Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cara Membuat RPP yang Baik dan Benar, Ini Contohnya

Cara Membuat RPP yang Baik dan Benar, Ini Contohnya Ilustrasi Guru. ©2015 Merdeka.com/Angeline Agustine

Merdeka.com - Cara membuat RPP yang baik dan benar wajib diketahui dan dipahami oleh para pendidik atau guru. RPP merupakan singkatan dari Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).

RPP adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dan standar isi, lalu dijabarkan dalam silabus.

Cara membuat RPP ini sendiri diatur dalam Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah. Kemendikbud sebenarnya telah meluncurkan laman Guru Berbagi untuk memudahkan para guru saling bertukar format RPP. Ini merupakan langkah mudah cara membuat RPP yang bisa dicoba.

Sebelum mengetahui formatnya, penting untuk memahami komponen RPP itu sendiri sehingga ketika membuat RPP sudah memahami dasarnya. Berikut selengkapnya cara membuat RPP:

Prinsip-Prinsip RPP

Menurut Nanang Hanafiah dan Cucu Suhana (2012 hml.122), prinsip-prinsip cara membuat RPP yaitu :

Memperhatikan perbedaan individu peserta didik

RPP disusun dengan memperhatikan perbedaan jenis kelamin, kemampuan awal, tingkat intelektual, minat, motivasi belajar, bakat, potensi, kemampuan sosial, emosi, gaya belajar, latar belakang budaya, norma, nilai, dan atau lingkungan peserta didik.

Mendorong partisipasi aktif peserta didik

Proses pembelajaran dirancang dengan berpusat pada peserta didik untuk mendorong motivasi, minat, aktivitas, inisiatif, inspirasi, kemandirian dan semangat belajar.

Mengembangkan membaca dan menulis

Proses pembelajaran dirancang untuk mengembangkan kegemaran membaca, pemahaman beragam bacaan,dan berkreasi dalam beragan bentuk tulisan.

Memberikan umpan balik dan tindak lanjut

RPP Memuat rancangan program pemberian umpan balik positif, penguatan, pengayaan, dan remedy.

Keterkaitan dan keterpaduan

RPP disusun dengan memperhatikan keterkaitan dan keterpaduan antara SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian dan sumber belajar dalam satu keutuhan pengalaman belajar.

RPP disusun dengan mengakomodasikan pembelajaran tematik, keterpaduan lintas mata pelajaran, lintas aspek belajar, dan keragaman budaya.

ilustrasi mengajar

© monroviaweekly.com

Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi

RPP disusun dengan mempertimbangkan penerapan teknologi informasi dan komunikasi secara terintegrasi, sistematis, dan efektif sesuai dengan situasi dan kondisi.

Komponen Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Cara membuat RPP mula-mula yaitu dengan mengetahui komponen dasar RPP yang terdiri dari sebelas komponen. Mengutip dari situs jejaring sosial para akademisi di laman Academia.edu, berikut di antaranya:

1. Identitas mata pelajaran

2. Standar kompetensi

3. Kompetensi dasar

4. Indikator pencapaian kompetensi

5. Tujuan pembelajaran

6. Materi ajar

7. Alokasi waktu

8. Metode pembelajaran

9. Kegiatan pembelajaran

10. Penilaian hasil belajar

11. Sumber belajar

Kemudian Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim dalam keterangan resminya di laman kemdikbud.go.id, pada bulan Desember tahun 2019 mengeluarkan kebijakan pendidikan, “Merdeka Belajar” untuk penyederhanaan RPP, meringankan beban administratif guru.

Kini cara membuat RPP hanya dengan tiga komponen inti dalam satu halaman saja, yang awalnya terdiri dari belasan komponen RPP. Komponen tersebut meliputi:

1. Tujuan pembelajaran

2. Kegiatan pembelajaran

3. Asesmen atau penilaian pembelajaran

Hal yang penting dari cara membuat RPP oleh Mendikbud Nadiem dijelaskan bukan tentang penulisannya, melainkan proses refleksi guru terhadap pembelajaran yang sebenarnya terjadi.

Cara Membuat RPP

Pengembangan RPP dilakukan sebelum awal semester atau awal tahun pelajaran dimulai, namun perlu diperbarui sebelum pembelajaran dilaksanakan. Berikut langkah cara membuat RPP:

1. Cara membuat RPP mula-mula dilakukan dengan menyusun setiap Kompetensi Dasar yang dapat dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih.

2. Cara membuat RPP selanjutnya yaitu menuliskan penjelasan yang singkat, padat, dan jelas. RPP bisa dibaca oleh siapa saja yang mengajar, termasuk siapa saja bisa melakukan sesuai yang dipaparkan tahap demi tahap dalam RPP.

3. Cara membuat RPP berikutnya adalah mampu menggambarkan prosedur yang tepat. Memuat struktur organisasi pembelajaran untuk bisa mencapai Kompetensi Dasar yang telah ditetapkan dalam standar isi dan dijabarkan dalam silabus.

4. Cara membuat RPP keempat adalah menyusun indikator yang melibatkan tiga aspek penting seperti kognitif, afektif, dan psikomotorik. Meski begitu, ini tidak harus semua.

5. Cara membuat RPP adalah harus memuat audience, behaviour, condition, dan degree. Ini dapat diartikan, dalam RPP harus ada peserta didik (audience), tingkah laku belajar (behaviour), kondisi belajar (condition), dan tingkat keberhasilan (degree).

6. Cara membuat RPP keenam adalah mampu berorientasi pada produk yang akan dibuat oleh siswa. Misalnya saja membuat jurnal dan berbagai jenis penugasan.

7. Cara membuat RPP ketujuh adalah memuat kegiatan-kegiatan yang terstruktur agar kelas menjadi tidak berantakan.

Contoh RPP 3 Komponen dalam 1 Lembar

Seperti yang dijelaskan sebelumnya contoh RPP 3 komponen yaitu terdiri dari tujuan pembelajaran, langkah-langkah (kegiatan) pembelajaran, dan penilaian pembelajaran (assessment). Berikut formatnya:

Tujuan Pembelajaran :

1. Tujuan pembelajaran a

2. Tujuan pembelajaran b

Langkah-Langkah Pembelajaran :

1. Kegiatan Pendahuluan

2. Kegiatan Inti

3. Kegiatan Penutup

Penilaian Pembelajaran :

1. Instrumen a

2. Instrumen b

Manfaat Dibentuknya RPP

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah dokumen yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasiannya untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan dalam Silabus. RPP ini disusun oleh guru sebelum memulai kegiatan belajar-mengajar.

RPP memiliki beberapa manfaat, antara lain:

  • Tersistematis: RPP membantu mengatur pembelajaran secara terstruktur. Dengan merinci langkah-langkah, tujuan, dan metode pembelajaran, guru dapat memastikan bahwa materi diajarkan secara sistematis dan efisien.
  • Analisis Keberhasilan Belajar: RPP memungkinkan guru untuk menganalisis hasil belajar siswa. Dengan mengukur pencapaian kompetensi yang dijabarkan dalam RPP, guru dapat mengevaluasi efektivitas metode pembelajaran dan mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.
  • Pengaturan Pola Pembelajaran: RPP membantu mengatur pola pembelajaran yang baik. Ini mencakup alokasi waktu untuk setiap topik, pemilihan metode pembelajaran yang sesuai, dan penyesuaian terhadap kebutuhan siswa.
  • Evaluasi Pembelajaran: RPP berperan sebagai acuan dalam mengevaluasi pembelajaran. Guru dapat menggunakan indikator pencapaian kompetensi yang tercantum dalam RPP untuk mengukur sejauh mana siswa telah mencapai tujuan pembelajaran.
  • Kolaborasi: RPP memfasilitasi kolaborasi antara guru dan staf sekolah. Dalam proses penyusunannya, guru dapat berdiskusi dengan kolega dan memperoleh masukan yang berharga.
  • Transparansi: RPP memberikan transparansi kepada siswa dan orang tua tentang apa yang akan diajarkan dan bagaimana proses pembelajaran akan berlangsung.
  • Kontinuitas: RPP membantu memastikan kontinuitas pembelajaran. Jika ada pergantian guru atau perubahan dalam jadwal, RPP dapat digunakan sebagai panduan untuk memastikan materi tetap tercakup.
  • (mdk/amd)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Contoh Buat RPP dengan Baik dan Benar, Ketahui Pengertian dan Tujuannya
    Contoh Buat RPP dengan Baik dan Benar, Ketahui Pengertian dan Tujuannya

    RPP umumnya berisi tujuan pembelajaran, materi pelajaran, metode pengajaran, kegiatan pembelajaran, dan penilaian.

    Baca Selengkapnya
    Cara Belajar Efektif di Sekolah, Lakukan Langkah-Langkah Berikut Ini
    Cara Belajar Efektif di Sekolah, Lakukan Langkah-Langkah Berikut Ini

    Belajar dengan efektif memerlukan langkah-langkah strategis agar ilmu yang ada dapat diserap secara maksimal.

    Baca Selengkapnya
    Cara Buat Makalah yang Baik dan Benar untuk Karya Tulis dan Sejenisnya
    Cara Buat Makalah yang Baik dan Benar untuk Karya Tulis dan Sejenisnya

    Panduan cara menyusun makalah yang baik dan benar agar pesannya tersampaikan.

    Baca Selengkapnya
    Format Paper yang Benar dan Cara Membuatnya, Jangan Sampai Salah
    Format Paper yang Benar dan Cara Membuatnya, Jangan Sampai Salah

    Format paper yang benar perlu dipahami agar menghasilkan karya yang baik.

    Baca Selengkapnya
    Panduan Lengkap Menghitung Nilai Rata-Rata Raport untuk SNBP
    Panduan Lengkap Menghitung Nilai Rata-Rata Raport untuk SNBP

    Panduan ini akan membantu Anda memastikan kelayakan nilai guna mendaftar ke PTN melalui jalur prestasi.

    Baca Selengkapnya
    Kurikulum Merdeka adalah Aturan Pembelajaran Intrakurikuler, Ketahui Tujuan dan Karakteristiknya
    Kurikulum Merdeka adalah Aturan Pembelajaran Intrakurikuler, Ketahui Tujuan dan Karakteristiknya

    Kurikulum baru yang diterapkan untuk meningkatkan mutu pendidikan.

    Baca Selengkapnya
    Ciri-Ciri Proposal yang Baik, Pahami Fungsi dan Jenisnya
    Ciri-Ciri Proposal yang Baik, Pahami Fungsi dan Jenisnya

    Pelajari hal-hal yang berkaitan dengan proposal untuk membuatnya dengan benar.

    Baca Selengkapnya
    Panduan Lengkap Cara Bikin Makalah yang Baik dan Benar
    Panduan Lengkap Cara Bikin Makalah yang Baik dan Benar

    Berikut panduan lengkap cara bikin makalah yang baik dan benar.

    Baca Selengkapnya
    Cara Membuat Rumusan Masalah yang Efektif untuk Penelitian Ilmiah
    Cara Membuat Rumusan Masalah yang Efektif untuk Penelitian Ilmiah

    Panduan cara membuat rumusan masalah yang baik dan benar untuk penelitian ilmiah.

    Baca Selengkapnya
    Contoh Essay Lengkap dengan Cara dan Struktur Membuatnya
    Contoh Essay Lengkap dengan Cara dan Struktur Membuatnya

    Essay memungkinkan penulis untuk menyampaikan pikiran, perasaan, pengalaman, atau pandangan mereka tentang suatu topik dengan bahasa yang orisinal.

    Baca Selengkapnya
    Cara Belajar Efektif dan Efisien yang Bisa Dicontoh, Bikin Suasana Lebih Menyenangkan
    Cara Belajar Efektif dan Efisien yang Bisa Dicontoh, Bikin Suasana Lebih Menyenangkan

    Tips dan cara belajar yang efektif dan efisien, bisa dicontoh sendiri di rumah.

    Baca Selengkapnya
    Cara Buat Proposal yang Efektif: Panduan Lengkap
    Cara Buat Proposal yang Efektif: Panduan Lengkap

    Membuat proposal yang efektif merupakan keterampilan penting yang dapat menentukan keberhasilan suatu rencana atau proyek.

    Baca Selengkapnya