Usai PAN, Airlangga juga Klaim Jokowi Keluarga Besar Golkar
Airlangga mengatakan bahwa Jokowi adalah salah satu pemilik partai Golkar.
Airlangga merespons Jokowi yang memakai dasi kuning dan merasa nyaman dengan Golkar.
Usai PAN, Airlangga juga Klaim Jokowi Keluarga Besar Golkar
Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto ikut mengklaim bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah bagian dari keluarga besar Golkar. Sebelumnya PAN mengklaim yang sama.
Airlangga merespons Jokowi yang memakai dasi kuning dan merasa nyaman dengan Golkar.
"Nyaman dengan Partai Golkar. Ya kalau kita mau terjemahkan sebagai dukungan terhadap Partai Golkar, ya kita tegaskan saja beliau mendukung Partai Golkar. Karena beliau juga keluarga besar," kata Airlangga di DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (20/12) malam.
Bahkan, Airlangga mengatakan bahwa Jokowi adalah salah satu pemilik partai Golkar. Menko Perekonomian ini menyebut, Jokowi milik bangsa Indonesia.
"Beliau ini kan milik semua. Jadi salah satu pemiliknya Partai Golkar, jadi kalau kita katakan beliau milik bangsa, tetapi Golkar sebagai anak bangsa, merasa memiliki bapaknya itu tidak ada yang salah. Apalagi beliau mengatakan beliau nyaman," ucapnya.
Soal Jokowi yang memakai dasi kuning, Airlangga terbuka bila Jokowi bergabung ke partai beringin. Terlebih, selama ini Golkar sudah totalitas mencalonkan dan mendukung pemerintahan Jokowi.
"ya kalau dari berangkat pakai dasi kuning, pulang, nyaman, nah tentu kita terbuka dengan Pak Jokowi untuk ikut, selama ini partai Golkar konkrit mendukung Pak Jokowi, mencalonkan pak Jokowi, mengawal dalam pemerintahan, di dalam ketidakpastian dunia," ucapnya.
"Jadi partai Golkar pun sudah konkrit memberi dukungan total kepada Pak Presiden Jokowi sampai 2024," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan menyebut Presiden Joko Widodo sudah menjadi keluarga dari PAN.
“Jokowi itu PAN banget, jadi keluarga Pak Jokowi itu PAN. PAN itu keluarga Pak Jokowi,” kata Zulhas usai menghadiri Rakernas Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) 2023 di Semarang.
Selain itu, dirinya juga menyebut Jokowi sebagai sosok yang berpikiran maju, pembaharu, serta inovatif.
“Misal dulu jual Tanah Air, sekarang hilirisasi. Jakarta pengap langsung bikin ibu kota, kereta (cepat) Amerika belum punya, kita udah punya Whoosh. Jadi PAN banget, keluarganya PAN,” ujarnya.
Sementara, Presiden Jokowi menanggapi klaim Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan yang menyebut dirinya kader PAN.
Jokowi mengatakan, PAN merupakan bagian dari koalisi pemerintah sehingga termasuk keluarganya.
"Gini, partai PAN kan masuk koalisi pemerintah. Jadi PAN masuk ke keluarga kita," kata Jokowi di Stasiun Pompa Ancol Sentiong, Jakarta Utara, Senin (11/12).
Jokowi tak menjelaskan apakah dirinya sudah menjadi kader PAN. Dia hanya menjawab PAN sebagai keluarga.
"Kalau kita jadi keluarga PAN kan juga. Sama saja kan. PAN masuk keluarga kita, kita keluarga PAN," ujarnya.
Dikesempatan lainnya, Presiden Jokowi juga merasa nyaman dengan Golkar. Jokowi sebelummya menjadi sorotan karena memakai dasi kuning saat hendak bertolak ke Tokyo, Jepang dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta pada Sabtu (16/12).
Awalnya, Jokowi ditanya mengenai dasi kuning yang ia kenakan itu. Dia lalu menjawab pada hari ini sedang tidak memakai dasi.
"Sekarang gak pakai dasi," kata Jokowi usai meresmikan jembatan Otista di Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (19/12).
Kepala negara lalu ditanya apakah nyaman dengan
Partai Golkar. Jokowi mengaku merasa nyaman.
"Nyaman hehe," ucap Jokowi.