Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tebar Ancaman dan Aksi, Bisakah Hacker Bjorka Ditangkap?

Tebar Ancaman dan Aksi, Bisakah Hacker Bjorka Ditangkap? ilustrasi hacker. © Rt.com

Merdeka.com - Hacker jahat Bjorka terus menerus menebar ancaman dan aksi melalui peretasan data-data pribadi rakyat Indonesia. Setelah menghebohkan membocorkan 1,3 miliar data pengguna registrasi SIM Card Prabayar, ia mengklaim telah meretas data Presiden Jokowi.

Namun, pengakuannya itu telah dibantah Badan Intelijen Negara (BIN). Terbaru, ia mempublikasikan data diri Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate di jagad internet.

Dengan sederet kejahatan siber yang dilakukan Bjorka, apakah hacker ini bisa ditangkap? Sebab, ia sempat dengan jemawa menunggu digerebek lantaran aksinya itu. Pratama Persadha ahli keamanan siber dari Communication & Information System Security Research Center (CISSReC) melihat untuk saat ini masih belum bisa. Kenapa?

"Karena dia bisa menyembunyikan identitasnya. Dia buat akun Telegram yang dia gunakan untuk menawarkan data hasil curiannya. Dia juga membuat grup Telegram yang dibuka tutup untuk orang-orang yang tertarik dengan data yang ditawarkan," ungkap Pratama saat dihubungi Merdeka.com, Minggu (11/9).

"Tetapi memang akunnya di private, dia sembunyikan semua identitas aslinya. Dan khusus membuat akun itu hanya untuk penjualan data curiannya ini. Dia tidak pernah menggunakan akun Telegramnya untuk ikut group telegram lain atau berkomunikasi dengan orang lain selain yang ada di grupnya tersebut," tambah dia.

Karena identitas yang masih tersembunyi itu, Pratama mengakui belum mengetahui asal peretas itu dari Indonesia atau luar. Namun menariknya, peretas ini seakan tahu betul kondisi di negeri ini.

"Biasanya hacker-hacker asli luar negeri yang mencuri data dari Indonesia, mereka hanya jualan saja. Tidak mengerti apa isinya dan apa dampak politisnya. Lain hal dengan si Bjorka. Dia nampak mengerti sekali, bahkan melakukan profiling terhadap beberapa pejabat di Indonesia," ungkap dia.

Bjorka, dalam akun Twitter-nya mengatakan semua orang hingga saat ini tidak bisa melacak keberadaannya. Bahkan ia menyindir, saking bingungnya pemerintah akan menanyakan Google keberadaannya.

"Apakah kamu tahu bahwa kamu dan semua orang tidak ada yang bisa melakukan ini? karena sudah 21 hari sejak kebocoran pertama saya. dan kalian semua masih bingung harus mulai dari mana," kata dia. (mdk/faz)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pernah Bikin Heboh, Hacker Bjorka hingga Kini masih Misterius
Pernah Bikin Heboh, Hacker Bjorka hingga Kini masih Misterius

Jika ditilik dari akun X @bjorkanism, Bjorka berasal dari Polandia di Kota Warsawa.

Baca Selengkapnya
Bukan Hanya KPU, Ini Sederet Situs Pemerintah yang Pernah Dibobol Hacker
Bukan Hanya KPU, Ini Sederet Situs Pemerintah yang Pernah Dibobol Hacker

Indonesia kembali dihebohkan kabar kebobolan 204 juta Data Pemilih Tetap (DTP) Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca Selengkapnya
Hacker Bjorka Kantongi Data NPWP Jokowi hingga Kaesang, Begini Respons Polri
Hacker Bjorka Kantongi Data NPWP Jokowi hingga Kaesang, Begini Respons Polri

Bjorka diinfokan berhasil meretas enam juta data NIK, NPWP dan data penting lainnya.

Baca Selengkapnya
Buka-bukaan Presiden Jokowi Cium Keteledoran Usai Data NPWP Miliknya Diduga Bocor dan Dijual Bersama Pejabat Elite
Buka-bukaan Presiden Jokowi Cium Keteledoran Usai Data NPWP Miliknya Diduga Bocor dan Dijual Bersama Pejabat Elite

Presiden Jokowi angkat bicara komentari kabar soal kasus dugaan bocornya data NPWP miliknya dan jutaan warga Indonesia.

Baca Selengkapnya
Telkom Bicara Soal 36 Juta Data Pelanggan IndiHome Dibobol Bjorka
Telkom Bicara Soal 36 Juta Data Pelanggan IndiHome Dibobol Bjorka

Telkom kembali buka suara soal dugaan kebocoran data 36 juta pelanggan yang dilakukan Bjorka.

Baca Selengkapnya
Deretan Kasus Peretasan Hacker Bikin Heboh Indonesia, Para Politisi Ini Pernah jadi Sasaran
Deretan Kasus Peretasan Hacker Bikin Heboh Indonesia, Para Politisi Ini Pernah jadi Sasaran

Serangan hacker Indonesia ke situs-situs pemerintahan Israel sedang jadi perbincangan.

Baca Selengkapnya
9 Juta Data Visa WNA Diduga Bocor, Ini Kata Kemenkominfo
9 Juta Data Visa WNA Diduga Bocor, Ini Kata Kemenkominfo

Kemenkominfo mengaku segera mengecek informasi tersebut.

Baca Selengkapnya
Data Visa 9 Juta Turis Datang ke Indonesia Diduga Bocor, Kominfo Angkat Suara
Data Visa 9 Juta Turis Datang ke Indonesia Diduga Bocor, Kominfo Angkat Suara

Peretas Bjorka diduga memperjualbelikan data pribadi WNA atau turis asing yang datang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya
Serangan Siber Kembali Terjadi, Giliran Data BPJS Ketenagakerjaan Diduga Diretas
Serangan Siber Kembali Terjadi, Giliran Data BPJS Ketenagakerjaan Diduga Diretas

Data BPJS Ketenagakerjaan diduga diretas dan diumumkan di forum internet.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Buka Suara soal Kebocoran Pemilih KPU: Sekarang Data Mahal Harganya
Menkominfo Buka Suara soal Kebocoran Pemilih KPU: Sekarang Data Mahal Harganya

Menkominfo Buka Suara soal Kebocoran Pemilih KPU: Sekarang Data Mahal Harganya

Baca Selengkapnya
6 Juta Data NPWP Bocor, Ini yang Dilakukan Menkominfo
6 Juta Data NPWP Bocor, Ini yang Dilakukan Menkominfo

Budi Arie telah mengirimkan surat kepada Kementerian Keuangan (Kemenkeu) terkait kebocoran data 6 juta NPWP itu.

Baca Selengkapnya
NPWP Miliknya dan Gibran-Kaesang Bocor, Jokowi: Di Negara Lain juga Terjadi
NPWP Miliknya dan Gibran-Kaesang Bocor, Jokowi: Di Negara Lain juga Terjadi

Jokowi sudah memerintahkan Kominfo maupun BSSN untuk memitigasi secepatnya.

Baca Selengkapnya