Nyaris Sempurna, ini 4 Kriteria Wanita Spesial Cocok jadi Pasangan
Seringnya orang berharap memiliki pasangan yang sempurna, padahal kenyataannya sangat jarang terjadi.
Pandangan Ustadz Das'ad Latif mengenai kriteria wanita spesial berhasil menarik perhatian banyak orang. Dalam ceramahnya, ia mengatakan menemukan wanita memiliki semua kriteria yang diinginkan sangatlah sulit. Bahkan bisa dibilang hampir tidak mungkin. Kisah ini disampaikan oleh Ustadz Das'ad Latif dalam sebuah pengajian yang diambil dari tayangan di kanal YouTube @DasadLatif. Dengan humor yang menghibur, ia menjelaskan betapa seringnya orang berharap memiliki pasangan yang sempurna, padahal kenyataannya sangat jarang terjadi.
“Gak mungkin ada perempuan berkumpul empat-empatnya. Cantik, keturunan baik-baik, anak orang kaya, hafal Al-Qur'an. Kalau ada, tunjukkan saya! Saya juga masih mau, Pak!” kata Ustadz Das'ad sambil tertawa, yang langsung disambut gelak tawa dari jamaah.
Menurutnya, empat kriteria tersebut sangat sulit untuk ditemukan dalam satu sosok wanita. Oleh karena itu, Rasulullah SAW mengingatkan agar umatnya menjadikan agama sebagai pertimbangan utama saat memilih pasangan hidup.
Ia juga menambahkan jika seorang wanita berasal dari keluarga yang kurang mampu, agamanya dapat memberikan kekayaan dalam hidup melalui akhlaknya. Jika penampilannya tidak menarik, sopan santun dan perilakunya bisa menjadi daya tarik tersendiri. Namun, Ustadz Das'ad juga menyampaikan sebuah ironi dengan cara yang lucu.
“Paling sial, dialah jelek, keturunan tidak jelas, pengangguran, agama tidak jelas. Emangnya waktu kau pilih tutup mata?” ujarnya, yang membuat jamaah kembali tertawa.
Faktor Utama Mencari Pasangan Adalah Akhlaknya
Ceramah ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga sarat dengan makna yang mendalam. Inti dari pesan yang disampaikan adalah pentingnya memperhatikan akhlak dan agama saat memilih pasangan hidup. Ustadz Das'ad menjelaskan bahwa nilai-nilai agama akan menjadi pondasi yang kuat dalam menjalani kehidupan berumah tangga. Ia juga mengatakan kekayaan dan kecantikan bersifat sementara, sedangkan akhlak yang baik akan bertahan seumur hidup dan dapat menciptakan kebahagiaan sejati.
Dalam ceramahnya, Ustadz Das'ad mengungkapkan banyak orang yang merasa menyesal setelah memilih pasangan hanya berdasarkan penampilan fisik atau materi. Hal ini menegaskan betapa pentingnya melakukan pertimbangan yang mendalam dan matang sebelum melangkah ke jenjang pernikahan. Dengan cara penyampaian yang santai dan diselingi humor, Ustadz Das'ad juga mengkritik pandangan sebagian masyarakat yang terlalu mengedepankan kecantikan atau status sosial dalam memilih pasangan. Menurutnya, hal ini sering kali menjadi penyebab utama terjadinya ketidakharmonisan dalam rumah tangga.
Pesan lain yang disampaikan adalah pentingnya melakukan introspeksi diri. Sebelum mencari pasangan dengan kriteria yang tinggi, seseorang juga harus memastikan bahwa dirinya memiliki kualitas yang baik.
"Jangan cuma sibuk cari yang sempurna, tapi diri sendiri masih jauh dari sempurna," ungkapnya.
Ceramah Ustadz Das'ad juga sangat relevan dengan keadaan saat ini, di mana media sosial sering kali menampilkan standar kecantikan dan gaya hidup yang tidak realistis. Pesannya mengingatkan kita bahwa nilai seseorang tidak ditentukan oleh penampilan fisik, melainkan oleh karakter dan akhlaknya.
Pernikahan Adalah Perjalanan yang Panjang
Ustadz Das'ad menjelaskan pernikahan merupakan sebuah perjalanan yang panjang, dibutuhkan komitmen serta kerja sama yang kuat. Memilih pasangan dengan kriteria agama yang baik dapat meningkatkan peluang keberhasilan dalam menjalani kehidupan rumah tangga. Selama ceramah, para jamaah menunjukkan antusiasme yang tinggi saat mendengarkan setiap poin yang disampaikan. Banyak dari mereka merasa terhibur dan mendapatkan pencerahan dari pesan-pesan yang disampaikan dengan cara yang sederhana namun penuh makna.
Gaya ceramah Ustadz Das'ad yang ringan dan jenaka menjadi daya tarik tersendiri bagi pendengarnya. Pesan yang disampaikan mudah dipahami oleh berbagai kalangan, baik anak muda maupun orang tua. Ceramah ini menjadi viral di media sosial, banyak warganet membagikan cuplikan video dan memberikan tanggapan positif. Banyak yang mengapresiasi cara Ustadz Das'ad dalam memberikan nasihat tanpa terkesan menggurui.
Kisah ini berfungsi sebagai pengingat bagi siapa pun yang tengah mencari pasangan hidup. Mengutamakan agama dan akhlak merupakan langkah bijak dalam membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. Dengan penyampaian yang penuh humor, Ustadz Das'ad berhasil mengungkapkan pesan mendalam mengenai pentingnya memahami makna pasangan yang ideal. Ini bukan hanya tentang kesempurnaan, melainkan tentang saling melengkapi dan mendukung satu sama lain.
Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul