Usai Kalahkan Indonesia, Vietnam Berambisi Raih 3 Poin di Kandang Filipina
Timnas Vietnam siap menghadapi pertandingan krusial melawan Filipina di Piala AFF 2024 atau ASEAN Cup 2025.
Timnas Vietnam akan menghadapi pertandingan krusial melawan Filipina dalam rangka Piala AFF 2024 atau ASEAN Cup 2025. Menyongsong laga tersebut, pelatih Kim Sang Sik menegaskan bahwa timnya telah melakukan persiapan secara menyeluruh. Walaupun Timnas Filipina dikenal sebagai lawan yang kuat, Kim Sang Sik percaya bahwa Timnas Vietnam memiliki potensi untuk meraih kemenangan. Timnya akan berupaya untuk mempertahankan tren positif dengan meraih kemenangan di fase penyisihan grup.
Kim Sang Sik menekankan bahwa mencapai semifinal secepat mungkin adalah hal yang sangat penting. Oleh karena itu, meraih kemenangan atas Filipina menjadi fokus utama dalam pertandingan ini. "Kemenangan adalah target utama kami dalam laga ini," ungkap Kim Sang Sik.
Dengan semangat dan persiapan yang matang, timnya optimis dapat memberikan penampilan terbaik dan memenuhi harapan untuk melangkah lebih jauh di turnamen ini.
Tingkatkan kemampuan fisik dan strategi
Pelatih asal Korea Selatan, Kim Sang Sik, menyatakan bahwa Timnas Vietnam kini telah mengalami perkembangan yang signifikan, baik dari segi fisik maupun taktik. "Timnas Vietnam masih mempertahankan rekor sempurna di babak grup, dan kami bertekad untuk terus melanjutkan tren kemenangan ini," ungkapnya dalam konferensi pers yang dilansir dari TheThao247.
Kim menambahkan, "Kami telah siap dan akan berjuang untuk mendapatkan tiket ke semifinal secepatnya." Ia juga mengingatkan bahwa timnya akan menghadapi tantangan besar saat berhadapan dengan Filipina.
"Meskipun kami memiliki persiapan yang baik, Filipina adalah tim yang kuat, dan kami harus berjuang keras untuk meraih kemenangan," tuturnya. Dengan semangat dan komitmen yang tinggi, Timnas Vietnam bertekad untuk melanjutkan performa terbaik mereka di turnamen ini.
Persiapan dan pengalaman di lapangan
Kim Sang Sik menyatakan bahwa ia tidak merasa khawatir meskipun pertandingan akan diadakan di lapangan sintetis Memorial. Hal ini disebabkan oleh pengalaman beberapa pemain Vietnam yang sudah terbiasa bermain di lapangan sintetis, ditambah lagi tim telah melakukan latihan dalam kondisi serupa selama pemusatan latihan di Korea Selatan. Namun, ia tetap mengingatkan agar timnya tetap fokus pada permainan dan mampu beradaptasi dengan kondisi lapangan yang ada. "Kami sudah siap dengan segala kondisi, termasuk bermain di lapangan sintetis," ujarnya.
Pelatih Kim juga menambahkan bahwa saat ini para pemain semakin memahami filosofi serta gaya permainan yang ingin diterapkannya. "Sekarang, kami sudah menjadi tim yang lebih kuat, baik dari segi fisik maupun taktik," tandas Kim Sang Sik. Dengan peningkatan pemahaman ini, diharapkan tim dapat tampil lebih baik dan lebih kompak dalam setiap pertandingan yang akan dihadapi. Keberanian dan kesiapan tim dalam menghadapi berbagai kondisi menjadi kunci untuk meraih hasil yang diinginkan.