Jawaban sederhana Anies Baswedan ketika ditanya jika dirinya gagal jadi Presiden di pemilu mendatang.
Anies Baswedan Ditanya Apa yang Dilakukan Jika Gagal jadi Presiden, Jawabannya Simpel Tapi Luar Biasa
Anies Baswedan blak-blakan ditanya bagaimana jika gagal menjadi presiden.
Bakal calon presiden (Bacapres) itu memberikan jawaban sederhana ketika ditanya jika gagal menjadi Presiden di Pilpres 2024 mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh mantan Gubernur DKI Jakarta itu melalui video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, @aniesbaswedan. Simak ulasan selengkapnya:
Anies Baswedan Ditanya Jika Gagal Jadi Presiden
Dalam video yang dibagikan, Anies membagikan momen ketika dirinya tengah berbincang dengan seorang akademisi bernama Rhenald Kasali.
Pada kesempatan tersebut, Rhenald bertanya kepada Anies bagaimana jika dirinya gagal menjadi presiden pada pemilu mendatang.
"Andai Tuhan belum berkehendak kali ini anda menjadi presiden, apa kira-kira yang akan anda lakukan?," tanya Rhenald.
Jawaban Anies
Dengan singkat, Anies menjawab tak masalah jika dirinya gagal jadi presiden di pemilu mendatang.
Menurutnya, ia adalah sosok yang selalu siap jika diberi tugas dan amanat.
Namun, ketika hal tersebut belum menjadi tugasnya, ia pun mengaku memiliki cara sendiri.
Maka dari itu, Anies menyebut, tidak akan menjadi masalah besar baginya jika gagal jadi presiden.
"Saya menerima panggilan tugas dan saya selalu menyatakan iya bersedia. Bagi saya bukan tentang posisi.
Kalau saya ditugaskan, saya kerjakan. Bila tidak, saya banyak kegiatan lain yang saya bisa kerjakan," kata Anies.
Jawaban Anies Baswedan ketika ditanya jika dirinya gagal jadi presiden.
Pada kesempatan tersebut, Anies kemudian mengutip pernyataan dari seorang pemain drama terkenal asal Rusia.
'Seorang dramawan Rusia pernah mengatakan begini, yang penting bagi saya kekuatan itu bukan pada peran tapi pada aktornya. Kekuatan dia pada orangnya, bukan pada perannya,' kata Anies.
Kata Anies, pernyataan tersebut selaras juga jika diterapkan pada dirinya.
Menurutnya, yang paling penting ialah peran yang dijalankan bukan apa itu jabatannya.
"Ketika pertanyaannya bagaimana ke depan, ya fokus pada mengerjakan yang baik dan benar biarkan saja nanti sejarah yang akan membuktikan," pungkasnya.
Anies Diusung Tiga Partai
Pada Februari 2023 lalu, tiga partai politik yakni Nasdem, Demokrat, dan PKS menyatakan dukungannya kepada Anies untuk maju sebagai bakal calon presiden (capres).
Dukungan dari ketiga parpol tersebut memenuhi syarat ambang batas pencapresan atau presidential threshold 20%.
Hal itu tentu menjadi tiket bagi Anies untuk melenggang ke Pemilu.
