Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Nataru, Pemkot Medan Ambil Langkah Ini
Merdeka.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Medan mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus Covid-19, khususnya menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Sejumlah langkah diambil Pemkot Medan, mulai dari penutupan Kesawan City Walk (KCW), penggunaan aplikasi PeduliLindungi yang dimasifkan serta rencana vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution meminta kepada seluruh OPD dan camat saling berkolaborasi untuk memantau penerapan protokol kesehatan (prokes) dan penggunaan aplikasi PeduliLindungi di tempat-tempat keramaian, seperti tempat makan, kafe, mall, hotel dan food court.
“Saya minta koordinasi dan kolaborasi kewilayahan dan OPD dapat berjalan dengan baik, terkhusus para OPD yang terjun langsung di lapangan. Misalnya, Satpol yang melakukan penindakan atau penertiban harus berkoordinasi dengan pihak kewilayahan. Jika tempat-tempat tersebut menggunakan aplikasi PeduliLindungi, akan memudahkan memantau jika terjadi kerumunan,” ujar Bobby pada Kamis (16/12).
-
Bagaimana Kota Medan mengajak warga ikut normalisasi? 'Nah, bapak dan ibu camat, kalau bisa ajak masyarakatnya berpartisipasi dalam kegiatan itu. Jadi, ini tujuannya untuk mengedukasi dan agar tidak ada kesan yang membenarkan bahwa masyarakat boleh membuang sampah ke sungai, nanti dibersihkan oleh pemerintah. Bukan, bukan itu. Kita bangkitkan sama-sama kesadaran masyarakat, ' pesannya.
-
Bagaimana Bobby Nasution ingin menjaga aset kota Medan? “Investor akan berpikir, sedangkan aset daerah saja bisa hilang, apalagi aset swasta. Jangan sampai pikiran ini muncul,“ ungkapnya.
-
Kenapa Bobby Nasution ingin menjaga aset kota Medan? “Di masa saya dan Pak Wakil Wali Kota, jangan ada satu pun aset yang diambil pihak-pihak tidak bertanggung, jangan seolah-seolah kita diam ada aset kita diambil oleh orang lain,“ tegas Bobby Nasution saat membuka Musrenbang Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026, Kamis (24/8) di Hotel JW Marriot.
-
Siapa yang Bobby Nasution ajak untuk menjaga aset kota Medan? Bobby Nasution mengajak seluruh pihak untuk sepakat dan menjaga komitmen untuk mengamanka seluruh aset daerah.
-
Apa yang dilakukan relawan Bobby Nasution di Medan? Kita relawan terus bergerak di akar rumput. Mengadvokasi rakyat untuk urusan sosial, kesehatan serta pendidikan. Bahkan kemarin baru giat pelestarian permainan rakyat di sejumlah tempat di Kota Medan,“ tukas Asril.
-
Apa yang ditegaskan Bobby Nasution tentang aset kota Medan? Wali Kota Medan Bobby Nasution menegaskan aset daerah di wilayahnya jangan sampai ada satu pun diambil alih pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
Melansir unggahan akun Instagram @pemko.medan pada Kamis (16/12), berikut informasi selengkapnya.
KCW Ditutup Sementara
Bobby meminta kepada seluruh camat untuk memetakan titik-titik yang memicu kerumunan seperti tempat makan, cafe, mall, hotel dan food court di daerah mereka. Ia tidak ingin lonjakan kasus Covid-19 yang tidak diantisipasi nantinya akan membuat kacau dan mengganggu penanganan hal lain.
“Jadi mulai sekarang harus sudah dipetakan titik yang berpotensi terjadinya kerumunan. Jangan sampai disitu libur, baru dipetakan. Yang perlu dipastikan, tetap menjaga kestabilan penyebaran Covid-19 di Kota Medan sudah sangat baik,” tegasnya.
Bobby meminta kepada Dinas Pariwisata Kota Medan agar kegiatan yang biasa diadakan setiap weekend di Kantor Wali Kota dan Kesawan City Walk (KCW) untuk di tutup sementara waktu, khususnya selama libur Nataru.
“Jadi kegiatan yang selama ini digelar selama weekend untuk sementara ini di tutup dulu karena takut menjadi salah satu potensi terjadinya kerumunan,” tegasnya.
Segera Lakukan Vaksinasi Anak
Selain itu, Bobby mengatakan jika Kota Medan sudah bisa melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun. Ia meminta Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kota Medan untuk menyiapkan pelaksanaan vaksinasi tersebut. Ia meminta agar pendataan bisa segera dilakukan dan diharapkan agar vaksinasi anak ini bisa dilaksanakan mulai pekan depan. “Tolong disusun programnya dan pihak kecamatan dapat membantu pada saat pelaksanaannya nanti. Didata berapa jumlah total murid di Kota Medan yang divaksin dan dibuat targetnya sehingga diketahui progresnya. Kalau bisa minggu depan (vaksinasi) sudah dilaksanakan,” ujarnya. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaListyo turut mengimbau kepada para pemudik agar tidak memaksakan diri selama berkendara ke kampung halaman
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaUsai itu, pertemuan dilanjutkan dengan sesi diskusi
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution menegaskan tidak ada relokasi, pembongkaran, ataupun penggusuran terhadap masyarakat di kawasan bantaran Sungai Deli.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca SelengkapnyaMeski dikecam berbagai pihak, Bobby Nasution tetap berkomitmen mendukung aparat kepolisian untuk menembak mati para pelaku begal sadis di Kota Medan
Baca SelengkapnyaBaru-baru ini Bobby Nasution bertemu dengan influencer dan konten kreator di Medan.
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution Lebarkan Parit Emas Jalan Sampali, Medan.
Baca SelengkapnyaAliran Sungai Deli di Medan Labuhan Km 17,5 Medan menjadi start dimulainya penyusuran.
Baca SelengkapnyaMenhan Prabowo Subianto membela Wali Kota Medan Bobby Nasution yang mendukung polisi menembak mati begal di Kota Medan.
Baca SelengkapnyaWali Kota Medan Bobby Nasution menegaskan tidak ada ruang dan tempat untuk para pelaku begal di daerahnya.
Baca Selengkapnya