Temukan Rutan dan Lapas Dikuasai Segelintir Caleg, Junimart PDIP Minta Bawaslu Kawal Ketat saat Pencoblosan
Hal itu dikatakan Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang dalam rapat dengar pendapat dengan KPU, Bawaslu, DKPP dan Mendagri di kompleks parlemen.
Hal itu dikatakan Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang dalam rapat dengar pendapat dengan KPU, Bawaslu, DKPP dan Mendagri di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/10) malam.
Temukan Rutan dan Lapas Dikuasai Segelintir Caleg, Junimart PDIP Minta Bawaslu Kawal Ketat saat Pencoblosan
Komisi II DPR meminta kepada Bawaslu untuk memperketat pengawasan proses Pemilu di Rumah Tahanan (Rutan) dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).
Hal itu dikatakan Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Junimart Girsang dalam rapat dengar pendapat dengan KPU, Bawaslu, DKPP dan Mendagri di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (31/10) malam.
"Kepada Bawaslu, kami semua meminta, anggota Komisi dua ini semua, termasuk pimpinan meminta kepada Bawaslu untuk melakukan pengawasan secara ketat di lapas, rutan, pak," kata Junimart.
Junimart meminta hal tersebut karena mendengar kabar bahwa selama ini proses pengawasan di Rutan dan Lapas saat Pemilu sangat minim.
Junimart berharap tidak ada pengarahan oleh sipir kepada para narapidana untuk mencoblos calon tertentu.
"Kami minta Bawaslu supaya fokus kepada lapas rutan se-Indonesia. Kasihan teman-teman yang diklat di sana dipaksa memilih orang-orang yang ditunjuk pak, kasihan Pak. Ini sangat penting dan urgent," ucap Junimart.
Junimart menyebut beberapa daerah dikuasi segelintir caleg.
"Karena di samping Sumatera Utara, saya juga berkunjung ke Jawa Timur, rutan lapas itu dikuasai oleh segelintir orang caleg, beberapa orang caleg, pak di sana, dan harus memilih itu," kata Junimart.
