Saat Sekjen PDIP sindir Ahok, puji Sandiaga Uno dan Djarot
Merdeka.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memiliki tiga opsi untuk Pilgub DKI Jakarta. Salah satunya, mengusung pasangan Basuki T Purnama dengan Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot). Namun opsi ini dinilai banyak mendapat penolakan di kalangan internal.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bahkan menyindir kinerja Ahok. Menurut dia, koalisi kekeluargaan di Pilgub DKI untuk menghindarkan adanya pemimpin yang individual.
"Koalisi Kekeluargaan merupakan upaya bahwa menjadi pemimpin bukan individual, bukan orang perorang yang bisa bertindak oleh individualismenya," jelas Hasto di depan kediaman Megawati Soekarnoputri, Menteng, Jakarta, Jumat (12/8).
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Bagaimana cara Pilkada DKI 2017? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Kenapa PDIP mempertimbangkan Anies untuk Pilgub Jakarta? 'Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua,' jelas dia.
-
Siapa yang punya hak menentukan arah politik PDIP? Megawati memiliki hak prerogatif untuk menentukan arah politik PDIP ke depan.
Di posisi ini, lanjut dia, nama yang muncul dari partai lain seperti Sandiaga Uno masuk dalam opsi penjaringan. Sementara Djarot Saiful Hidayat yang notabene kader PDIP masuk dalam opsi peta politik yakni dengan melihat rekam jejak.
"Sandiaga Uno termasuk sosok yang sudah berproses dari penjaringan, dan penyaringan beliau memiliki rekam jejak yang panjang," kata Hasto.
"Djarot dari hasil pemetaan politik, beliau memiliki pengalaman yang sangat panjang sebagai wali kota yang berhasil sebagai wakil gubernur yang taat pada tugasnya dan tidak pernah menyalib di tikungan. Beliau sosok yang beretika. Harus diapresiasi partai," imbuh dia.
Hasto mengatakan, pemimpin yang akan diusung PDIP harus mendapat dukungan parpol yang ada di DPRD. Kesulitan untuk mencalonkan orang yang tidak mendapat dukungan parpol menurut dia dialami Presiden Jokowi.
"Jokowi saja menghadapi kesulitan ketika tidak dapat dukungan di DPR," jelas dia.
Hasto mengatakan, kemungkinan besar PDIP akan mendukung siapa akan diputuskan nanti. Namun, pilihan utama lebih pada calon yang bisa menjembatani Pemerintah dan parpol.
"Akan mengerucut ke satu calon semuanya akan mencerna figur tersebut. Mengedepankan kerja sama parpol dan negara," tutup dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Djarot menegaskan koalisi gemuk bukan jaminan menang.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca SelengkapnyaSelama syarat partai bisa dipenuhi oleh Anies maka bukan tidak PDI Perjuangan mencalonkan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaNamun dari hasil temuan di lapangan dan menyikapi aspirasi warga, Hasto klaim banyak yang kehilangan Ahok.
Baca SelengkapnyaHasto mengungkap PDIP telah melakukan pertemuan dengan Plt Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono dan Sandiaga Uno
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat menantang Partai Keadilan Sejahtera untuk mengusung Ahok.
Baca SelengkapnyaMasuknya Setyo karena kedekatan emosional dengan Andika Perkasa.
Baca SelengkapnyaAria Bima juga membantah anggapan jika partainya mengabaikan partai-partai kecil.
Baca SelengkapnyaPDIP tidak akan memusuhi figur-figur yang potensial maju di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaDjarot juga menyinggung bahwa PDIP memiliki kader asli Betawi seperti Rano Karno.
Baca SelengkapnyaAhok kini tengah fokus memberikan pendidikan bagi kader-kader PDIP terkait perekonomian.
Baca SelengkapnyaAlih-alih menanggapi proses tindaklanjut kerja sama dengan Anies, Hasto justru menegaskan PDIP sudah memiliki sejumlah nama yang sudah masuk dalam radarnya.
Baca Selengkapnya