Miliarder dermawan dari China bagi-bagikan iPhone 6 emas
Merdeka.com - iPhone 6 baru akan tersedia secara resmi di China mulai tanggal 17 Oktober mendatang. Tetapi, beberapa orang beruntung di negara tersebut sudah memamerkan iPhone 6 di dunia maya yang berwarna emas dan mempunyai ukiran khusus. Bisa dipastikan, gambar iPhone 6 yang masih jarang tersebut menarik perhatian orang. Tapi, dari mana mereka mendapatkannya?
Ternyata iPhone 6 tersebut merupakan pemberian dari miliarder dermawan terkenal di China, Qian Fenglei. Alasannya? Karena mereka adalah teman sekelas Qian di SMA.
Qian sudah memiliki reputasi di China sebagai orang yang suka memberi. Ia pertama kali menarik perhatian publik dengan memberi sumbangan besar untuk korban gempa bumi di Sichuan (2008) dan Yushu (2010).
-
Siapa pemilik iPhone Pink Diamond? Untuk informasi tambahan, Pink Diamond Falcon Supernova dimiliki oleh Nita Ambani, yang juga adalah istri dari orang terkaya di Asia dan pemilik tim kriket India.
-
Kenapa Joe Biden pakai iPhone emas? Mengutip GizChina, Senin (22/7), muncul spekulasi bahwa iPhone khusus milik Joe Biden itu hanyalah sebagai tanda atau justru punya tingkat keamanan yang tinggi.
-
Apa suku cadang iPhone 16 yang dijual Apple? Penjualan ini mencakup penggantian komponen yang sering rusak, seperti kamera, layar, dan kaca belakang.
-
Siapa yang pakai iPhone 6S Plus? Orang-orang masih menggunakan ponsel-ponsel tersebut, salah satu alasannya, karena merasa performanya yang masih baik, seperti pada iPhone 6S Plus yang kondisinya masih bagus.
-
Mengapa Apple menjual suku cadang iPhone 16? Apple berusaha untuk memberikan lebih banyak pilihan kepada pengguna dalam memperbaiki perangkat mereka sendiri.
-
Di mana iPhone ditemukan? Seorang pria di Vancouver, Washington, Sean Bates, memposting di X bahwa dia menemukan iPhone di Portland pada hari Minggu .Ia menemukan setelah Dewan Keselamatan Transportasi Nasional meminta orang-orang di daerah tersebut untuk mencari potongan-potongan yang mungkin jatuh dari jet.
Selain menyumbang dalam skala besar, Quan juga terkenal dengan sumbangan-sumbangan kecilnya; ia memberi lebih dari USD 250.000 (sekitar Rp 3 miliar) dalam amplop merah di pernikahan sepupunya pada tahun 2012 dan ia juga terkenal karena memberi uang kepada para orang tua di kampung halamannya selama Tahun Baru China.
Ternyata, memberi iPhone merupakan sebuah tradisi bagi Qian. Tahun lalu, kelasnya di SMA mengadakan reuni di bulan Juli dan ia memberikan iPhone 5 untuk semua temannya.
Tahun ini ia memutuskan untuk melanjutkan tradisi tersebut, dan memberi mereka iPhone 6 yang diukir dengan tulisan khusus. Tidak diketahui secara pasti bagaimana tepatnya Qian mendapat banyak iPhone 6 tersebut, meski belum diluncurkan di China. Tapi tentunya tidak terlalu mengejutkan bagi seorang pria yang memiliki kekayaan dan jaringan yang luas seperti Qian untuk mendapatkan pre-release iPhone.
Ironisnya, menurut Qian sendiri, ia bukanlah siswa yang brilian di SMA, dan bahkan hampir putus sekolah. Sejak foto-foto iPhone tersebut diposting, cerita tentang Qian disebarkan di internet sebagai inspirasi bagi siswa untuk pantang menyerah dan sebagai alasan untuk memperlakukan teman sekelas Anda dengan baik di sekolah. Anda tidak akan pernah tahu siapa di antara teman sekelas Anda yang akan sukses nantinya.
Artikel ini pertama kali muncul di Tech in Asia Indonesia. (mdk/das)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak hanya sebagai alat komunikasi atau media informasi, ponsel juga sering digunakan sebagai status simbol atau penunjang gaya hidup.
Baca SelengkapnyaPembagian iPhone gratis ini menjadi tradisi bagi perusahaan asal China.
Baca SelengkapnyaMira Hayati atau yang sering dipanggil 'Ratu Emas' tak pernah gagal mencuri perhatian publik.
Baca SelengkapnyaKemenangan lotere besar bukanlah hal yang aneh di China.
Baca SelengkapnyaIni lokasi Apple berikan diskon besar-besaran gadget besutannya.
Baca SelengkapnyaDesa tersebut berubah dari desa miskin menjadi desa terkaya di China dalam kurun tidak lebih dari setengah abad.
Baca SelengkapnyaPada tahun 1998, Lei Jun bekerja di perusahaan perangkat lunak, Kingsoft.
Baca SelengkapnyaJess No Limit dan Sisca Kohl mengundang NCT Dream untuk main games bersama mereka.
Baca SelengkapnyaBeberapa orang menunjukkan kasih sayangnya dengan memberikan kado natal dengan nilai yang fantastis.
Baca SelengkapnyaAkun WA itu terhubung dengan nomor ponsel yang sudah teregister atas nama orang lain.
Baca SelengkapnyaXiaomi akan meluncurkan mobil listrik SU7 di tahun depan.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, orang kaya secara moral wajib memberikan uangnya pada masyarakat.
Baca Selengkapnya