Ular Kepala Besar Pakai Mahkota, Cerita Mayjen Kunto Arief Saat Nostalgia di Rumah Dinas Yonif 412
Sebuah video memperlihatkan Mayjen Kunto yang sedang nostalgia di Purworejo dan ingat saat melihat ular bekepala besar pakai mahkota.
Sebuah video memperlihatkan Mayjen Kunto yang sedang nostalgia di Purworejo dan ingat saat melihat ular bekepala besar pakai mahkota.
Ular Kepala Besar Pakai Mahkota, Cerita Mayjen Kunto Arief Saat Nostalgia di Rumah Dinas Yonif 412
Mayor Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo baru saja melakukan kunjungan ke Yonif 412 Purworejo.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk nostalgia masa lalu Mayjen Kunto yang juga pernah ditugaskan di sana.
Di Purworejo, Mayjen Kunto bertemu dengan beberapa orang yang dulu pernah menenami perjuangannya.
Selain itu, Mayjen Kunto juga menceritakan kisah masa lalunya saat bertemu dengan ular kepala besar yang memakai mahkota.
Kata Mayjen Kunto, ular tersebut ia temui tepat di depan rumah dinasnya. Bahkan, ia sampai datang ke Keraton Jogja untuk mengadu perihal hal-hal aneh yang terjadi di Yonif 412 Purworejo.
Simak ulasannya sebagai berikut.
Mayjen Kunto Ketemu Ular Besar pakai Mahkota
Sebuah video yang diunggah oleh channel Youtube halo biru memperlihatkan Wakil Komandan Kodiklat TNI-AD, Mayor Jenderal TNI Kunto Arief Wibowo yang sedang nostalgia di Yonif 412 Purworejo bersama dengan istrinya. Di sana, Mayjen Kunto menceritakan kisah masa lalunya saat masih bertugas di Purworejo. Ia mengaku pernah melihat sosok ular berkepala besar yang menggunakan sebuah mahkota.
Ular tersebut ditemui di depan rumahnya dan sedang berkeliling di rumah dinas Mayjen Kunto.
“Ini tempatnya, ada ular kepala besar pakai mahkota. Ini dulu tempatnya ada istrinya junior. Terus ada orang Belanda. Sekarang nggak ada yang beli ini,”
ucap Mayjen Kunto sembari menjelaskan situasi di sekeliling rumah dinasnya.
Sampai Minta Izin ke Keraton Jogja
Selain melihat ular berkepala besar dan pakai mahkota, Mayjen Kunto juga pernah bertemu dengan ular yang tiba-tiba masuk rumah dan bersembunyi di bawah bantal sang anak. Ada banyak sekali peristiwa yang dialami selama bertugas di Purworejo, sehingga Mayjen Kunto terpaksa harus menelusuri sejarah Yonif 412 tersebut.
Kemudian ditemukan bahwa kiblat dari sejarah Purworejo adalah Keraton Yogyakarta.
Mayjen Kunto akhirnya datang ke keraton dan meminta izin.
Ia kemudian diberi izin untuk menanam pohon beringin putih dengan di bawahnya tertanam sebuah keris.
Sampai sekarang pohon yang ditanam oleh Mayjen Kunto dan anak buahnya masih berdiri kokoh dan tumbuh menjadi semakin besar.
“Sampai kita ke Keraton Jogja, akhirnya kita diizinkan menanam pohon beringin putih di bawahnya itu ada keris. Waktu menanam keris itu ada cahaya putih atau apa istilahnya,”
jelas Mayjen Kunto.