Puan Maharani Yakin Basis Ganjar-Mahfud Tidak Tergerus Usai Maruarar Sirait Hengkang dari PDIP
PDIP optimistis keluarga Maruarar tidak berpengaruh secara elektoral
Puan Maharani Yakin Basis Ganjar-Mahfud Tidak Tergerus Usai Maruarar Sirait Hengkang dari PDIP
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani merespons Maruarar Sirait yang mulai terang-terangan mengkampanyekan pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Puan yakin pergerakan Maruarar Sirait yang mengkampanyekan Prabowo-Gibran tidak akan mengganggu dan menggerus suara Ganjar-Mahfud.
"Tidak (berpengaruh)," ujarnya singkat usai menghadiri Hari Lahir (Harlah) ke-51 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di GOR Sudiang Makassar, Sabtu (27/1).
Sementara terkait pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang boleh memihak di Pilpres, Puan mengaku menyerahkan kepada masyarakat Indonesia untuk menilai sendiri.
"Biar rakyat yang menilai. Sebaiknya itu Presiden apakah menjadi presiden Republik Indonesia ataukah kemudian diperbolehkan untuk memihak," tegasnya.
Hal senada disampaikan Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid. Bagi Arsjad mulai bergeraknya Maruarar Sirait mengkampanyekan Prabowo-Gibran tidak menjadi ancaman bagi Ganjar-Mahfud.
Ia mengaku saat ini fokus bagaimana Ganjar-Mahfud bisa mengetuk hati masyarakat.
"Tidak dong. Semua itu bagi kami adalah bagaimana mengetuk hati masyarakat dan rakyat Indonesia dari hati ke hati," ujarnya.
Arsjad mengaku Ganjar dan Mahfud merupakan pasangan yang sangat lengkap. Dia menyebut sosok Ganjar sebagai seorang pemimpin dan Mahfud adalah pembea dan pendekar hukum.
"Kombinasi ini adalah duo paling luar biasa menurut kami. Saya rasa masyarakat kalau mengenal dan mengetahui sangat jelas sekali jadi menjadi mencari keaslian otenticivity untuk memilih seorang pemimpin," pungkasnya.