Cara Unik Warga Vietnam Umumkan Pertandingan Lawan Indonesia: Pakai Mobil Keliling
Bagi masyarakat Indonesia, peristiwa yang berlangsung di Vietnam selama Piala AFF 2024 mungkin dianggap sebagai sesuatu yang kuno atau tidak biasa.
Setiap negara memiliki budaya dan tradisi yang berbeda. Di Indonesia, peristiwa yang berlangsung di Vietnam selama Piala AFF 2024 mungkin dianggap sebagai sesuatu yang kuno atau tidak biasa.
Otoritas Vietnam memiliki cara yang khas dalam menginformasikan pertandingan antara tim nasional mereka dan Timnas Indonesia, yang berlangsung di Stadion Viet Tri pada malam Minggu, 15 Desember.
Alih-alih menggunakan promosi melalui media sosial atau iklan di pusat-pusat kota, mereka memilih metode yang lebih tradisional. Sebuah mobil berkeliling kota untuk memberitahukan jadwal pertandingan antara Vietnam dan Indonesia.
Awalnya, tim KLY Sport yang meliput pertandingan tersebut di Vietnam tidak menyadari bahwa suara dari pengeras suara di mobil itu adalah pengumuman tentang laga Piala AFF 2024, meskipun mobil tersebut dihiasi dengan bendera Vietnam.
Sejak pagi hingga siang hari, mobil itu menjelajahi berbagai sudut kota Viet Tri. KLY Sport yang berada dekat Vincom Plaza setidaknya melihat mobil tersebut lewat dua kali.
Hanya setelah tiba di Stadion Viet Tri, tim KLY Sport akhirnya mendapatkan penjelasan mengenai isi pengumuman dari mobil tersebut. Mobil itu tidak hanya mengumumkan jadwal pertandingan, tetapi juga mengajak masyarakat untuk memberikan dukungan kepada Nguyen Quang Hai dan rekan-rekannya.
Tiket Masih Tersedia di Depan Stadion
Saat Timnas Indonesia bertanding, para penggemar dapat membeli tiket dari berbagai tempat. Tiket tersebut telah tersedia untuk dibeli secara online melalui sebuah aplikasi, sehingga memudahkan para penggemar yang berasal dari luar kota tanpa harus pergi ke loket terlebih dahulu.
Namun, situasi yang terjadi di Vietnam berbeda. Pada pertandingan melawan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, masih ada sebagian tiket yang dijual secara manual. Tiket tersebut dapat dibeli dengan cara mendatangi area Stadion Viet Tri.
Menariknya, penjualan tiket tidak dilakukan melalui loket resmi yang disediakan oleh panitia atau pihak AFF, melainkan di tepi jalan. Beberapa individu terlihat berdiri di pinggir jalan dengan membawa banyak tiket di tangan mereka, menawarkan tiket tersebut kepada setiap orang yang lewat.
"Apakah itu tiket pertandingan Vietnam melawan Timnas Indonesia?" tanya tim KLY Sport.
Pertanyaan tersebut diajukan melalui teks di Google Translate karena penjual tidak menguasai bahasa Inggris. Insiden ini terjadi pada hari Minggu (15/12), yang merupakan hari pertandingan. Meskipun hari pertandingan sudah tiba, masih ada tiket yang dijual di jalanan. Sementara itu, setelah beberapa kali berkeliling Stadion Viet Tri, tim KLY Sport tidak menemukan loket penjualan tiket di area dalam stadion.
(Bola.net/As'ad Arifin)