Momen Dedi Mulyadi Sambangi Pabrik, Elus-Elus Kepala Karyawan Sambil Bilang 'Upahnya Masih Kecil'
Begini kehangatan Dedi Mulyadi dan karyawan pabrik di Majalengka, Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyambangi PT Leetex Garment Indonesia untuk melihat aktivitas para karyawan dan lingkungan kerja di perusahaan tersebut.
Melansir dari kanal YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL, Kamis (27/3) Pria yang akrab disapa Demul tersebut berniat membuka obrolan dengan para warganya yang bekerja di sana.
Saat berjumpa dengan beberapa karyawan, Dedi sempat dibuat terkejut saat mendengar upah mereka dalam sebulan yang masih cenderung kecil.
"UMK-nya 2,4 (juta) masih kecil ya. Sudah dapat THR? THR-nya berapa? satu bulan gaji?" tanya Dedi sembari terkejut.
"Iya," jawab para karyawan.
Dedi pun melemparkan candaan kepada para pekerja usai mendapatkan THR dari perusahaan.
"Satu kali gaji sudah dibeliin belum?" tanya Dedi.
"Belum," balas para karyawan dengan kompak.

Pastikan Tidak Ada THR Liar
Menurut informasi yang diberikan oleh pimpinan perusahaan, Leetex merupakan perusaahan garmel yang berasal dari Hongkong. Perusahaan tersebut saat ini memiliki 16 ribu karyawan dan sudah bergerak di bidang garmen sejak 20 tahun lalu.
"Perusahaan mana? tanya Dedi.
"Hongkong," jawab seorang pejabat perusahaan.
"Oh Hongkong, bukan Korea tapi Hongkong. Berapa ribu karyawannya?" tanya Dedi lagi.
"16.000," jawab pimpinan.
Dedi pun sempat menyinggung keberadaan oknum pemalak 'THR' yang saat ini marak menyasar ke perusahaan. Namun pihak perusahaan memastikan tidak ada kejadian tersebut.
"Lebaran gini banyak yang minta THR?" tanya Dedi.
"Minta enggak minta dibayar bukan yang dari luar bukan karyawan ada enggak ormas dan pemerintahan desa," jelas pimpinan pabrik.
"Kecamatan Kabupaten ada enggak?" sambung Dedi.
Pihak perusahaan memilih untuk memberikan bantuan kepada warga sekitar saat menyelenggarakan acara sebagai bentuk bantuan materiil.
"Kita di lingkungan sini karena kasih sayang terhadap warga di sekitar bantulah," tandasnya lagi.
"Kalau enggak ada jangan maksain kan karena sudah bayar pajak," jawab Dedi Mulyadi.

Elus Kepala Karyawan Pabrik
Dedi sempat berbicara dengan salah seorang karyawan wanita yang memiliki gaji senilai Rp2,4 juta.
"Sudah gajinya berapa sebulan sekarang? tanya Dedi.
"Rp2,4 juta," balas karyawan wanita.
Dedi pun berharap ke depan UMK Majalengka bisa mengalami perubahan seiring berkembangnya pabrik dan kawasan industri.
"Masih UMK ya UMK-nya Majelengka nanti mudah-mudahan industrinya tumbuh di Majelengka ya karena sudah punya bandara punya kawasan industri ya dan mudah-mudahan kesejahteraannya meningkat," kata Dedi.
Dedi Mulyadi juga salut dengan perjuangan seorang karyawan yang mampu mengumpulkan uang puluhan juta dari hasil menabung selama bertahun-tahun.
"Sebulan berapa hari efektif (kerja)?" ucap Dedi.
"25 hari," balas karyawan wanita.
Dedi dibuat kagum dengan cara karyawan tersebut menyimpan uang selama bertahun-tahun untuk mendapat tabungan yang cukup besar.
"Desca masih bisa nyimpan Rp1 juta sudah berapa tahun kerja? tanya Dedi.
"3 Tahun," jawab Desca.
"3 Tahun berarti Rp30 juta sudah punya tabungan yang gaji Rp2,4 juta aja masih punya tabungan Rp30 juta yang gajinya di atas Rp5 juta malah minus banyak yang punya utang itulah hidup ya," ucap Dedi Mulyadi sembari mengelus kepala Desca bak seorang ayah ke anaknya dengan penuh harapan.