NasDem Serahkan Satu Nama Bakal Cawapres Anies Baswedan, Siapa Dia?
Merdeka.com - Partai NasDem mengajukan satu nama untuk Cawapres Anies Baswedan. Ketua DPP NasDem Taufik Basari mengatakan, Anies bakal mengumumkan namanya.
"Kita juga sudah sampaikan satu nama, tentu nanti pada saatnya tentu pak Anies yang akan umumkan," ujar Taufik di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/5).
Ketika ditegaskan apakah nama yang diusulkan adalah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Taufik tak ingin membocorkannya. Ia mengatakan, Anies yang akan menyampaikan sendiri.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Apa nama partai yang dibentuk Anies Baswedan? Sampai saat ini Anies belum mengumumkan nama partai yang akan didirikannya.
-
Siapa yang disebut bakal jadi cawapres Anies? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Kapan Anies Baswedan akan mendaftar ke KPU? Terkait pendaftaran ke KPU, Anies mengatakan akan langsung mendaftar begitu dokumen lengkap.
-
Kapan Anies Baswedan lahir? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
"Karena kita sudah serahkan sepenuhnya kepada pak Anies tentu kita akan berikan kesempatan untuk menyampaikan dan menentukan dari pak Anies sendiri," katanya.
Menurut Taufik, calon pendamping Anies harus sosok yang bisa bekerjasama dengan mantan gubernur DKI Jakarta. Maka itu, NasDem menyerahkan kepada Anies sepenuhnya untuk memilih siapa yang cocok.
"Karena itu sebagai satu penghargaan dan penghormatan terhadap calon presiden yang sudah kita usung, kita berikan sepenuhnya kewenangan untuk menentukan calon wakil presiden kepada pak Anies," ujarnya.
Bocoran dari PKS
Sebelumnya, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Sohibul Iman telah membocorkan lima nama kandidat bakal cawapres Anies Baswedan.
"Sudah saya bilang usulan dari partai koalisi PKS, NasDem dan Demokrat dan yang diusulkan oleh tim kecil. Itu sudah disampaikan ke Pak Anies lima nama itu," kata Sohibul.
Sohibul mengungkap ketiga dari lima nama yang telah masuk ke kantong Anies. Di antaranya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Mantan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (Aher).
"Ya mungkin ada mas AHY (usulan dari Partai Demokrat), ada Kang Aher (usulan dari PKS). Kemudian dari NasDem (usulan) kan menyodorkan Ibu Khofifah. (sudah diusulkan ke Anies) Iya kan tadi yang ada di meja koalisi," bebernya.
Lantas ketiga tokoh AHY, Aher, Khofifah, dan dua nama lainnya yang belum terungkap. Akan menjadi daftar kandidat Cawapres yang bakal dipilih Anies kedepannya.
"Nah setelah itu kita semua punya kesepakatan yang mengerucutkan nama itu Pak Anies. Ya awalnya lima, dan sekarang kan Pak Anies sudah menyampaikan dia mengerucutkan dan sedang fokus berarti sudah tidak lima dong (mungkin sudah dikerucutkan)," ujarnya.
"Intinya, mungkin 1 juga sudah barangkali. Pak Anies ini yang kita tunggu adalah beliau menyampaikan kepada kita sudah punya 1 nanti kita deklarasi kapan. Kan begitu," tambah Sohibul.
Anies Akui Kantongi 5 Nama
Sebelumnya, Bakal Calon Presiden Koalisi Perubahan Untuk Persatuan Anies Baswedan mengaku telah mengantongi nama bakal calon wakil presidennya. Namun, Anies belum mau membukanya ke publik.
"Lalu terkait dengan wakil, hari Sabtu kemarin ditanyakan, hari Minggu ditanyakan, belum ada update," kata Anies usai menghadiri acara 'Temu Kebangsaan Relawan' di Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (21/5).
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu ingin ada efek kejut saat ia mengumumkan cawapres. Sehingga, dia tak ingin menyampaikannya sekarang.
"Nanti kita lihat, supaya ada kejutannya dong. Kalau dikasih kriteria sekarang, kemudian enggak jadi lagi kejutan dong," tutur Anies.
Anies enggan merinci kriteria cawapresnya sekarang. Menurutnya, sosok itu bisa laki-laki atau perempuan. "Pokoknya namanya udah ada di kantong, begitu. Bisa laki, bisa perempuan, macam-macam," tutupnya.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nanti gini, kita bikin kuis tebak gambar aja siapa yang akan mendampingi Mas Anies," katanya.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali mengaku bingung dengan Bacapres Koalisi Perubahan Anies Baswedan terkait kriteria cawapresnya.
Baca SelengkapnyaWilly tak menampik bahwa nama Yenny Wahid hingga Khofifah Indar Parawansa masuk radar cawapres Anies dari tim delapan.
Baca SelengkapnyaNasDem berusaha menghormati PKS sebagai partai pemenang di Jakarta dalam pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaNasDem menegaskan kepada Anies untuk tidak menunjuk calon wakil gubernur dari kadernya.
Baca SelengkapnyaRiefky menjelaskan, belum diumumkannya cawapres Anies adalah bagian dari strategi.
Baca SelengkapnyaPerihal komunikasi dengan partai lain terutama dengan PDIP terkait Pilgub Jakarta, Hermawi mengaku sangat lancar.
Baca SelengkapnyaNasDem bakal segera berdiskusi dengan Anies. Serta meminta agar tidak buru-buru mengumumkan calon wakil presiden.
Baca SelengkapnyaApakah PKB masih diperhitungkan untuk bergabung dengan NasDem dan PKS yang sudah mendukung Anies, Hal itu tinggal menunggu saja.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut, keterbukaan komunikasi dengan partai-partai sudah ada.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Nasdem Hermawi Taslim mengakui banyak yang menginginkan agar Anies Rasyid Baswedan dicalonkan kembali pada Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaDemokrat menyerahkan keputusan nama Cawapres kepada Anies.
Baca Selengkapnya