Sosok NU Selalu Dampingi Megawati dan Jokowi, Sinyal Cawapres Ganjar?
Merdeka.com - PDI Perjuangan memberikan sinyal akan menarik kader Nahdlatul Ulama sebagai calon wakil presiden untuk mendampingi bakal calon presiden Ganjar Pranowo.
Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah mengatakan, dalam perjalanan politik PDIP selalu bersama kader NU. Seperti ketika Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Joko Widodo menjadi presiden, wakilnya adalah tokoh NU.
"Kami harus mengakui bahwa dalam perjalanan panjang kerjasama politik kekuatan nasionalis seperti PDIP itu banyak dilakukan bersama dengan kader-kader NU," katanya di Kantor Koordinasi Relawan Pilpres PDIP, Menteng, Jakarta, Jumat (12/5).
-
Siapa cawapres Ganjar Pranowo? PDI Perjuangan bersama partai koalisi secara resmi mengumumkan nama bakal calon wakil presiden Mahfud MD untuk mendampingi Capres Ganjar Pranowo, Rabu, 18 Oktober 2023.
-
Kapan Megawati lahir? Megawati Hangestri lahir pada 20 September 1999 di Jember, Jawa Timur.
-
Siapa yang jadi cawapres Ganjar? 'Saya dengan mantap mengambil keputusan untuk bangsa dan negara dengan mengucapkan bismilah, maka cawapres yang dipilih oleh PDIP yang akan mendampingi Ganjar Pranowo adalah Mahfud Md,' ujar Megawati di DPP PDIP, Rabu 18 Oktober 2023.
-
Siapa Megawati Hangestri? Megawati tampaknya mengubah gaya kesehariannya dengan mengenakan blazer, meskipun biasanya ia lebih suka memadukan celana bahan dengan kaos.
-
Dimana Megawati lahir? Lahir di Jember Megawati, seorang atlet berbakat, lahir di Jember, Jawa Timur.
-
Siapa anak bungsu Gus Dur? Inayah Wulandari Wahid lahir pada 31 Desember 1982. Ia akrab dipanggil dengan nama panggung Inaya Wahid. Nama Wahid ia dapat dari ayahnya yang merupakan Presiden Indonesia Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Inaya merupakan anak bungsu dari Gus Dur dan Sinta Nuriyah.
Nantikan update berita Ganjar Pranowo di Liputan6.com
Megawati pernah menjadi wakil presiden bersama tokoh besar NU, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Ketika menjadi presiden, Megawati didampingi Wakil Presiden Hamzah Haz yang juga kader NU.
"Pada saat ibu Mega menjadi wapres bersama presidennya Abdurrahman Wahid tokoh NU. Saat ibu Mega jadi presiden wapresnya Pak Hamzah Haz juga dari NU," ujarnya.
Kemudian, Megawati maju sebagai calon presiden didampingi kader NU yaitu Hasyim Muzadi pada Pilpres 2004.
Selanjutnya, Joko Widodo terpilih menjadi presiden dua periode didampingi oleh tokoh NU. Pada Pilpres 2014 bersama Jusuf Kalla dan 2019 bersama Ma'ruf Amin.
"Jadi memang NU adalah sumber kawah candradimuka calon-calon pemimpin bangsa," tegas Basarah.
Hanya saja Basarah menegaskan, Megawati menghormati NU sebagai organisasi masyarakat yang tidak ingin terlibat dalam politik praktis. Sehingga PDIP tidak akan menyeret organisasi PBNU ke pusaran politik Pilpres 2024.
"Namun sekali lagi Ibu mega sangat menghormati eksistensi NU sebagai organisasi kemasyarakatan maka tidak akan membawa-bawa NU dalam Politik praktis. Dan saya kira hal itu sesuai dengan pandangan Dan sikap Ketum PBNU Gus Yahya yang juga akan membawa NU sebagai kekuatan yang akan mengayomi kekuatan bangsa," tutupnya.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Yenny mengajak warga dan para pendukung untuk bergerak bersama memenangkan pasangan nomor urut 3 itu.
Baca SelengkapnyaDewan Pengampu GMK NU adalah bagan baru dari organisasi PBNU yang bergerak untuk menyerap suara akar rumput secara luas lagi.
Baca SelengkapnyaNusron mengatakan, banyak saksi yang mendengar ‘ramalan’ Gus Dur bahwa Prabowo menjadi presiden di masa tua.
Baca SelengkapnyaAnak Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid resmi mendukung Ganjar Pranowo dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaBahkan pada Pemilu 2019, Joko Widodo berhasil memenangkan Pilpres karena berpasangan dengan KH Maruf Amin.
Baca SelengkapnyaYenny menyatakan dukungan Barikade Gus Dur diberikan kepada Ganjar-Mahfud lantaran kedekatan hati.
Baca SelengkapnyaMegawati dipercaya sebagai salah satu juri atas permintaan Imam Besar Al Azhar, Prof Ahmad el Thayyeb,
Baca SelengkapnyaDukungan diberikan kepada Ganjar-Mahfud lantaran kedekatan hati yang dirasakan oleh para Barikade Gus Dur.
Baca SelengkapnyaKetua DPP Golkar Nusron Wahid meyakini Prabowo-Gibran juga bakal mendapatkan suara dari kelompok Nahdlatul Ulama (NU).
Baca SelengkapnyaKetua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo membela Megawati Soekarnoputri usai menyebut penguasa hari ini seperti zaman orde baru
Baca SelengkapnyaSilaturahmi ini dalam rangka membangun komunikasi dengan segenap tokoh dan kasepuhan di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaGus Nadir secara blak - blakan menyampaikan bahwa struktural PBNU mendapatkan arahan untuk memberikan dukungan kepada Prabowo - Gibran.
Baca Selengkapnya