Seperti Bapak dan Anak, Menko Polkam Budi Gunawan Cium-Rangkul Hangat Raffi Ahmad
Menko Polkam Budi Gunawan mencium dan merangkum Raffi Ahmad saat hadiri Upacara Ziarah Nasional.
Keakraban para menteri dan jajaran Kabinet Merah Putih kerap kali terekam dan ramai disorot masyarakat. Meski berasal dari latar belakang dan usia yang berbeda, para pejabat kabinet tetap menggambarkan kekompakan dan kesolidan di setiap kesempatan.
Seperti yang beredar di media sosial beberapa waktu lalu saat Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan bertemu Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad.
Bak seorang ayah, Budi Gunawan sampai memberikan gestur mencium hingga memeluk artis tersebut. Seperti apa momen selengkapnya? Melansir dari Instagram @sahabatpolisi_indonesia, Senin (11/11) berikut informasinya.
Momen Budi Gunawan Cium Raffi Ahmad
Budi Gunawan tertangkap kamera mencium kepala dan memeluk Rafi Ahmad saat keduanya hadir di Upacara Ziarah Nasional Hari Pahlawan 2024 di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Minggu (10/11) kemarin.
Dalam video tersebut, Budi Gunawan sedang mengobrol dengan Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Raffi Ahmad pun seketika datang dan menyalami kedua tokoh TNI dan Polri tersebut.
Seperti bertemu anaknya, Budi Gunawan langsung mengecup kepala kiri Rafi dan memeluk dengan hangat. Momen akrab keduanya pun mendapat sorotan dari netizen dalam kolom komentar unggahan.
"Rafi banyak uang tapi santun dan hormat SM yg tua," tulis akun @paparazieintherock.
"Generasi lintas yang bersinergi buat NKRI ❤️🔥🔥🔥," tulis akun @muhammad_samsurry.
"Aa' di cium BG.. Tnda syg sm aa'," tulis akun @annisakosim69.
"Banyak yang julid sama aa rafi padahal temen sendiri ya banyak penjabat yang sayang sama aa rafi," tulis akun @dilamaelani.
"Ayah dan anak kerennn," tulis akun @denfankennedy.
Upacara Ziarah Nasional Hari Pahlawan 2024
Upacara Ziarah Nasional untuk memperingati Hari Pahlawan 2024 dipimpin langsung oleh Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka pada Minggu (11/11).
Dilansir Antara Senin (11/11), rangkaian upacara dimulai dengan penghormatan kepada arwah pahlawan yang dipimpin oleh Kolonel Penerbang Lucky Indrawan selaku komandan upacara.
Dalam suasana hening, terdengar sirene berbunyi selama 1 menit untuk mengenang Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya.
Wapres Gibran selaku inspektur upacara selanjutnya memimpin prosesi mengheningkan cipta.
Wapres kemudian meletakkan karangan bunga. Acara berlanjut pembacaan doa bagi arwah para pahlawan yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Bimas Islam Kemenag Kamaruddin Amin.
Selanjutnya komandan upacara memimpin penghormatan terakhir kepada arwah para pahlawan.
Adapun sejumlah tabur bunga dilakukan ke sejumlah pahlawan seperti presiden ke-3 RI B.J. Habibie dan Hasri Ainun Habibie, Ani Yudhoyono, wakil presiden ke-3 RI Adam Malik, wakil presiden ke-4 RI Umar Wirahadikusumah, dan wakil presiden ke-5 RI Soedharmono.
Pada kesempatan itu, turut hadir Menko Bidang Politik dan Keamanan Budi Gunawan, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai, Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid, Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan Wiranto, Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) M. Herindra, dan Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) Budiman Sudjatmiko.
Serta sejumlah wakil menteri seperti Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Veronica Tan, Wakil Menteri Perdagangan Dyah Roro Esti, Wamen Kebudayaan Giring Ganesha, Wakil Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Wamendes PDT) Ariza Patria, dan Utusan Khusus Presiden Bidang Generasi Muda dan Pekerja Seni Raffi Ahmad.