Doa Petani saat Bercocok Tanam agar Hasil yang Melimpah, Perlu Diketahui

merdeka.com Sekitar 2 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Doa petani saat bercocok tanam adalah doa yang sangat penting untuk dilafalkan. Petani adalah profesi yang sangat menggantungkan diri pada alam. Kesuburan tanahnya, kelimpahan hasilnya, dan kesehatan tanamannya sangat bergantung pada alam, cuaca dan kondisi tanah.

Hal tersebut tentu di luar kemampuan dan kendali petani. Para petani ini tentu membutuhkan Tuhan untuk mengatur itu semua. Maka dari itu, berdoa merupakan cara yang paling ampuh. Seorang petani harus mengetahui doa petani saat bercocok tanam. Doa ini biasanya dipanjatkan karena sang petani menginginkan hasil yang melimpah.

Orang lain juga bertanya?

Karena banyaknya petani yang masih belum mengetahui doa petani saat bercocok tanam, berikut ini Merdeka.com merangkum informasi tentang doa petani saat bercocok tanam agar mendapatkan hasil yang melimpah dilansir dari berbagai sumber.

1. Doa Sayyid Utsman bin Yahya

ilustrasi berdoa

Melansir dari laman NU Online, doa pertama yang perlu diketahui oleh petani ketika bercocok tanam adalah doa yang dikemukakan oleh Sayyid Utsman bin Yahya. Doa ini merupakan salah satu cara untuk ikhtiar batin supaya mendapatkan hasil tanam yang melimpah.

Doa ini berasal dari kitab Manhajul Istiqamah fin Dini bis Salamah. Doa ini bisa dibaca pada awal waktu menanam padi. Berikut ini adalah doa dan artinya.

Bismillahir rahmanir rahim, subhanal ba'itsil waritsi.

Artinya: “Dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Maha suci Tuhan yang membangkitkan lagi mewariskan adanya,”

2. Bismillah

Doa petani saat bercocok tanam kedua yang perlu Anda ketahui adalah membaca bismillah. Jika doa-doa lain terasa sulit bagi Anda, maka Anda juga diperbolehkan untuk hanya membaca basmallah.

Ini merupakan alternatif yang sangat baik. Hal itu karena basmallah adalah salah satu kalimat yang mengandung arti dan makna yang sangat dalam dan merupakan induk dari segala doa doa. Berikut ini adalah doa dan artinya.

Bismillahihirrahmanirrahim

Artinya: “Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.”

Adapun membaca bismillah ini memiliki keutamaan tersendiri. Hal itu tertuang dalam sebuah hadits yang artinya:

“Setiap perkara penting yang tidak dimulai dengan ‘bismillahirrahmanirrahim’, amalan tersebut terputus berkahnya.” (HR. Al-Khatib dalam Al-Jami’, dari jalur Ar-Rahawai dalam Al-Arba’in, As-Subki dalam tabaqathnya)

3. Doa Meminta Keberkahan

Selanjutnya doa petani saat bercocok tanam adalah doa meminta keberkahan. Pertama-tama yang perlu dilakukan ketika ingin berdoa ini adalah menggenggam bibit yang akan ditanam kemudian menghadap kiblat dan membaca Surat Al-waqiah ayat 64 yang berbunyi:

A antum tazra’unahu am nahnu zari’un

Arrinya: ““Kamukah yang menumbuhkannya atau Kamikah yang menumbuhkannya?”

Kemudian dilanjutkan doa:

Allahummaj’alhu hartsan mubarokan warzuqnaa fiihissalaamata waj’alhu habban muarakiban wa laa tahrimni khairan ma abtaghi wa la tafuttani bi ma matta’tani bihaqqi Muhammadin wa aalihi thayyibina thahirin.

Artinya: “Ya Allah, jadikan bibit ini menghasilkan pertanian yang penuh berkah, karuniakan kepada kami dalam pertanian ini keselamatan dan kesempurnaan. Jadikan bibit ini keberhasilan yang melimpah. Jangan halangi aku dari kebaikan yang aku harapkan, dan jangan binasakan aku karena hasil yang menyenangkan, dengan hak Muhammad dan keluarganya yang baik dan suci.”

Setelah itu, tanamkanlah bibit yang ada pada genggaman Anda sembari membaca bismillah atau selawat kepada Nabi.

4. Doa Cegah Gagal Panen

Doa selanjutnya yang juga perlu untuk Anda panjatkan adalah doa cegah gagal panen. Doa ini adalah doa yang diajarkan oleh Rasulullah kepada salah satu sahabat. Melansir dari laman NU Online, berikut ini adalah doa dan terjemahannya.

Allahumma barik lana fi tsamarina, wa barik lana fi madinatina, wa barik lana fî sha'ina, wa barik lana fi muddina.

Artinya, “Tuhanku, berkatilah kami pada buah-buahan kami. Berkatilah kami pada kota kami. berkatilah kami pada gantang kami. berkatilah kami pada alat takar (mud) kami.”

5. Doa Keberkahan Hasil Panen

ilustrasi petani kubis

Doa petani saat bercocok tanam yang juga mudah untuk dihafalkan adalah doa keberkahan hasil panen. Doa ini sangat singkat dan mudah sekali untuk dibaca kapan saja. Doa ini berdasarkan anjuran Rasulullah. Berikut ini adalah doa dan artinya.

Barakatan ma‘a barakatin

Artinya: “Semoga Allah menambah keberkahan berlipat ganda.”

6. Doa Menghindari Gagal Panen

Doa petani ketika bercocok tanam selanjutnya adalah doa yang dipanjatkan dengan tujuan supaya tidak gagal panen. Doa ini berasal dari Rasulullah, ketika ada seorang petani yang datang ke Rasulullah karena mengalami gagal panen.

Rasulullah membaca doa ini supaya petani yang datang tidak mengalami gagal panen. Kemudian beliau memanggil seorang anak kecil dan memerikan buah hasil panen ari petani tersebut. Berikut ini adalah doa dan terjemahannya.

Allahumma kama araitana awwalahu, fa arina akhirahu.

Artinya, “Tuhanku, perlihatkanlah kepada kami hasil akhir cocok tanam kami sebagaimana Engkau memperlihatkan hasil awalnya.” (mdk/mff)