Jelang Duel Kontra Bahrain, ini Catatan Pertandingan Timnas Indonesia Lawan Tim Timur Tengah Sepanjang 2024 Dihantui Rekor Buruk
Timnas Indonesia akan bertandang ke markas Bahrain, Kamis (10/10/2024).
Timnas Indonesia akan melakukan kunjungan ke markas Timnas Bahrain. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, pada hari Kamis, 10 Oktober 2024. Ini adalah pertandingan ketiga bagi Timnas Indonesia dalam grup C pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Di bawah bimbingan Shin Tae-yong, tim ini tentu berusaha meraih kemenangan di kandang Timnas Bahrain.
Namun, Timnas Indonesia memiliki catatan buruk saat berhadapan dengan tim-tim dari kawasan Timur Tengah. Catatan buruk tersebut bahkan masih berlanjut hingga tahun ini. Timnas Indonesia sebelumnya telah melawan Timnas Irak di fase grup Piala Asia 2023 yang berlangsung pada bulan Januari lalu, di mana Marselino Ferdinan dan rekan-rekannya mengalami kekalahan dengan skor 1-3.
Selain itu, Timnas Indonesia juga kembali bertemu Timnas Irak dalam putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang dihelat di Jakarta pada bulan Juni lalu, dan hasilnya adalah kekalahan dengan skor 0-2.
Jadi Lebih Baik
Performa Timnas Indonesia melawan tim-tim dari Timur Tengah belakangan ini menunjukkan peningkatan. Di bulan September yang lalu, skuad yang dilatih oleh Shin Tae-yong berhasil meraih hasil imbang melawan Timnas Arab Saudi. Pertandingan itu berakhir dengan skor 1-1, di mana Sandy Walsh menjadi pencetak gol untuk Skuad Garuda.
Berkat usaha tersebut, Timnas Indonesia mampu menghindari kekalahan, salah satunya berkat penyelamatan penalti yang dilakukan oleh Maarten Paes.
Catatan Pertandingan Timnas Indonesia Melawan Tim Timur Tengah Sepanjang Tahun 2024
Piala Asia 2023
- Timnas Indonesia kalah 1-3 dari Irak
- Kualifikasi Piala Dunia 2026 Timnas Indonesia mengalami kekalahan 0-2 melawan Irak
- Timnas Indonesia bermain imbang 1-1 dengan Arab Saudi
Timnas Indonesia akan menghadapi Bahrain dan China
Kiper: Maarten Paes (FC Dallas), Ernando Ari (Persebaya), Nadeo Argawinata (Borneo FC).
Belakang: Asnawi Mangkualam (Port FC), Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim), Sandy Walsh (KV Mechelen), Mees Hilgers (FC Twente), Calvin Verdonk (NEC Nijmegen), Shayne Pattynama (KAS Eupen), Pratama Arhan (Suwon FC), Muhammad Ferarri (Persija), Rizky Ridho (Persija), Eliano Reijnders (PEC Zwolle), Jay Idzes (Venezia), Wahyu Prasetyo (Malut United).
Tengah: Thom Haye (Almere City), Ricky Kambuaya (Dewa United), Nathan Tjoe-A-On (Swansea City), Ivar Jenner (FC Utrecht), Marselino Ferdinan (Oxford United), Egy Maulana Vikri (Dewa United), Witan Sulaeman (Persija).
Depan: Malik Risaldi (Persebaya), Dimas Drajad (Persib), Rafael Struick (Brisbane Roar), Hokky Caraka (PSS), Ragnar Oratmangoen (FCV Dender).