Emak-emak Ngamuk di SPBU karena Antriannya Diserobot, Dorong Motor Sampai Jatuh
Merdeka.com - Antrian di SPBU memang terkadang memang membuat jengkel sebagian orang. Selain karena terlalu panjang, di SPBU tidak jarang ditemui orang yang suka menyelak antrian.
Sebuah video memperlihatkan seorang emak-emak yang ngamuk karena antriannya direbut oleh emak-emak lain.
Ia meminta orang yang merebut antriannya mundur sampai mendorong motornya. Simak ulasannya sebagai berikut.
-
Siapa yang diserbu emak-emak? Duta Sheila On 7 diketahui melaksanakan salat Idul Adha di lapangan Ganjuran, Condongcatur, Sleman, yang berdekatan dengan kediamannya. Kehadirannya di tempat umum ini langsung menarik perhatian banyak orang. Usai salat, Duta tampak diserbu oleh para ibu-ibu yang meminta foto bersama.
-
Bagaimana reaksi emak-emak itu? "Hapus, hapus," ujarnya seraya menepak ke arah ponsel kurir yang tengah merekam.
-
Dimana emak-emak itu menerobos iring-iringan? Video ini diunggah oleh akun @TikTok @mas_abib93 dan sukses mencuri perhatian warganet. Video berdurasi beberapa detik ini menampilkan iring-iringan TNI-Polri. Diketahui, Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya hendak mengantar Kapolda Aceh Irjen Ahmad Haydar yang akan purna tugas dari Makodam ke Mapolda Aceh menggunakan Panser Anoa.
-
Kenapa emak-emak itu berani menerobos? Emak-emak ini tampak berani walaupun banyak penjagaan. Emak-emak ini berhasil lolos saat melewati iring-iringan Kapolda Aceh.
-
Apa yang terjadi di video tersebut? Dalam video tersebut, pasukan Israel menembak mati empat warga sipil Palestina menggunakan drone. Empat warga sipil dipastikan tidak bersenjata dan ditembak saat sedang berjalan di sebuah tempat.
-
Kenapa Duta diserbu emak-emak? Usai salat, Duta tampak diserbu oleh para ibu-ibu yang meminta foto bersama. Momen ini menunjukkan betapa populernya vokalis Sheila On 7 tersebut di kalangan berbagai usia.
Emak-emak Ngamuk di SPBU
©2023 Merdeka.com/instagram.com/makassar_iinfo
Video yang diunggah oleh akun Instagram @makassar_iinfo viral lantaran merekam keributan yang terjadi antara dua emak-emak tidak terima antriannya di rebut di SPBU.
Dalam video tersebut, emak-emak berbaju hitam tampak geram dan berteriak-teriak kepada emak-emak berbaju hijau karena mendahului dan tak mau ketika diminta untuk mundur.
“Mundur, mundur, kamu mundur,” ucap emak-emak berbaju hitam sambil berteriak meminta mundur.
Dorong Motor sampai Jatuh
©2023 Merdeka.com/instagram.com/makassar_iinfo
Merasa tak digubris lawan bicaranya, emak-emak berbaju hitam tersebut lantas mendorong motor hitam milik emak-emak berbaju hijau yang menyerobot antrian.
Motor yang ditarik dan didorong pun jatuh. Emak-emak berbaju hijau kemudian kembali mengangkat motornya dan kemudian baru berkenan untuk mengalah dan mundur.
Selain itu, datang pula dua orang pria yang membantu untuk melerai keributan yang terjadi antara emak-emak tersebut.
Komentar Warganet
Melihat video emak-emak yang ngamuk karena antrian diserobot itu, warganet pun memberikan tanggapannya di kolom komentar.
"Kalau aku juga bisa marah kalau d serobot gitu ,soalnya kita sdh dari belakang ngantri dengan baik," tulis akun @ibumastuah.
"Kalau ibu-ibu yg hijau salah sih,, wajar aja di marahin,, nyelak giliran orang.. emang enak nunggu lama di spbu," tulis akun @diybsta.
"Menjengkelkan memang kalau orang sudah antri bru di serobot, makanya etika antri dan sistem antri itu perlu di tingkatkan dan di terapkan," tulis akun @nart_o
Video Emak-emak Ribut di SPBU
Video emak-emak ribut di SPBU karena rebutan antrean itu viral di media sosial dan memancing perhatian dari warganet.
Berikut ini adalah videonya:
View this post on Instagram (mdk/mff)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi seorang ibu yang tak mau mengantre ini bikin geram.
Baca SelengkapnyaSebuah kejadian kurang menyenangkan tertangkap kamera akun Instagram @kejadiansmg.
Baca SelengkapnyaEmak-emak ini berhasil lolos saat melewati iring-iringan Kapolda Aceh.
Baca SelengkapnyaPengakuan emak-emak tersebut, mereka melakukan itu karena panik salah jalan saat hendak ke Palembang.
Baca Selengkapnya