Galaxy S10 jadi tumbal lahirnya smartphone lipat pertama Samsung?

Merdeka.com - Beberapa waktu yang lalu, merdeka.com telah memberitakan bahwa Galaxy S10 tidak akan menjadi smartphone pertama dari Samsung yang memiliki dukungan 5G.

Ada dua kemungkinan, pertama, ada smartphone lain yang dirilis sebelum Galaxy S10 dan itu sudah memiliki dukungan 5G. Dengan begitu, Galaxy S10 yang rencananya dirilis bulan Februari 2019 akan menjadi smartphone kedua Samsung yang memiliki 5G.

Sedangkan kemungkinan kedua, Galaxy S10 benar-benar tidak akan memiliki dukungan 5G dan smartphone Samsung pertama yang memiliki 5G adalah yang dirilis setelah Galaxy S10. Mari kita berspekulasi bahwa itu adalah Note 10 yang bakal rilis sekitar bulan Agustus 2019 nanti. Atau bisa juga smartphone layar lipat Samsung yang terus digosipkan selama ini.

Namun berdasarkan sebuah informasi terbaru, bahwa salah satu operator seluler di tanah air Samsung, yakni Korea Selatan akan meluncurkan 5G pada bulan Maret 2019. Ini hanya berjarak satu bulan dari perilisan Galaxy S10 yang dijadwalkan bulan Februari.

Sementara itu, pihak Samsung telah bekerja sama dengan operator lokal untuk menjadi yang pertama meluncurkan smartphone dengan teknologi 5G.

Dengan begitu, hampir dipastikan Galaxy S10 tidak akan memiliki dukungan 5G, melainkan smartphone Samsung yang lain.

Hal ini semakin mengarah pada smartphone layar lipat Samsung. Karena dalam konferensi pers saat perilisan Galaxy Note 9 lalu, DJ Koh banyak menyinggung tentang smartphone layar lipat. Inikah pertanda?

Galaxy S10 jadi tumbal kelahiran smartphone layar lipat pertama Samsung

Ada kemungkinan bahwa Galaxy S10 akan dijadikan tumbal lahirnya smartphone layar lipat Samsung. Hal ini merupakan asumsi saja dari apa yang diungkapkan oleh DJ Koh.

"Kami tidak akan memulai sebuah proyek jika itu akan menjadi sekali saja," ujar DJ Koh.

Artinya, smartphone layar lipat yang sedang 'digodok' oleh Samsung ini akan menjadi hal yang diandalkan di masa depan. Tentunya, Samsung tidak akan hanya sekali saja mengeluarkan smartphone layar lipat, melainkan menjadikannya sebagai Seri seperti beberapa perangkat Samsung lainnya.

"Kami akan fokus pada pengembangan inovasi yang akan diterima dan disukai oleh konsumen," tambah Koh.

Samsung fokus pada smartphone layar lipat

Besar kemungkinan Samsung memang akan fokus pada smartphone layar lipat yang selama ini digosipkan. Nantinya smartphone layar lipat ini akan mendapatkan dukungan teknologi 5G, (mungkin). Persiapan matang dibutuhkan Samsung dan peluncurannya mendatang akan menjadi yang paling inovatif.

Bahasa kasarnya, Galaxy S10 akan dikorbankan dengan tidak menyematkan teknologi 5G di dalamnya. Serta inovasi yang ada di tubuh Galaxy S10 tidak dibuat 'meriah' karena Samsung ingin total menghidupkan geliat smartphone layar lipat pertama di dunia.

Akan tetapi ini masih sekadar prediksi saja. pasalnya Samsung tidak akan sembarangan membuat Galaxy S10 sebagai tumbal smartphone layar lipat. Bahkan untuk produksi serta promosi Galaxy S10 saja sudah menelan biaya yang tidak sedikit. Mungkinkah Samsung asal-asalan membuat Galaxy S10 hanya untuk sekadar mengikuti tradisi mereka? Sepertinya tidak.

Entah mengapa Galaxy S10 nantinya tidak akan mendapatkan dukungan 5G. Meskipun 5G bukan satu-satunya nilai jual Samsung, setidaknya ini berurusan dengan bisnis dan persaingan. Apa pun itu, mari kita berdoa Samsung melakukan segala sesuatunya dengan baik.