Fungsi Fakta Dalam Teks Eksplanasi yang Perlu Diketahui, Kenali Ciri-cirinya
Fungsi fakta dalam teks eksplanasi cukup penting dalam penulisannya.
Fungsi Fakta Dalam Teks Eksplanasi yang Perlu Diketahui, Kenali Ciri-cirinya
Fungsi fakta dalam teks eksplanasi cukup penting dalam penulisannya.
Sebab, teks eksplanasi merupakan jenis teks yang berisi tentang penjelasan dan memuat fakta dari sebuah kejadian.
Maka dari itu, fakta menjadi unsur yang penting dalam teks eksplanasi. Berikut penjelasan lengkapnya dilansir dari berbagai sumber, Senin (29/7/2024):
Apa itu Teks Eksplanasi?
Teks eksplanasi adalah teks yang berisi keterangan dan penjelasan rinci tentang objek atau fenomena yang terjadi di sekitar kita.
Keberadaan teks eksplanasi bertujuan untuk memberikan informasi yang detail kepada orang lain agar mudah dipahami.
Maka dari itu, teks eksplanasi juga harus memuat fakta yang benar terjadi dan bukan opini penulis. Akan lebih baik jika fakta tersebut dapat dijelaskan secara ilmiah.
-
Apa fungsi fakta dalam teks eksplanasi? Fakta sangat penting dalam teks eksplanasi untuk mengatasi miskonsepsi atau pemahaman yang salah tentang suatu topik. Sehingga, setiap peristiwa atau kejadian yang diceritakan dalam teks eksplanasi harus dilengkapi dengan fakta.
-
Kenapa fakta penting dalam teks eksplanasi? Fakta-fakta memberikan dasar yang kuat bagi penjelasan yang disajikan dalam teks eksplanasi.
-
Kenapa penting memahami ciri kalimat fakta? Sebab kalimat fakta dan opini dapat membentuk sebuah informasi yang dibagikan ke orang banyak. Oleh karena itu memahami ciri kalimat fakta dan opini menjadi hal penting sehingga jika sudah menjadi informasi tidak mudah menimbulkan persepsi bagi penerimanya.
-
Apa fungsi fakta di teks persuasi? Fungsi fakta dalam teks persuasi ialah untuk meguatkan argumen yang disampaikan penulis. Fakta merupakan unsur yang harus ada pada teks persuasi. Bahkan, hal ini menjadi satu ciri utama yang harus dimiliki oleh teks persuasi atau teks persuasif.
-
Kenapa fakta penting di teks persuasi? Jadi, fungsi fakta dalam sebuah teks persuasi sangat penting perannya sebagai alasan yang kuat dalam mendukung isi dari tulisan.
-
Mengapa penting memahami ciri-ciri kalimat fakta dan opini? Dengan memahami ciri-ciri kalimat fakta dan opini, maka informasi tersebut tidak akan mudah membuat salah persepsi bagi si penerima.
Apa itu Fakta?
Fakta adalah pernyataan yang dapat dibuktikan. Fakta dapat ditunjukkan benar atau salah tanpa keraguan.
Biasanya dibuktikan melalui beberapa bukti yang tak terbantahkan, seperti pengukuran atau pengamatan.
Fakta adalah pengamatan yang tak terbantahkan dari fenomena alam atau sosial.
Fungsi Fakta dalam Teks Eksplanasi
Peristiwa atau kejadian yang diceritakan dalam teks eksplanasi harus dilengkapi dengan fakta.
Fakta sangat penting dalam teks eksplanasi. Lantas, apa saja fungsi fakta yang ada dalam teks eksplanasi?
1. Menguatkan kebenaran
Fungsi fakta yang ada dalam teks eksplanasi adalah menguatkan atau memperjelas kebenaran yang disampaikan dalam teks.
Dengan begitu, keberadaan fakta dapat meyakinkan pembaca atas kebenaran informasi yang diberikan karena fakta adalah hal telah terbukti kebenarannya.
2. Menjelaskan akibat terjadinya suatu peristiwa
Fakta juga menjadi penjelas dari sebab-akibat peristiwa atau kejadian yang dijelaskan dalam teks eksplanasi.
Hal tersebut sesuai dengan tujuan dibuatnya teks eksplanasi, menjelaskan proses terjadinya suatu peristiwa dengan rinci berdasarkan fakta.
Ciri Teks Eksplanasi
1. Berisi fakta
Informasi yang dituliskan di dalam teks eksplanasi bersifat benar adanya sesuai dengan kenyataan atau faktual, jadi bukan berdasarkan opini penulis.
2. Bersifat ilmiah
Hal yang dibahas adalah suatu fenomena yang bersifat keilmuan atau berhubungan dengan ilmu pengetahuan.
3. Bersifat informatif
Isinya berupa informasi mengenai objek atau fenomena yang diberikan kepada orang
lain atau pembaca.
4. Menggunakan kata penanda urutan
Menggunakan sequence markers atau penanda urutan, misalnya pertama, kedua, ketiga, selanjutnya, terakhir, dan sebagainya.
Berikut penjelasan mengenai ciri-ciri teks eksplanasi:
- Teks eksplanasi bertujuan memberikan informasi, pengertian, dan pengetahuan.
- Teks eksplanasi bersifat menjawab pertanyaan apa, mengapa, dan bagaimana.
- Teks eksplanasi disampaikan dengan gaya yang lugas danmenggunakan bahasa baku.
- Teks eksplanasi umumnya disajikan dengan menggunakan susunan logis.
- Teks eksplanasi biasanya memuat penunjuk keterangan waktu, penunjuk keterangan cara, konjungsi kronologis, dan kata tunjuk.
- Teks eksplanasi termasuk jenis teks non-fiksi yang di dalamnya terdapat data, fakta, serta opini yang logis.
- Teks eksplanasi bersifat faktual di mana ia memuat seluruh informasi yang bersifat fakta dan ilmiah.
- Teks eksplanasi menggunakan konjungsi kausalitas maupun kronologis.
Struktur Teks Eksplanasi
Ada tiga struktur utama dalam teks eksplanasi. Ini meliputi pernyataan umum, deretan penjelasan, dan kesimpulan.
Pernyataan umum
Pernyataan umum berisi gagasan yang berupa kalimat-kalimat yang menjelaskan tentang suatu fakta yang bersifat umum.
Pernyataan umum merupakan penjelasan tentang topik utama.
Penjelasan
Deretan penjelasan merupakan inti dari teks eksplanasi. Bagian ini berisi kalimat-kalimat yang menjelaskan pernyataan umum.
Deretan penjelasan dijelaskan fakta tentang proses terjadinya sesuatu dan sebab akibat sesuatu itu terjadi.
Kesimpulan
Kesimpulan atau interpretasi berisi ringkasan penjelasan dari penulis. Bagian ini juga berisi gagasan yang dapat berupa tanggapan, kesan, pendapat, atau pandangan teoretis terhadap sesuatu.
Contoh Teks Eksplanasi
Cara Kerja Sistem Pencernaan Manusia
Sistem pencernaan manusia merupakan suatu mekanisme kompleks yang bertanggung jawab untuk mencerna makanan dan menyerap nutrisi yang diperlukan oleh tubuh.
Dalam teks ini, kita akan menjelaskan secara mendalam tentang cara kerja sistem pencernaan manusia.
Sistem pencernaan manusia dimulai di mulut, di mana makanan pertama kali masuk dan terkena enzim saliva.
Proses ini dikenal sebagai pencernaan mekanis dan kimiawi.
Setelah melalui lambung, makanan mencapai usus halus di mana penyerapan nutrisi terjadi.
Dinding usus halus dilengkapi dengan vili dan mikrovili, yang bertugas menyerap nutrisi esensial seperti protein, lemak, dan karbohidrat.
Nutrisi yang diambil kemudian disalurkan ke dalam aliran darah untuk didistribusikan ke seluruh tubuh.
Proses selanjutnya terjadi di usus besar, di mana air diserap dan sisa-sisa makanan diubah menjadi tinja.
Fungsi usus besar adalah mengatur keseimbangan air dan mengeluarkan produk sisa yang tidak diperlukan oleh tubuh.
Sebagai contoh, bayangkan makanan yang Anda makan adalah sebuah sandwich. Di dalam mulut, enzim saliva mulai memecah karbohidrat di roti.
Di lambung, asam lambung bekerja pada daging dan sayuran di dalam sandwich. Selanjutnya, di usus halus, nutrisi dari makanan tersebut diserap dan diangkut ke seluruh tubuh.
Dengan pola makan seimbang dan hidrasi yang cukup, kita dapat mendukung fungsi sistem pencernaan untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.