Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Medan Protes Jalan di Kampungnya Sering Dilewati Truk, Wali Kota Lakukan Ini

Warga Medan Protes Jalan di Kampungnya Sering Dilewati Truk, Wali Kota Lakukan Ini Warga Medan Protes Jalan di Kampungnya Sering Dilewati Truk, Wali Kota Lakukan Ini. Instagram/@prokopim_pemkomedan ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Warga di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut), protes mengeluhkan banyaknya truk-truk muatan besar yang sering melintas di daerah mereka, yakni di Jalan Nippon, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan.

Sejumlah warga yang tinggal di wilayah tersebut melakukan demo dengan meminta Wali Kota Medan, Bobby Nasution untuk memberikan solusi.

Mereka mengaku sangat terganggu dengan banyaknya truk muatan besar yang melintas di Jalan Nippon, lantaran membuat jalanan rusak. Belum lagi truk-truk tersebut membuat kualitas udara di wilayah itu menjadi buruk karena polusi serta membahayakan keselamatan anak-anak di wilayah itu.

Orang lain juga bertanya?

Terkait hal ini, Bobby turun ke lapangan untuk menemui para warga pada Minggu (24/10).

Selain bertemu warga, Bobby juga sempat mendatangi pihak penyimpanan truk untuk berdialog.

Melansir dari akun Instagram @prokopim_pemkomedan pada Senin (25/10), berikut informasi selengkapnya.

Truk Dilarang Bawa Muatan Lebih dari 8 Ton

warga medan protes jalan di kampungnya sering dilewati truk wali kota lakukan ini

Instagram/@prokopim_pemkomedan ©2021 Merdeka.com

Saat bertemu pihak gudang penyimpanan truk, Bobby meminta agar truk-truk tidak membawa muatan melebihi kapasitas 8 ton, sesuai yang sudah di atur pada jalan kelas tiga.

Pihak gudang pun mengaku, mereka tidak pernah membawa muatan melebihi 8 ton. Selain itu, mereka juga selalu menjaga laju kendaraan saat melintasi kawasan perumahan warga yang juga berdekatan dengan sekolah tersebut.

Oleh karenanya, mereka juga meminta agar masyarakat tidak lagi menghalangi laju kendaraan yang mengangkut muatan tersebut.

"Kami juga berpesan agar para pekerja dan pengelola selalu mengikuti aturan. Melihat aktivitas di sini, apa lagi terdapat sekolah yang berdekatan dengan gudang, nanti kita akan buat rambu-rambu di sini. Jadi, ini demi kenyamanan bersama. Jika nanti sudah dibuatkan rambu, tolong dipatuhi sehingga tertib dan teratur sehingga masyarakat yang anak-anaknya bersekolah di sini juga merasa aman," kata Bobby.

Akan Lebarkan Jalan

warga medan protes jalan di kampungnya sering dilewati truk wali kota lakukan ini

Instagram/@prokopim_pemkomedan ©2021 Merdeka.com

Saat bertemu warga, Bobby mendengar banyak warga yang mengeluhkan jika keberadaan truk yang melintas selama ini sangat mengganggu aktivitas mereka.Bobby pun mengatakan akan segera mencarikan solusi terkait keluhan warga tersebut. Ia mengatakan akan mencari solusi yang bisa diterapkan dan baik bagi warga dan juga pihak investor yang ada di Kota Medan. "Akan kita carikan solusinya bersama-sama ya bapak ibu. Sebab, keselamatan dan kesejahteraan masyarakat pasti kita pikirkan. Tapi, kita tidak bisa memutuskan sepihak. Nanti akan kita buat peraturan yang sama-sama dapat kita jalankan. Intinya, akan kita carikan win-win solution, karena investasi di Kota Medan juga harus dipikirkan dan berjalan," ujarnya kepada warga.Namun yang pasti, Bobby mengatakan akan melakukan pelebaran jalan di Jalan Nippon sepanjang 700 meter. Pelebaran ini bertujuan agar memberi ruang saat kendaraan saling berlawanan arah. (mdk/far)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
17 Pemuda di Jakarta Timur Bawa Sajam Buat Tawuran
17 Pemuda di Jakarta Timur Bawa Sajam Buat Tawuran

Ketika itu mereka berkonvoi dengan delapan motor berhasil diberhentikan petugas yang sedang berpatroli.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Polisi di Medan Diserang Saat Tangkap Tersangka Narkoba Hingga Dilempari Batu
Detik-Detik Polisi di Medan Diserang Saat Tangkap Tersangka Narkoba Hingga Dilempari Batu

Saat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.

Baca Selengkapnya
Awas kasus pemerasan dengan modus menabrak diri ke mobil semakin marak di Bandung.
Awas kasus pemerasan dengan modus menabrak diri ke mobil semakin marak di Bandung.

Dugaan sejumlah warga memang belum terbukti, tapi bukan berarti keresahan itu mesti dianggap isapan jempol.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Depok Hujan Disertai Angin Kencang, Baliho 10 Meter Roboh Menimpa Mobil
Depok Hujan Disertai Angin Kencang, Baliho 10 Meter Roboh Menimpa Mobil

Depok Hujan Disertai Angin Kencang, Baliho 10 Meter Roboh Menimpa Mobil

Baca Selengkapnya
Jakarta Makin Penuh Polusi, Menko Luhut Usul Kendaraan Listrik Diperbanyak hingga Tutup PLTU Suralaya
Jakarta Makin Penuh Polusi, Menko Luhut Usul Kendaraan Listrik Diperbanyak hingga Tutup PLTU Suralaya

Luhut berencana mobil listrik boleh melintas bebas di jalur ganjil genap saat jam sibuk.

Baca Selengkapnya
Penampakan Mobil Mewah Berpelat Palsu Khusus DPR yang Disita Polisi
Penampakan Mobil Mewah Berpelat Palsu Khusus DPR yang Disita Polisi

Barang bukti itu dijejerkan di lapangan parkir Ditreskrimum Polda Metro Jaya

Baca Selengkapnya
623 Kendaraan Bermotor di Jakarta Tertangkap Tangan Melawan Arah
623 Kendaraan Bermotor di Jakarta Tertangkap Tangan Melawan Arah

Penindakan dilaksanakan serentak di lima wilayah Jakarta, mulai pukul 07.30 WIB.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Polisi di Medan Diserang Saat Tolong Warga Disekap, Berujung 2 Ditangkap & 3 Buron
Detik-Detik Polisi di Medan Diserang Saat Tolong Warga Disekap, Berujung 2 Ditangkap & 3 Buron

Pelaku DA dan F ditangkap di seputaran Kota Medan pada Selasa (11/6).

Baca Selengkapnya
Momen Wanita Panik Berpapasan dengan Truk di Tanjakan, Aksi Sigap Pengendara Lain Tuai Pujian
Momen Wanita Panik Berpapasan dengan Truk di Tanjakan, Aksi Sigap Pengendara Lain Tuai Pujian

Kejadian ini tak hanya menyelamatkan nyawa, namun juga menuai pujian karena menunjukkan solidaritas di jalan raya.

Baca Selengkapnya