6 Fitur WhatsApp yang Absen di Signal, Bikin Sulit Move-On

Merdeka.com - Setelah ramai-ramai soal kebijakan privasi WhatsApp beberapa waktu lalu, sampai saat ini banyak pengguna aplikasi perpesanan tersebut yang mulai coba-coba aplikasi perpesanan alternatif. Salah satunya adalah Signal.

Signal disebut-sebut mengalami lonjakan pengguna berkali lipat dibandingkan biasanya, setelah adanya update kebijakan privasi WhatsApp ini.

Pendiri Signal Foundation Brian Acton yang tak lain adalah pembesut WhatsApp pun menyebut, meski kini digandrungi pengguna, Signal tidak akan menggantikan posisi WhatsApp. Hal ini karena tujuan keduanya berbeda.

Brian Acton juga mengatakan, dirinya tidak bermaksud mengikuti WhatsApp merilis sejumlah fitur seperti pada WhatsApp.

"Saya tidak ingin melakukan berbagai hal yang WhatsApp lakukan," tutur Brian Acton.

Menurut dia, fokus Signal adalah untuk menghadirkan layanan pesan yang privat sebagai pilihan bagi pengguna, bukannya bersaing dengan WhatsApp.

Karena komitmen tersebut, pengguna WhatsApp yang berpindah ke Signal mungkin tidak bisa menikmati layanan dan fitur seperti milik WhatsApp di Signal.

Berikut adalah sejumlah fitur WhatsApp yang akan dirindukan jika pengguna beralih ke Signal, dikutip dari India Today, via Tekno Liputan6.com.

1. Paket Stiker yang Ekstensif

Signal memang memiliki fitur stiker. Namun, jumlahnya sangat terbatas dibandingkan dengan yang ada di WhatsApp.

Signal menyebut akan meluncurkan fitur seperti wallpaper dan keterangan tentang pengguna untuk ditempatkan pada bagian profil Signal. Signal juga menyebut akan merilis stiker animasi.

Ke depan, Signal juga merilis pengaturan unduhan media secara otomatis dan dukungan foto profil layar penuh.

2. Status Update

WhatsApp memiliki fitur Status Update yang membuat pengguna bisa update status yang bisa dilihat oleh kontak mereka. Status update ini akan otomatis hilang dalam 24 jam.

Nah, Signal sendiri tidak memikiki fitur Update Status. Rasanya karena sifatnya yang privat, Signal mungkin tidak akan merilis fitur ini di masa depan.

3. Status Online dan Last Seen

WhatsApp memberikan opsi status online dan last seen (terakhir terlihat) yang bisa dilihat oleh pengguna lain. Fitur ini menginformasikan ke pengguna lain mengenai kapan terakhir kalinya seseorang terlihat di WhatsApp.

Pada sisi lain, Signal tidak dilengkapi dengan fitur informasi online atau last seen. Signal juga memiliki opsi untuk menonaktifkan keterangan ketika pengguna sedang mengetik pesan. Dengan begitu, privasi pengguna pun kian terjaga.

4. Pengaturan Custom Wallpaper

Baru-baru ini WhatsApp merilis fitur custom wallpaper yang memungkinkan pengguna mengatur wallpaper berbeda untuk tiap obrolan mereka dengan pengguna lainnya.

Menurut WhatsApp dengan menghadirkan pengaturan ini, pengguna bisa membedakan tiap ruang obrolan sehingga tidak takut pesan salah kirim.

5. Backup Pihak Ketiga

WhatsApp mengizinkan pengguna untuk mem-backup chat mereka ke layanan cloud pihak ketiga, dalam hal ini Google Drive.

Di sisi lain, Signal tidak memberikan izin atas fitur ini ke penggunanya. Kendati begitu, Signal memberikan opsi ke pengguna untuk melakukan backup secara manual.

6. WhatsApp Payment dan Cart

WhatsApp belum lama ini merilis fitur payment dan menggulirkan carts ke WhatsApp business yang memungkinkan platform dimonetisasi.

Sementara, Signal tidak akan menghadirkan fitur ini.

Alasannya, sang pendiri WhatsApp Brian Acton memilih meninggalkan WhatsApp tahun 2017 karena ia tidak ingin aplikasi besutannya dimonetisasi. Karena ia merupakan salah satu pendiri Signal, Signal tak akan menghadirkan.

Sumber: Liputan6.comReporter: Agustin Setyo Wardani