Kombinasi Mematikan Pemain Asing Persebaya di Lini Tengah dan Depan, Perlu Diwaspadai Persib
Menjelang pertandingan melawan Persebaya Surabaya, Persib Bandung berada dalam kondisi siaga tinggi karena ini adalah salah satu rival terkuat mereka.
Persib Bandung berada dalam kondisi siaga tinggi menjelang pertandingan melawan salah satu rival beratnya dari Jawa Timur, Persebaya Surabaya. Pertarungan antara Maung Bandung dan Bajul Ijo tersebut akan berlangsung dalam lanjutan BRI Liga 1 2024/2025, yang dijadwalkan di Stadion Si Jalak Harupat pada Jumat (18/10/2024) sore, pukul 15.30 WIB.
Saat ini, Persebaya Surabaya menduduki posisi teratas klasemen sementara dengan perolehan 17 poin setelah tujuh pertandingan. Sementara itu, tuan rumah, Persib Bandung, masih tertahan di posisi keempat dengan koleksi 13 poin. Pada laga terakhir, kedua tim mengalami hasil yang kurang memuaskan. Tim tamu, Persebaya, hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan Dewa United.
Hal serupa juga dialami oleh Persib yang gagal meraih kemenangan setelah bermain imbang 2-2 saat bertandang ke markas Madura United di Stadion Gelora Bangkalan. Untuk menghindari kekalahan di kandang sendiri, pelatih Bojan Hodak perlu mempersiapkan berbagai strategi dan taktik. Selain itu, dia juga harus mampu menahan pergerakan pemain asing Persebaya Surabaya, terutama di posisi sayap dan striker. Sehebat apa pun winger dan striker asing dari tim tamu, berikut adalah ulasannya:
Flavio Silva dan Bruno Moreira
Flavio Silva sebelumnya bermain untuk Persik Kediri pada musim lalu. Meskipun merupakan pendatang baru di liga tertinggi Indonesia, striker asal Portugal ini berhasil mencetak 23 gol, sehingga masuk dalam daftar pencetak gol terbanyak. Ketajamannya menarik perhatian manajemen Persebaya Surabaya untuk merekrutnya di musim ini, meskipun mereka harus mengeluarkan dana yang cukup besar.
Kehadiran Flavio Silva di tim ini memberikan kebanggaan tersendiri. Meskipun ia baru mencetak satu gol, kinerja dan kerjasama timnya dengan pemain lain dianggap sangat sesuai dengan strategi yang diterapkan oleh pelatih Paul Munster. Selain itu, Bruno juga merupakan pemain penting dalam kesuksesan Bajul Ijo.
Penyerang asal Brasil ini telah mencetak tiga gol dalam tujuh pertandingan, di mana ia selalu diturunkan sebagai starter. Seperti Flavio Silva, Bruno memiliki kemampuan luar biasa dalam mencari celah untuk mencetak gol dan menunjukkan ketenangan saat memanfaatkan setiap peluang yang ada. Dengan kedua pemain ini, Persebaya Surabaya berharap dapat meningkatkan performa tim dan meraih hasil yang lebih baik di liga.
Lini Tengah
Formasi 4-3-3 yang sering diterapkan oleh pelatih Paul Munster menempatkan Mohammed Rashid (Palestina) dan Francisco Rivera (Meksiko) sebagai pemain andalan di sisi kiri dan kanan serangan Persebaya Surabaya. Keberhasilan Persebaya Surabaya dalam memimpin klasemen sementara BRI Liga 1 tidak terlepas dari peran penting kedua pemain asing tersebut. Sebagai winger, Mohammed Rashid dan Francisco Rivera telah berfungsi sebagai penggerak utama dalam serangan tim.
Bersama dengan Gilson Costa yang berperan sebagai gelandang bertahan, keduanya menunjukkan permainan yang lebih agresif dan memberikan dukungan maksimal kepada lini depan Persebaya yang diisi oleh Malik Risaldi, Flavio Silva, dan Bruno. Dalam beberapa situasi, Gilson Costa (Portugal) juga mampu bertransformasi menjadi winger. Ketika menghadapi Persib, ketiga pemain ini pasti akan menjadi ancaman serius bagi lini belakang Maung Bandung.
Dengan kombinasi strategi dan kemampuan individu yang dimiliki, Persebaya Surabaya berpotensi untuk terus mendominasi permainan. Keberadaan Mohammed Rashid dan Francisco Rivera di lapangan menjadi kunci untuk menciptakan peluang dan mencetak gol. Selain itu, dukungan dari Gilson Costa yang bisa berperan ganda semakin memperkuat serangan tim. Dalam pertandingan melawan Persib, diharapkan ketiga pemain ini dapat menunjukkan performa terbaik mereka untuk meraih kemenangan.