Sholat Tahajud Paling Baik Dilaksanakan di Sepertiga Malam, Ketahui Waktu Lainnya
Waktu pengerjaan sholat tahajud beserta doa dan tata caranya sesuai syariat Islam.
Waktu pengerjaan sholat tahajud beserta doa dan tata caranya sesuai syariat Islam.
Sholat Tahajud Paling Baik Dilaksanakan di Sepertiga Malam, Ketahui Waktu Lainnya
Sholat tahajud dilaksanakan pada sepertiga malam.
Namun, sebenarnya ada beberapa kategori waktu sepertiga malam yang perlu dipahami. Selain itu, umat Muslim juga perlu mengetahui doa dan syarat pengerjaan sholat tahajud.
Untuk itu, berikut merdeka.com membagikan ketentuan waktu pengerjaan sholat tahajud beserta doa dan tata caranya dilansir dari berbagai sumber, (7/12/2023):
-
Kapan waktu terbaik Sholat Tahajud? Berikut waktu terbaik sholat tahajud untuk mengerjakannya yang perlu diketahui umat Islam.
-
Kapan waktu terbaik untuk sholat tahajud? Ada hadis yang menjelaskan kapan waktu terbaik untuk sholat tahajud, di antaranya dari ‘Aisyah, yang pernah ditanya tentang sholat malam yang dilakukan oleh Nabi. ‘Aisyah menjawab,'Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa tidur di awal malam, lalu beliau bangun di akhir malam. Kemudian beliau melaksanakan shalat, lalu beliau kembali lagi ke tempat tidurnya. Jika terdengar suara muadzin, barulah beliau bangun kembali. Jika memiliki hajat, beliau mandi. Dan jika tidak, beliau berwudhu lalu segera keluar (ke masjid).'
Sholat tahajud memiliki kedudukan yang sangat istimewa setelah sholat fardhu.
Sholat ini dikerjakan minimal dua rakaat dan maksimal tidak terbatas.
Kapan Waktu Sholat Tahajud?
1. Sepertiga Malam Pertama
Sholat tahajud bisa dilaksanakan di waktu sepertiga malam pertama.
Waktu itu terjadi pada rentang salat Isya' hingga pukul 22.00.
Dengan catatan, seorang Muslim yang akan melaksanakan sholat tahajud harus sudah tidur terlebih dahulu walaupun hanya sebentar.
2. Sepertiga Malam Kedua
Waktu terbaik sholat tahajud berikutnya adalah di sepertiga malam kedua.
Biasanya sepertiga malam kedua ini terjadi pada rentan waktu pukul 22.00 hingga 01.00 dini hari.
Waktu sholat tahajud di sepertiga malam kedua ini disebut memiliki fadhilah dan keistimewaan yang besar.
3. Sepertiga Malam Terakhir
Sholat tahajud yang dilaksanakan pada sepertiga malam terakhir adalah yang paling utama.
Apabila direntangkan, waktu sepertiga malam terakhir ini terjadi di antara pukul 01.00 hingga sebelum memasuki Subuh.
Rasulullah SAW bersabda:
"Saat di mana Tuhan paling dekat dengan hamba-Nya adalah pada tengah malam yang terakhir, jika kamu sanggup untuk bangun guna mengingat Allah, hendaklah engkau lakukan." (HR Tirmidzi).
Tata Cara Sholat Tahajud
Sholat tahajud dilakukan sebanyak minimal dua rakaat. Berikut tata caranya:
1. Membaca Niat Sholat Tahajud
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatat tahajjudi rak'ataini lillahi ta'ala
Artinya: "Aku menyengaja sembahyang sunah tahajud dua rakaat karena Allah SWT."
2. Mengucap takbiratul ihram
3. Membaca surah Al-Fatihah
4. Membaca surah Al-Kafirun
5. Melakukan rukuk, iktidal, sujud pertama, duduk di antara dua sujud, dan sujud kedua seperti salat fardu.
6. Membaca surah Al-Fatihah.
7. Membaca surah Al-Ikhlas
8. Melakukan rukuk, iktidal, sujud pertama, duduk di antara dua sujud, dan sujud kedua seperti salat fardu.
9. Duduk dan membaca tasyahud akhir.
10. Salam.
11. Membaca doa sholat tahajud.
Doa Sholat Tahajud
Berikut ini adalah doa yang diajarkan untuk dipanjatkan ketika usai melaksanakan sholat tahajud:
Allâhumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samawati wal ardhi wa man fî hinna.
Wa lakal hamdu anta malikus samawati wal ardhi wa man fî hinna.
Wa lakal hamdu anta nurus samawati wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haqq.
Wa wa'dukal haqq. Wa liqa'uka haqq. Wa qauluka haqq. Wal jannatu haqq. Wan naru haqq. Wan nabiyyuna haqq. Wa Muhammadun shallallahu alaihi wasallama haqq.
Was sa'atu haqq. Allahumma laka aslamtu. Wa bika amantu. Wa 'alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khashamtu. Wa ilaika hakamtu.
Fagfirli ma qaddamtu, wa ma akhkhartu, wa ma asrartu, wa ma a'lantu, wa ma anta a'lamu bihi minnî.
Antal muqaddimu wa antal mu'akhkhiru. La ilaha illa anta. Wa la haula, wa la quwwata illa billah.
Artinya: "Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu.
Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar.
Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar.
Demikian pula Nabi Muhammad itu benar. Hari Kiamat itu benar.
Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah.
Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku.
Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku.
Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah."
Keutamaan Tahajud
Seperti disebutkan di atas, jika sholat menjadi salah satu ibadah yang istimewa.Hal tersebut sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an surah Al Isra ayat 79 yang berbunyi:
Wa minal-laili fa taḥajjad bihī nāfilatal laka 'asā ay yab'aṡaka rabbuka maqāmam maḥmụdā
Artinya: "Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji."