Ketahui Apa Itu Perawatan Metode Kanguru pada Bayi Baru Lahir dan Apa Manfaatnya
Perawatan kanguru adalah metode perawatan yang melibatkan kontak kulit-kulit antara bayi baru lahir dengan orangtua.
Metode kanguru pada bayi baru lahir bisa memberi kedekatan antara orangtua dan bayi.
Ketahui Apa Itu Perawatan Metode Kanguru pada Bayi Baru Lahir dan Apa Manfaatnya
Perawatan kanguru (kangaroo care) adalah metode perawatan yang melibatkan kontak kulit-kulit antara bayi baru lahir, terutama bayi prematur atau bayi dengan berat badan rendah, dengan orang tua atau perawat. Metode ini diberi nama "kanguru" karena terinspirasi oleh cara kanguru merawat anaknya dengan memeluknya di kantung kanguru dan mulai dilakukan pada tahun 1979.
-
Apa saja yang perlu diperhatikan saat merawat bayi baru lahir? Merawat bayi yang baru lahir dapat menjadi tantangan yang harus siap dihadapi. Ini bukan hanya sekedar merawat jasmani anak, tetapi juga emosi dan ikatan batinnya dengan orang tua.
-
Bagaimana cara yang tepat untuk memandikan bayi baru lahir? Pada bayi yang baru lahir, memandikan bayi perlu dilakukan dengan menyeka tubuhnya menggunakan lap atau handuk basah. Memandikan langsung dengan air atau bahkan merendam bayi bisa membuatnya mengalami masalah kesehatan dan berisiko mengalami infeksi.
-
Bagaimana keramas bayi yang benar? Keramas bayi di bawah 6 bulan tidak perlu dilakukan setiap hari.
-
Apa yang terbaik untuk bayi? Air Susu Ibu (ASI) eksklusif dianggap sebagai makanan terbaik untuk bayi.
-
Apa saja manfaat menggendong bayi? Manfaat menggendong bayi melampaui aspek fisik dan emosional, memberikan keuntungan signifikan bagi perkembangan otak, sistem kekebalan tubuh, dan kualitas tidur bayi.
-
Bagaimana Burhan merawat bayi-bayi di yayasan? Dengan dibantu lima orang pengasuh, mereka sabar merawat bayi tersebut, layaknya anak atau keluarga sendiri.Salah satu pengasuh, Essy Trisia Ngongo sudah lima bulan merawat bayi tersebut dan secara bergiliran merawat bayi-bayi itu Perempuan dari Sumba, Nusa Tenggara Timur, itu memang suka dengan anak-anak.
Dilansir dari Yankes Kementerian Kesehatan, perawatan metode kanguru (PMK) adalah teknik yang di rekomendasikan WHO untuk menjaga suhu BBLR (Bayi Berat Lahir Rendah). Menurut WHO, PMK terdiri dari kontak kulit ke kulit secara terus menerus antara ibu dan bayi, frekuensi menyusui lebih sering dan perencanaan pulang dari rumah sakit lebih awal.
Perawatan kanguru melibatkan meletakkan bayi telanjang di dada orang tua atau perawat, sehingga kulit bayi bersentuhan langsung dengan kulit orang tua atau perawat. Biasanya, bayi diletakkan dengan posisi telentang atau miring di antara payudara orang tua, dan kemudian dilapisi dengan selimut atau kain lembut untuk menjaga suhu tubuh bayi.
Hal yang Harus Diperhatikan saat Perawatan Metode Kanguru:
- Bayi ditempatkan di antara kedua payudara ibu, dengan posisi tegak serta dada bayi menempel kedada ibu
- Miringkan kepala bayi ke salah satu sisi dengan posisi sedikit ekstensi
- Pertahankan posisi kepala bayi ekstensi untuk memastikan jalan napas terbuka dan terjadi kontak mata ibu dan bayi
- Hindari kepala bayi menekuk dan menghadapkan muka ke atas
- Bayi diberikan posisi “kodok” dengan pinggul bayi posisi fleksi.
- Pertahankan pelekatan dengan optimal
- Lakukan PMK minimal 1 jam, PMK bisa dilakukan ibu, ayah atau anggota keluarga lainnya.
Tujuan utama dari perawatan metode kanguru adalah memberikan kehangatan, keamanan, dan sentuhan fisik yang kontinyu kepada bayi. Beberapa manfaat perawatan kanguru antara lain:
Regulasi Suhu Tubuh
Kontak langsung dengan kulit orang tua membantu menjaga suhu tubuh bayi agar tetap stabil.
Merangsang Perkembangan Fisik
Perawatan kanguru dapat membantu merangsang pertumbuhan dan perkembangan fisik bayi, termasuk berat badan, fungsi pernapasan, dan perkembangan otak.
Stabilisasi Detak Jantung dan Tekanan Darah
Melalui kontak kulit-kulit, bayi dapat merasakan denyutan jantung dan pernapasan orang tua, yang dapat membantu menjaga detak jantung dan tekanan darah bayi dalam kisaran normal.
Peningkatan Ikatan antara Orang Tua dan Bayi
Perawatan kanguru memungkinkan interaksi intens antara orang tua dan bayi, yang dapat membantu memperkuat ikatan emosional antara keduanya.
Peningkatan Produksi ASI
Metode ini telah terbukti meningkatkan produksi air susu ibu (ASI) pada ibu yang menyusui, sehingga mendukung pemberian ASI eksklusif kepada bayi.