Ini Penampakan Langit di Mars saat Pagi dan Sore Hari, Warnanya Menakjubkan
Berikut adalah warna langit Mars yang dipotret tim NASA.
Berikut adalah warna langit Mars yang dipotret tim NASA.
Ini Penampakan Langit di Mars saat Pagi dan Sore Hari, Warnanya Menakjubkan
Ingin melihat seperti apa hari di Mars? Barangkali gambar ini dapat menjadikan pemahaman bagaimana hari-hari di Planet Mars.
Pada 13 Juni lalu, NASA telah merilis panorama lanskap planet merah ini.
Pada sisi kanan foto, mewakili pagi di Mars, sedangkan sisi kiri adalah sore di Mars. Gambar tersebut diabadikan oleh robot penjelajah Curiosity Rover.
Robot tersebut meninggalkan area di planet merah yang disebut Marker Band Valley dan mengambil gambar ini dengan melihat kembali wilayah tersebut.
-
Apa yang ditemukan NASA di Mars? Para peneliti Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) menemukan tempat yang paling memungkinkan untuk keberadaan kehidupan di Mars.
-
Apa yang NASA temukan di Mars? Schulze-Makuch menyampaikan, setelah mendarat di Mars pada tahun 1976, pendarat Viking NASA mungkin telah mengambil sampel bentuk kehidupan kecil yang tahan terhadap kekeringan yang bersembunyi di dalam batuan Mars.
-
Apa yang ditemukan di Mars oleh NASA? NASA Konfirmasi Ada Danau Purba di Mars, Bisa Jadi Bukti Tanda Kehidupan
-
Apa penemuan NASA di Mars? NASA mengklaim telah memecahkan misteri salah satu fenomena paling aneh di Mars. Mengutip BBC, Selasa (17/9), para ilmuwan dari badan antariksa AS tersebut berhasil merekonstruksi bentuk seperti laba-laba yang terlihat di permukaan Mars.
-
Apa yang ditemukan di Planet Mars? Apakah ada kehidupan di Mars? Sangat mungkin, menurut para ilmuwan. Faktanya, pencarian kehidupan di Planet Merah telah mencapai titik yang menggembirakan. Para ahli mengklaim bahwa kunci adanya kehidupan di Mars mungkin telah ditemukan di bawah permukaan.
Robot tersebut mengambil gambar pada pagi hari di tanggal 8 April pukul 09.20 waktu setempat, dan gambar sore hari pada hari yang sama pukul 15.40 waktu setempat.
Doug Ellison dari Jet Propulsion Laboratory NASA di California Selatan merencanakan dan memproses gambar tersebut.
"Siapa pun yang pernah ke taman nasional pasti tahu pemandangan yang terlihat berbeda di pagi hari dibandingkan di sore hari. Memotret dua kali dalam sehari menghasilkan bayangan gelap karena pencahayaan masuk dari kiri dan kanan, seperti yang mungkin Anda lakukan di panggung. Namun alih-alih menggunakan lampu panggung, kami mengandalkan sinar matahari,"
Doug Ellison dari Jet Propulsion Laboratory NASA dikutip dari EarthSky, Senin (11/9).
Kala foto diambil, Mars sedang musim dingin. Ini berarti lebih sedikit debu di udara.
Ellison menambahkan bayangan Mars menjadi lebih tajam dan lebih dalam saat jumlah debunya sedikit dan lebih lembut saat jumlah debunya banyak.
Dalam gambar tersebut juga, Curiosity berdiri di kaki Gunung Sharp. Gunung Sharp adalah gunung setinggi 3 mil (5 km) di dalam Kawah Gale. Dan Kawah Gale adalah tempat Curiosity pertama kali mendarat pada tahun 2012. Marker Band Valley adalah rumah bagi air asin.