Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Cara Mengatasi Masalah yang Mungkin Muncul Saat Mengisolasi Diri

7 Cara Mengatasi Masalah yang Mungkin Muncul Saat Mengisolasi Diri Ilustrasi kesepian. ©thoughtcatalog.com

Merdeka.com - Seiring persebaran virus corona yang semakin pesat, banyak orang melakukan langkah antisipasif. Hal ini dilakukan tidak hanya agar mereka tidak tertular, namun juga agar tidak menulari orang lain.

Langkah yang paling umum dilakukan adalah melalui social distancing atau menjaga jarak dengan orang lain. Namun pada beberapa orang yang khawatir diri mereka memiliki infeksi virus corona dan berisiko menularkannya pada orang lain, mereka melakukan isolasi diri.

Dalam hal ini, tak jarang mereka menjauhkan diri dari keluarga. Selain itu, mereka juga bekerja dan bersekolah dari rumah.

Isolasi diri yang dijalankan ini juga membatasi mereka dari keluar dan berinteraksi dengan orang lain. Hal ini tentu membuat risiko sejumlah masalah kesehatan mental jadi meningkat.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sendiri mengeluarkan panduan untuk kesehatan mental bagi orang yang mengisolasi diri. Kebosanan dan stres mungkin muncul dari kondisi sendirian ini sehingga terdapat hal yang harus dilakukan untuk menghindari masalah lebih berat.

Mengatasi masalah mental yang terjadi ini bisa membuatmu melalui masa isolasi diri dengan kesehatan yang tetap terjaga. Dilansir dari Independent, terdapat sejumlah hal yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi masalah yang mungkin muncul akibat isolasi diri ini.

Tetap Lakukan Kebiasaan Kecil

Ketika bekerja dari rumah dan mengisolasi diri, Dr. Lucy Atcheson, psikolog konseling menyebut bahwa melewatkan kebiasan sehari-hari yang biasa kamu lakukan bisa menimbulkan masalah.

"Ketika kamu tengah di perjalanan ke tempat kerja, kamu mungkin berhenti di coffe shop favoritmu atau menyapa seseorang di rumah, hal kecil ini kamu lakukan setiap hari tanpa disadari," jelas Dr. Atcheson.

"Ketika kamu sendirian di rumah, hal tersebut tak terjadi dan efek kumulatifnya cukup besar," sambungnya.

Untuk mengatasi hal ini, lakukan kebiasaan kecil baru di rumah secara rutin. Kamu bisa mulai berolahraga, membaca buku, atau menyapa teman melalui media sosial.

Jaga Pola Makan Sehat

Ketika berada di rumah, kamu bisa saja menghabiskan waktu berlama-lama di sofa tanpa bergerak. Hal itu diperparah konsumsi makanan tak seimbang serta ngemil sepanjang hari.

"Lakukan yang terbaik untuk makan sehat. Jika tidak ada orang yang bisa membawakanmu makanan, kamu bisa mencari supermarket sekitar yang menyediakan jasa pesan antar," terang Emma Carrington dari Mental Health UK.

Nikmati Keindahan Alam

"Kesehatan fisik dan mental kita berhubungan sehingga sebisa mungkin buat rutinitas yang melibatkan olahraga fisik," terang Stephen Buckley, kepala bagian informasi di Mind.

"Walau kamu tak bisa menghabiskan waktu dengan orang lain, manfaatkan sebisa mungkin ruang pribadi luar ruangan yang kamu miliki seperti taman atau balkon jika kamu memilikinya, pasalnya dekat dengan alam bisa membantu perilakumu," sambungnya.

Sebagai alternatif, Buckley menyarankan untuk melihat keluar jendela untuk melihat burung. Kamu juga bisa melakukannya dengan membuka jendela dan membiarkan udara segar masuk ke ruangan.

Buat dan Pertahankan Rutinitas

Membuat kegiatan dan rutinitas baru bisa sangat membantu ketika kamu mengisolasi diri di rumah. Kamu disarankan untuk tidak hanya sekadar bangun tidur, mandi, bekerja, makan, dan terus melakukannya.

Buat rutinitas baru yang bisa sangat berguna untukmu dan memiliki hal yang ditunggu. Kamu juga sebaiknya tidak menghabiskan seluruh waktumu di depan layar baik berupa laptop atau smartphone.

Kamu bisa mulai melakukan aktivitas seperti membaca buku, mendengarkan podcast, belajar memasak, menulis, atau sejumlah hal lainnya.

Jaga Hubungan dengan Orang Lain

Mengisolasi diri bukan berarti bahwa kamu melepaskan diri sepenuhnya dari hubungan dengan orang lain. Kamu tetap bisa melakukan kontak dengan teman atau keluarga hanya saja dalam bentuk yang berbeda.

Kamu bisa berbicara dengan mereka untuk mengungkapkan perasaanmu sehingga masalahmu bisa berkurang. Hubungi mereka melalui email, media sosial, atau telepon.

Batasi Berita yang Kamu Baca

Berita yang kamu baca bisa berdampak pada kondisi mentalmu. Jika kamu tidak membatasi berita yang masuk terutama dari media sosial, maka mentalmu yang tengah lelah karena isolasi diri bisa semakin menurun.

Terlalu banyak berita yang masuk terutama berita buruk bisa berdampak buruk bagimu. Hal ini bakal semakin buruk ketika berita yang kamu konsumsi ternyata berita hoax.

Jangan Kebanyakan Berpikir Negatif

Dr. Lucy Atcheson mengatakan salah satu bahaya dari isolasi diri adalah kamu memiliki terlalu banyak waktu memikirkan hidup. Ketika berpikir, kamu bakal lebih banyak memikirkan hal-hal buruk.

Kamu bahkan bisa berpikir bahwa kamu bakal jadi gila atau menderita masalah karena terlalu banyak berdiam di rumah. Untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa menyibukkan diri sambil banyak berkomunikasi dengan orang lain.

(mdk/RWP)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pasien Mpox Bisa Isolasi Mandiri di Rumah, Ini Syaratnya
Pasien Mpox Bisa Isolasi Mandiri di Rumah, Ini Syaratnya

Pasien yang terjangkit virus cacar monyet (Mpox) tak harus dirawat inap.

Baca Selengkapnya
Cara Bagi Introvert agar Tidak Merasa Risih dan Mudah Lelah saat Berada di Keramaian
Cara Bagi Introvert agar Tidak Merasa Risih dan Mudah Lelah saat Berada di Keramaian

Berada di keramaian bisa membuat introvert mudah lelah, kenali sejumlah cara untuk mengatasi kondisi ini.

Baca Selengkapnya
Penyakit yang dapat Dicegah dengan Masker, Salah Satunya yang Sebabkan Pneumonia
Penyakit yang dapat Dicegah dengan Masker, Salah Satunya yang Sebabkan Pneumonia

Menggunakan masker adalah langkah pencegahan, bukan hanya untuk COVID-19, tapi juga berbagai macam virus lainnya.

Baca Selengkapnya
Bagaimana Cara Mengatasi dan Melawan Kesepian di Musim Liburan
Bagaimana Cara Mengatasi dan Melawan Kesepian di Musim Liburan

Pada musim liburan seperti sekarang banyak orang yang merasakan kesepian. Berikut cara untuk mengatasi dan melawan perasaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Tips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru
Tips Aman dari Covid-19 Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Pakar mengungkap sejumlah kiat agar masyarakat dapat menjalani liburan Natal dan Tahun Baru dengan aman di tengah kasus Covid-19 yang meningkat.

Baca Selengkapnya
8 Tips Mengatasi Rasa Kesepian, Lakukan Kegiatan Berikut Ini
8 Tips Mengatasi Rasa Kesepian, Lakukan Kegiatan Berikut Ini

Kesepian yang berkepanjangan dapat berdampak negatif pada kesehatan mental dan fisik.

Baca Selengkapnya
Penyebab Insecure Berlebihan dan Cara Mengatasinya, Menarik Disimak
Penyebab Insecure Berlebihan dan Cara Mengatasinya, Menarik Disimak

Insecure berlebihan sering kali menyebabkan seseorang meragukan diri sendiri secara terus-menerus.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI

Saat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya