menjaga silaturahmi. Meskipun, kata Puan, pilihan politik di Pemilu 2024 berbeda.
"Kami sama-sama menyepakati bahwa silaturahmi tetap harus dilakukan walaupun kita sama-sama ketahui PDIP sudah punya calon presiden, dan Mas Anies merupakan calon presiden dari Partai NasDem,"
Puan Maharani
"Tapi kami bersepakat bahwa silaturahmi tetap harus dilakukan bukan hanya saat beribadah namun setiap waktu silaturahmi itu tetap harus dilakukan karena membangun bangsa dan negara harus dilakukan bersama-sama,"
Puan Maharani
Sebelumnya, foto pertemuan Puan dengan Anies di tengah ibadah haji keduanya sempat beredar beberapa waktu lalu. Keduanya ditemani pasangan masing-masing.Puan ditemani suaminya Hapsoro Sukmonohadi atau Happy Hapsoro. Sedangkan Anies ditemani istrinya, Fery Farhati Ganis. Momen pertemuan itu disebut terjadi tanpa disengaja di Guest House di Mina, Makkah, di sela-sela prosesi melempar jumrah.
Puan Maharani
Sementara, Sekjen PKS, Aboe Bakar Al-Habsyi atau Habib Aboe menyambut positif pertemuan capresnya dengan Puan Maharani di tengah ibadah haji di Mekkah, Arab Saudi. Anies pada kesempatan itu juga bertemu Ganjar.
Aboe berharap pertemuan tersebut membuat suasana hati ketiga pemimpim elite itu bisa lebih lapang dalam bersaing di Pilpres 2024. "Semoga dengan ketemu di sana dengan suasana ibadah, hatinya lebih lapang dalam bersaingnya. Tidak ada kejahatan dan tidak ada kejailan dan tidak ada kecurangan," kata Aboe di DPP PKS, Jakarta Timur, Sabtu (1/7).