Momen Haru Pria Diduga Pelaku Kriminal Sebelum Dijemput Petugas, Pamit & Beri Pesan Mendalam ke Anak
Sebelum dibawa aparat, pelaku nampak berpamitan ke sang putri dengan diliputi suasana penuh emosional.
Sebelum dibawa aparat, pelaku nampak berpamitan ke sang putri dengan diliputi suasana penuh emosional.
Momen Haru Pria Diduga Pelaku Kriminal Sebelum Dijemput Petugas, Pamit & Beri Pesan Mendalam ke Anak
Tak ada yang menginginkan sebuah perpisahan.
Hal tersebut tentu bakal meninggalkan air mata dan kesedihan mendalam bagi siapa saja yang mengalaminya.
Selayaknya pada momen perpisahan antara seorang ayah dengan putri kecilnya berikut ini. Diduga telah melakukan tindak pidana, sang ayah diketahui bakal diamankan petugas.
Sebelum dibawa aparat, pelaku nampak berpamitan ke sang putri. Ada pesan mendalam bagi sosok putrinya kala itu.
Pelukan hangat pun menutup momen perpisahan keduanya. Berikut ulasan selengkapnya.
Sebagai negara hukum, Indonesia menerapkan sanksi atas segala tindak pidana yang dilakukan setiap warga negaranya. Tak terkecuali dengan pria yang satu ini.
Diduga geram lantaran tetangga membentak sang putri, pria tersebut diketahui melakukan pembacokan. Hal itu disampaikannya kepada petugas yang tergabung dalam Tim Buser Naga Polresta Pangkalpinang.
"Kepada polisi, ia mengaku membacok tetangganya karena tak terima anaknya dibentak," demikian dikutip dari keterangan dalam kolom caption sebuah video milik akun Instagram @merindink.
Tetap Bersalah
Kendati tetap bersalah, pria tersebut digiring petugas ke kantor polisi.
Namun sebelumnya, petugas diketahui telah memberikan waktu bagi yang bersangkutan guna berpamitan kepada keluarga hingga sang putri tercinta.
Tak butuh waktu lama, pria tersebut segera menghadap ke sang putri tercinta. Di hadapannya, dia memberikan sejumlah kata-kata perpisahan.
Kendati tak mengerti yang tengah terjadi, gadis cantik tersebut tetap menatap sang ayah saat dirangkul.
Keduanya Saling Bertatapan Menjelang Berpisah
Pamitan ke Anak
Dalam video, nampak pria dalam balutan kaos berwarna biru itu meminta sang putri untuk mendekat. Tak berterus terang, dia meminta izin jika dia bakal bekerja dan jauh dari rumah dalam waktu yang cukup lama.
"Ayah kerja," ungkapnya.
2023 merdeka.com
Mendengar perkataan sang ayah, gadis tersebut nampak sesekali mengangguk. Kendati demikian, tak ada kata-kata yang terdengar dari dirinya kala sang ayah berpamitan.
"Ayah lama pulang, tapi Ayah pasti pulang," sambungnya.
Tak hanya berpamitan, pria terduga pelaku kriminal tersebut juga turut memberikan pesan mendalam. Sang anak diminta untuk tinggal bersama beberapa sosok yang disebutkannya.
"Anis sama ibu, mak, dan om dulu," tuturnya.
Gadis kecil berambut panjang itu diharapkan agar terus baik-baik saja selama sang ayah jauh dari sisinya. Di akhir momen perpisahan tersebut, keduanya berpelukan hangat di hadapan petugas dan anggota keluarga lainnya.
"Baik-baik ya, kalau dibilangin yang nurut. Baik-baik ya nak," ungkap sang ayah.
Banjir Air Mata
Momen penuh emosional antara terduga pelaku tindak pidana dengan sang putri membuat publik banjir air mata. Tak sedikit di antaranya yang mengaku merasa sedih hingga tak kuasa menahan air mata melihat perpisahan keduanya.
"Ahh gakuat kalau tentang anak selalu mewek," tulis akun @iis_setyanii
"Ah heran, bisa-bisanya gue mewek. Yang kuat nak cantik. Insya Allah suatu hari nanti ayah kamu kembali menjadi lebih baik dan keluarga kalian bisa berkumpul kembali," tulis akun @eka_basterman26
"Selamat berproses ya Pak, putri cantikmu akan menunggumu pulang," tulis akun @rezaa.kbr
"Nangis lihat ini," tulis akun @iamlayla.b
