8 Fungsi Ginjal bagi Tubuh yang Perlu Diketahui, Kenali Cara Menjaga Kesehatannya

Merdeka.com - Kebanyakan orang tahu bahwa fungsi utama ginjal adalah untuk menghilangkan produk limbah dari tubuh dengan membuangnya melalui air seni. Namun, tahukah Anda bahwa setidaknya ada fungsi luar biasa lainnya yang harus Anda syukuri untuk ginjal Anda?

Ginjal adalah sepasang organ berbentuk kacang yang dimiliki oleh semua vertebrata. Darah memasuki ginjal melalui arteri renalis dan pergi melalui vena renalis. Ginjal adalah organ yang relatif kecil tetapi menerima 20-25 persen dari hasil jantung.

Setiap ginjal mengeluarkan urine melalui tabung yang disebut ureter yang mengarah ke kandung kemih.

Berikut ini adalah ikhtisar singkat dari fungsi utama ginjal untuk membantu pasien menjadi lebih akrab dengan cara kerja organ-organ menakjubkan ini:

Fungsi ginjal

Peran utama ginjal adalah mempertahankan homeostasis. Hal ini berarti ginjal mengelola kadar cairan, keseimbangan elektrolit, dan faktor-faktor lain yang menjaga lingkungan internal tubuh tetap konsisten dan nyaman. Berikut selengkapnya:

Ginjal membuang sejumlah produk limbah dan membuangnya dalam urin. Dua senyawa utama yang dikeluarkan ginjal adalah:

• urea, yang dihasilkan dari pemecahan protein• asam urat dari pemecahan asam nukleat

Ginjal menyaring produk limbah yang larut dalam air dan racun, mengeluarkannya dari tubuh dengan urin. Itulah mengapa gagal ginjal dengan cepat menyebabkan keracunan parah, karena produk limbah tubuh menumpuk dan merusak fungsinya.

Mengontrol keseimbangan asam-basa

Asam dan basa dalam tubuh manusia selalu dalam keadaan keseimbangan halus yang tercermin oleh parameter yang dikenal sebagai pH. pH normal darah adalah 7,35 hingga 7,45. Untuk menjaga rentang kesehatan ini, ginjal mengeluarkan asam dan basa ketika ada kelebihan dari mereka, atau mempertahankan senyawa ini ketika tubuh kekurangan mereka.

Mengontrol keseimbangan air

Ginjal adalah salah satu cara utama tubuh untuk menjaga keseimbangan air yang stabil. Dengan mengatur volume urine yang mereka hasilkan, ginjal beradaptasi dengan tingkat hidrasi seseorang. Ketika Anda banyak minum, ginjal menghasilkan lebih banyak urine, dan sebaliknya terjadi ketika Anda mengalami dehidrasi.

Mempertahankan keseimbangan elektrolit

Ginjal menyaring beberapa elektrolit dari darah, mengembalikan sebagiannya kembali ke sirkulasi, dan mengeluarkan kelebihan elektrolit ke dalam urin. Kadar elektrolit seperti natrium dan fosfat sangat tergantung pada kesehatan ginjal seseorang.

Mengontrol tekanan darah

Ginjal menghasilkan enzim yang disebut renin. Renin mengubah angiotensinogen yang diproduksi di hati menjadi angiotensin I, yang kemudian dikonversi di paru-paru menjadi angiotensin II. 

Angiotensin II mengkonstriksi pembuluh darah dan meningkatkan tekanan darah sebagai hasilnya. Di sisi lain, ketika tekanan darah seseorang terlalu tinggi, ginjal menghasilkan lebih banyak urin untuk mengurangi volume cairan yang beredar di dalam tubuh dan agak mengimbangi tekanan darah tinggi.

Memproduksi hormon erythropoietin

Ginjal menghasilkan hormon yang disebut erythropoietin. Fungsi utama hormon ini adalah membantu tubuh membuat lebih banyak sel darah merah (eritrosit), yang sangat penting untuk pengangkutan oksigen ke seluruh jaringan dan organ.

Mengaktifkan vitamin D

Ginjal mengubah kalsifediol menjadi kalsitriol, bentuk aktif vitamin D. Kalsitriol bersirkulasi dalam darah dan memainkan peran penting dalam mengatur keseimbangan kalsium dan fosfat dalam tubuh, yang penting untuk pertumbuhan tulang yang sehat.

Reabsorpsi nutrisi

Ginjal menyerap kembali nutrisi dari darah dan membawanya ke tempat yang paling baik untuk mendukung kesehatan.

Mereka juga menyerap kembali produk lain untuk membantu mempertahankan homeostasis. Produk yang diserap kembali meliputi:

Menjaga kesehatan ginjal

Berikut ini adalah saran untuk menjaga kesehatan ginjal dan menghindari penyakit ginjal: