Startup Studio Umumkan Buka Kolaborasi dengan Berbagai Sektor
Seiring dengan berjalannya waktu startup yang difasilitasi oleh Kominfo saat ini sudah semakin bervariasi.
Seiring dengan berjalannya waktu startup yang difasilitasi oleh Kominfo saat ini sudah semakin bervariasi.
Startup Studio Umumkan Buka Kolaborasi dengan Berbagai Sektor
Sejak dimulai pada awal bulan Juli, program Startup Studio Indonesia (SSI) batch 7 telah mencapai puncak acaranya yaitu, Milestone Day.
Dalam SSI Milestone Day Batch 7 ini bukan hanya sekedar sebagai puncak acara dari program ini, melainkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), mengumumkan secara resmi bahwa kedepannya SSI akan dibuka secara kolaborasi dengan nama ‘Startup Studio Indonesia X’.
Program ini merupakan kolaborasi antara korporasi dengan startup untuk membangun digital governance.
“Hari ini saya ingin mengumumkan, startup studio juga terbuka untuk berkolaborasi baik private dan institusi,” ujar Sonny Hendra Sudaryana, Startup Digital Communication Kominfo, dalam Konferensi Pers, Jumat, (24/11).
Adanya kolaborasi ini dilakukan karena seiring dengan berjalannya waktu startup yang difasilitasi oleh Kominfo saat ini sudah semakin bervariasi, dan ekosistem pertumbuhan dari calibr startup di Indonesia sendiri sudah sangat berkembang.Sehingga, diperlukan pihak lain yang dapat membantu berjalannya program ini kedepan.
SSI ini merupakan program milik Kominfo yang hadir sejak akhir tahun 2020 lalu, dengan tujuan untuk memfasilitasi startup dalam pendampingan dan pelatihan pada startup yang masih dalam tahap early-stage-startup untuk mencapai product-market fit (PMF).
20 Sektor Bisnis
Saat ini SSI sudah merambah ke 20 sektor bisnis mulai dari kesehatan, perikanan, agrikultur, supply chain, properti, dan lainnya. Selain itu, sampai kini SSI batch 7 sudah memiliki 115 alumni, 130 coach, serta dana sebesar 79 Juta USD funding raised post-program.
Tidak hanya itu, sekarang ini di Batch 7 SSI peserta yang dipilih pun lebih banyak dan lebih beragam, yaitu sebanyak 18 startup terpilih, seperti AyoKenalin, CareNow, Bano, Farmacare.id, Gapai.id, Healthpro, HIGO, Invelli, Krealogi, Kukerja, Lokatani, Prowriting, Raggam, Ravelware, Rey.id, Secha, Setoko, dan Woowa.
“Indonesia terlalu luas dikembangan sendiri, kita announce Startup Studio Indonesia X karena kita collaboration, dan indonesia memiliki semangatnya gotong royong,”
Sonny Hendra Sudaryana, Startup Digital Communication Kominfo.