Huawei “Pamerkan” Prototipe Ponsel Lipat Tri-Fold Pertama
Huawei terlihat menguji ponsel lipat tri-fold dengan dua engsel yang kemungkinan menjadi ponsel lipat terbesar di pasar. Tapi, perangkat ini masih prototipe.
Ponsel lipat telah hadir di pasaran selama kurang lebih lima tahun, dan selama itu, banyak kekhawatiran muncul tentang daya tahan engsel pada layar mereka. Kini, bayangkan ponsel lipat yang memiliki dua engsel.
Mengutip Gizmochina via Mashable, Rabu (14/8), ponsel lipat dua engsel mungkin tidak perlu membayangkannya terlalu lama, karena bisa jadi yang menjadi ponsel lipat tri-fold pertama di dunia baru saja terlihat di sebuah pesawat di China.
-
Apa itu Ponsel Lipat? Seperti namanya, ponsel lipat dapat diartikan sebagai ponsel cerdas yang memiliki layar yang dapat dilipat menjadi dua.
-
Bagaimana Huawei Mate XT dilipat? Mate XT hadir dengan layar fleksibel LTPO OLED berukuran 10,2 inci yang dapat dilipat menjadi dua ukuran, yaitu 7,9 inci dan 6,4 inci.
-
Bagaimana cara kerja Ponsel Lipat? Ponsel lipat bekerja dengan menggunakan teknologi layar fleksibel yang memungkinkan perangkat untuk dilipat tanpa merusak layar.
-
Kapan Samsung membuat Ponsel Lipat pertama? Sejarah ponsel lipat dimulai dengan konsep pertama yang dikembangkan oleh perusahaan Samsung pada tahun 2011.
-
Mengapa Ponsel Lipat populer? Dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, ponsel lipat telah menjadi tren yang semakin populer, dengan penjualan ponsel lipat mencapai nilai tertinggi sepanjang sejarah pada kuartal ketiga tahun 2023.
-
Mengapa Huawei Mate XT punya 3 layar? Menggunakan sistem engsel Tiangong, HP dengan layar lipat tiga ini dirancang untuk tahan lama dalam penggunaan jangka panjang, dengan berbagai mode layar yang dioptimalkan untuk multitasking, browsing, dan produktivitas.
Foto tersebut menunjukkan eksekutif Huawei, Yu Richard, sedang memegang ponsel lipat yang terlihat sangat besar, dengan dua engsel, berbeda dengan ponsel lipat biasa seperti Samsung Galaxy Z Fold 6, Google Pixel Fold, atau OnePlus Open yang hanya memiliki satu engsel.
Keberadaan perangkat ini juga dikonfirmasi oleh pembocor Weibo, Digital Chat Station, yang mengatakan bahwa perangkat tersebut menyerupai prototipe yang pernah mereka lihat. Layar ponsel ini dilaporkan berukuran sekitar 10 inci, lebih besar dari ponsel lipat mana pun yang ada di pasaran saat ini.
Namun, ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Pertama, ponsel ini kemungkinan akan lebih tebal dan lebih berat dibandingkan ponsel lipat biasa, serta pasti akan lebih mahal.
Saat ini, belum ada bukti bahwa perangkat ini akan segera diproduksi massal. Namun, jika Anda mulai melihat ponsel lipat dengan dua engsel di masa depan, Anda kini tahu dari mana asalnya.