Potret Komplek Perumahan Milik Perusahaan Baja Terbesar di Indonesia, Pernah Ramai Penduduk Kini Terbengkalai Tak Terurus
Begini penampakan komplek perumahan milik perusahaan baja terbesar di Indonesia yang kini kondisinya memprihatinkan.
Begini penampakan komplek perumahan milik perusahaan baja terbesar di Indonesia yang kini kondisinya memprihatinkan.
Perusahaan yang didirikan tahun 1970 tersebut merupakan kelanjutan dari Proyek Besi Baja Trikora yg diinisiasi oleh Presiden Soekarno pada tahun 1960.
Komplek tersebut terbilang luas dan banyak dibangun rumah-rumah yang digunakan untuk kebutuhan tempat tinggal para karyawan.
Namun karena perkembangan zaman dan para karyawan yang pensiun, kini komplek tersebut mulai ditinggalkan dan terbengkalai.
Seperti apa potret selengkapnya? Simak informasinya berikut ini.
Komplek Krakatau Steel merupakan komplek perumahan karyawan pabrik baja PT Krakatau Steel Cilegon yang dibangun pada tahun 1972, tepat 2 tahun setelah PT Krakatau Steel didirikan.
Sempat digunakan oleh karyawan di PT Krakatau Steel, namun kini banyak rumah di komplek tersebut terbengkalai karena ditinggal pemiliknya yang sudah pensiun dan meninggalkan perusahaan tersebut.
Meski kebanyakan sudah banyak yang kosong, namun tetap ada beberapa unit yang diketahui masih ada penghuninya. Tampak dari beberapa fasilitas yang terawat dan terjaga.
Beberapa rumah yang masih digunakan juga masih terdapat mobil yang terparkir dan kondisi rumah masih sangat layak huni. Halaman rumah juga terbilang rapi karena rutin mendapat perawatan.
Namun unit yang tak dihuni lagi jumlahnya jauh lebih banyak. Terlihat beberapa rumah sudah terbengkalai dan ditumbuhi rerumputan liar di pekarangan rumahnya.
Selain itu beberapa rumah juga ditemukan dalam kondisi rusak seperti atap hingga tembok rumah yang roboh karena dimakan usia.
Selain rumah, kondisi jalan juga terlihat lengang dan kosong sehingga menambah suasana semakin mencekam saat malam tiba. Terlebih kondisi jalan yang berada di tengah pepohonan rindang bak hutan.
Kabar kurang sedap datang dari Wandra Restusiyan. Kediamannya habis terbakar. Bahkan, mobil alphard yang terparkir di rumah juga habis dilalap si jago merah.
Baca SelengkapnyaInilah pemandangan rumah Isye Sumarni ketika dilihat dari depan. Yang menarik, rumah ini dikelilingi oleh kebun yang hijau dan asri.
Baca SelengkapnyaBangunan tiga lantai ini dibangun di tanah seluas 3,4 hektare
Baca SelengkapnyaLala, pengasuh Rafathar, memiliki rumah yang begitu memukau di kampung halamannya.
Baca SelengkapnyaDeretan rumah panggung khas pedesaan Sunda yang tertata rapi dengan nuansa cat bermacam-macam warna membuat takjub orang yang melihatnya.
Baca SelengkapnyaMari kita tengok rumah Ikke Nurjanah yang menarik. Di sana, kita akan menemukan sebuah lukisan kapal yang begitu memukau dengan ukurannya yang besar.
Baca SelengkapnyaBangunan bersejarah di Jakarta simpan mobil kepresidenan pertama Soekarno. Seperti apa wujudnya?
Baca SelengkapnyaKini jadi pengusaha kaya raya, ini sederet potret rumah masa kecil Imel Putri Cahyati yang berdinding kayu
Baca SelengkapnyaKampung ini terletak di tengah hutan Taman Nasional Meru Betiri
Baca Selengkapnya