Cara Mengatasi Cemas Menjelang Persalinan, Ibu Baru Wajib Tahu
Beberapa cara yang harus diketahui ibu hamil sebelum menjalani persalinan.
Beberapa cara yang harus diketahui ibu hamil sebelum menjalani persalinan.
Cara Mengatasi Cemas Menjelang Persalinan, Ibu Baru Wajib Tahu
Cara mengatasi rasa cemas menjelang persalinan tentu perlu diketahui oleh seluruh calon ibu.
Rasa takut seiring mendekatnya waktu persalinan adalah hal yang wajar dirasakan oleh ibu hamil.
Perasaan takut dan cemas pada ibu hamil yang hendak melahirkan biasanya dipicu oleh bayangan akan hal-hal buruk yang bisa terjadi selama persalinan.
Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi kecemasan ibu hamil. Simak ulasan selengkapnya, Jumat (29/12/2023):
-
Bagaimana cara mengurangi kecemasan menjelang persalinan? Latihan pernapasan dan teknik relaksasi dapat menjadi cara yang efektif untuk mengurangi rasa cemas menjelang persalinan.
-
Bagaimana cara mengatasi stres saat persalinan? Dengan memulai persiapan tas bersalin tepat waktu, ibu hamil dapat menghindari stres yang tidak perlu dan merasa lebih percaya diri saat menjalani proses persalinan.
-
Kenapa kesehatan mental ibu hamil penting? Gangguan kesehatan mental pada ibu hamil adalah hal yang perlu diperhatikan dengan seksama. Psikolog dari Ikatan Psikolog Klinis Indonesia (IPK Indonesia), Lenny Utama Afriyenti S.Psi M.Psi, menegaskan bahwa pemahaman terhadap gangguan tersebut sangat penting karena dapat mempengaruhi kesejahteraan ibu dan aktivitas sehari-hari mereka.
-
Bagaimana mengatasi gangguan mental ibu hamil? Dukungan dari lingkungan, khususnya pasangan atau suami, serta konsultasi dengan ahli kesehatan mental merupakan langkah-langkah penting untuk menjaga kesehatan mental ibu dan kesejahteraan keluarga secara keseluruhan.
-
Apa saja yang dibutuhkan ibu hamil saat persalinan? Tas bersalin adalah tas yang berisi barang-barang penting yang dibutuhkan oleh ibu dan bayi saat proses persalinan di rumah sakit atau fasilitas kesehatan lainnya.
-
Bagaimana perubahan emosi ibu hamil? Perubahan hormon selama kehamilan mungkin menyebabkan fluktuasi emosi yang lebih intens pada wanita . Mereka mungkin mengalami perasaan gembira, cemas, dan sensitivitas emosional yang lebih tinggi dari biasanya.
1. Siapkan Kebutuhan Persalinan dari Jauh Hari
Semakin mendekati waktu persalinan, penting untuk mempersiapkan seluruh kebutuhan persalinan dengan baik.
Hal ini akan memudahkan Anda tidak perlu bolak-balik ke rumah saat persalinan.
Sehingga dapat fokus untuk menemani proses persalinan dengan tenang.
Pastikan seluruh kebutuhan persalinan sudah lengkap, seperti pakaian bayi, popok, botol susu, dan perlengkapan mandi.
Jadi pastikan untuk merencanakan dengan baik dan tidak menunda-nunda persiapan ini.
2. Kenali Tahapan Persalinan
Tahapan persalinan terdiri dari tiga fase utama: pembukaan, pengeluaran, dan penutupan.
Pertama, dalam fase pembukaan, kontraksi uterus akan mulai muncul dan leher rahim akan mulai melebar untuk mempersiapkan bayi untuk keluar.
Langkah-langkah yang perlu dilakukan pada tahapan ini termasuk memantau kontraksi.
Selain itu juga memastikan posisi yang nyaman bagi ibu, serta memberikan dukungan emosional dan fisik.
Kedua, dalam fase pengeluaran ibu akan merasakan dorongan untuk mendorong bayi keluar.
Langkah-langkah yang perlu dilakukan termasuk membantu ibu untuk mendorong dengan tepat.
Memastikan posisi yang nyaman bagi ibu dan bayi, serta memantau tanda-tanda kemajuan.
Terakhir, dalam fase penutupan, plasenta akan dikeluarkan dari rahim ibu.
Langkah-langkah yang perlu dilakukan termasuk memantau perdarahan hingga memberikan dukungan emosional bagi ibu.
Untuk mengatasi ketakutan dan kecemasan selama proses persalinan, penting untuk menyediakan lingkungan yang tenang dan memberikan dukungan emosional kepada ibu.
3. Konsultasi kepada Dokter
Sebagai persiapan untuk persalinan, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau bidan.
Konsultasi mengenai tanggal perkiraan persalinan dan proses persalinan yang sesuai.
Dokter akan membantu menentukan apakah persalinan Mama berjalan secara normal atau memerlukan operasi.
Pastikan untuk bertanya mengenai tanda-tanda persalinan dan kapan harus segera pergi ke rumah sakit.
4. Melakukan Hal yang Menyenangkan
Menghadapi rasa cemas menjelang persalinan dapat menjadi tantangan bagi seorang ibu hamil.
Untuk mengatasi rasa cemas ini, ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menciptakan suasana menyenangkan.
Ketika seseorang melakukan hal menyenangkan, tubuh akan memproduksi hormon bahagia yang juga dapat membantu menyeimbangkan hormon stres.
5. Cari Pendamping
Memiliki pendamping saat persalinan sangat penting karena dapat memberikan dukungan.
Meliputi fisik, emosional, dan mental kepada ibu saat menghadapi proses yang intens dan tidak terduga.
Siapa saja sebenarnya bisa menjadi pendamping. Mulai dari suami atau pasangan, anggota keluarga, teman dekat, atau bahkan seorang doula.
Doula merupakan seorang profesional yang dilatih khusus dalam memberikan dukungan saat persalinan.
Peran seorang doula sangat penting karena mereka dapat memberikan pengetahuan tentang proses persalinan.
Kehadiran orang terdekat seperti suami atau anggota keluarga, juga dapat memberikan dampak positif pada proses persalinan.
Mereka dapat memberikan dukungan moral, kehadiran yang menenangkan, serta memberikan semangat dan keyakinan kepada ibu agar proses persalinan berjalan dengan lancar.
6. Ikuti kelas persalinan
Untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi persalinan, sangat disarankan untuk mengikuti kelas persalinan.
Anda bisa mencari informasi mengenai kelas persalinan dari situs atau aplikasi kesehatan terpercaya atau langsung berkonsultasi dengan dokter Anda.
Menghadiri kelas persalinan akan membantu mengurangi rasa takut Anda dalam menghadapi proses persalinan.
Dalam kelas persalinan, Anda juga akan dilatih untuk mengendalikan rasa sakit dan diberikan informasi mengenai berbagai metode persalinan.
Dengan mengikuti kelas persalinan dan konsultasi yang tepat, Anda akan merasa lebih siap dan yakin dalam menghadapi proses persalinan.
7. Menerapkan gaya Hidup Sehat
Selain persiapan mental dan pengetahuan seputar persalinan, calon ibu juga disarankan untuk mempersiapkan kesehatan menjelang persalinan.
Nyatanya, kondisi tubuh yang bugar bisa membantu menurunkan risiko stres dan membuat calon ibu lebih bisa berpikir jernih.
Sebelum persalinan, pastikan untuk selalu mengonsumsi makanan yang baik untuk kesehatan ibu dan bayi, berolahraga ringan, serta cukup beristirahat.
8. Lakukan Teknik Relaksasi
Melakukan teknik relaksasi dengan meditasi bisa mengurangi rasa takut melahirkan. Sehingga bisa membuat ibu merasa tenang.
Salah satu cara yang paling mudah untuk melakukan meditasi adalah dengan memejamkan mata dan menarik napas dalam-dalam
Lalu mengembuskannya secara perlahan. Fokuskan perhatian Bumil pada proses masuk dan keluarnya udara saat bernapas sambil mengosongkan pikiran.