Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

1 Januari 2017, harga gas industri dipatok USD 6 per MMBtu

1 Januari 2017, harga gas industri dipatok USD 6 per MMBtu Pipa Gas PGN. ©2014 merdeka.com/muhammad lutfhi rahman

Merdeka.com - Pemerintah berjanji akan menurunkan harga gas industri hingga mencapai USD 6 per MMBtu pada 1 Januari 2017. Langkah ini menyusul permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ingin menurunkan harga gas industri.

"Insya Allah (harga gas industri turun) per 1 Januari 2017. Karena ternyata masih di bawah itu (harga gas industri) di negara-negara tetangga," ujar Direktur Industri Kimia Dasar Kemenperin Muhammad Khayam di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (9/10).

Menurutnya, pada awalnya Kemenperin memang telah menetapkan harga gas industri sebesar USD 6 per MMBtu. Namun, harga gas di negara tetangga masih di bawah USD 6 per MMBtu sehingga pemerintah masih mencari cara agar harga gas sesuai permintaan Presiden Jokowi.

Orang lain juga bertanya?

"Jadi itu yang akhirnya proses tadinya kita mau eksekusi perpres 40 tahun 2016 itu agak tertunda untuk lebih diintensifkan lagi," jelasnya.

Pemerintah juga berjanji penurunan harga gas industri itu tidak akan merugikan kontraktor hulu migas. Penurunan harga gas akan disortir dari tingkat kesulitan lapangannya.

"(Penurunan harga gas) Kita mengacu ke lapangan per lapangan. Mungkin tidak sama (harga gas dari tiap lapangan). Kita hargai KKKS agar tetap eksis, tidak boleh mereka rugi, itu tidak boleh terjadi," tandasnya.

Di sisi lain, Ketua Koordinator Gas Industri Kadin Ahmad Wijaya mengatakan, kepastian harga industi sangat penting sebab pengusaha perlu menyusun perencanaan anggaran baik untuk kuartal IV-2016 atau awal 2017.

"Industri melihat (target penurunan harga gas) USD6 per MMBtu itu hanya bonus akhir tahun. Tetapi, posisi kepastian (diturunkan) kapan?," katanya.

Namun, dia menekankan bahwa pihaknya tidak pernah mendikte pemerintah soal harga gas industri. Pada dasarnya pengusaha hanya perlu kepastian mengenai harga gas industri. Pihaknya pun menerima berapapun harga gas industri yang ditentukan oleh pemerintah.

"Sampai saat ini industri sudah suffer mengenai energi. Sehingga kalau sekarang USD6 yang sudah ditentukan, pemerintah juga punya kuasa politik untuk menentukan. Industri tidak pernah mengatakan kita harus diberi harga gas sekian. Karena kita tau sendiri dari hulu ke hilir itu pasti ada politisasi," ucapnya.

Wijaya menambahkan pelaku industri selama ini berjalan untuk membantu pertumbuhan ekonomi seluruh Indonesia. Jika harga USD 6 per MMBtu dinilai belum cukup memadai, maka pemerintah harus memberikan kepastian tersebut.

"Kalau USD 6 dianggap belum memadai dan harus plus ini plus ini, tapi kita mau ada kepastian. Karena keputusan politik tidak datang dari kita untuk mendikte pemerintah. Tapi pemerintah yang memeriksa insentif untuk pertumbuhan ekonomi," pungkasnya.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ingin Bersaing dengan Negara ASEAN, Jokowi Minta Biaya Produksi Gas Bumi Dievaluasi
Ingin Bersaing dengan Negara ASEAN, Jokowi Minta Biaya Produksi Gas Bumi Dievaluasi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Energi dan Sumber Daya mineral (ESDM) Arifin Tasrif untuk mengevaluasi biaya-biaya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya
Menperin: Ada Industri Besar yang Tak Ingin Kebijakan Harga Gas Murah Dilanjutkan
Menperin: Ada Industri Besar yang Tak Ingin Kebijakan Harga Gas Murah Dilanjutkan

Ada pihak yang berusaha untuk menghalau terbitnya kebijakan yang akan memudahkan pelaku industri tertentu.

Baca Selengkapnya
Segini Harga BBM Pertamina Mulai 1 Juni 2024
Segini Harga BBM Pertamina Mulai 1 Juni 2024

Harga ini berlaku untuk wilayah Jawa dan wilayah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5 persen.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Blak-blakan, Viral Harga BBM Naik Sampai Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS
VIDEO: Blak-blakan, Viral Harga BBM Naik Sampai Makan Siang Gratis Pakai Dana BOS

Sejumlah badan usaha swasta penyedia BBM semisal Shell Indonesia dan BP AKR terus mendongkrak harga BBM miliknya selama beberapa bulan terakhir.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Alasan PGN Belum Naikkan Harga Gas Non HGBT
Ternyata, Ini Alasan PGN Belum Naikkan Harga Gas Non HGBT

Dalam penetapan biaya transmisi dan niaga gas bumi berfasilitas, lanjutnya, PGN mengikuti Peraturan Menteri ESDM dan Peraturan BPH migas.

Baca Selengkapnya
Menperin Tak Hadir di Rapat, Kelanjutan Program Harga Gas Bumi Murah Masih Tanda Tanya
Menperin Tak Hadir di Rapat, Kelanjutan Program Harga Gas Bumi Murah Masih Tanda Tanya

Kepastian program HGBT ke depannya memang harus mencapai quorum antara dirinya bersama Menteri Keuangan dan Menperin.

Baca Selengkapnya
Benarkah Harga BBM Naik Mulai 1 Juni 2024? Jokowi Beri Bocoran Begini
Benarkah Harga BBM Naik Mulai 1 Juni 2024? Jokowi Beri Bocoran Begini

Jokowi menilai bahwa keputusan pemerintah terhadap harga BBM menyangkut hajat hidup orang banyak.

Baca Selengkapnya
Rupiah Terus Melemah, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Awal Bulan Depan
Rupiah Terus Melemah, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Awal Bulan Depan

Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat berjanji akan menghitung dan mempertimbangkan kemampuan fiskal negara terkait potensi kenaikan harga BBM.

Baca Selengkapnya
Minyak Dunia Mahal, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Bulan Depan
Minyak Dunia Mahal, Harga BBM Pertamax Diprediksi Naik Bulan Depan

Kenaikan harga minyak dunia saat ini akan berpengaruh kepada harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi di Tanah Air.

Baca Selengkapnya
Diam-Diam, Harga Eceran MinyaKita Naik Jadi Rp15.700 per Liter dan Berlaku Pekan Depan
Diam-Diam, Harga Eceran MinyaKita Naik Jadi Rp15.700 per Liter dan Berlaku Pekan Depan

Permendag terkait HET MinyaKita telah diharmonisasi pada Kamis (18/7) malam.

Baca Selengkapnya
Indonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan
Indonesia Bakal Surplus Gas Hingga 2035, ESDM: Calon Pembeli dari Dalam Negeri Harus Disiapkan

Akibat harga gas bumi murah atau harga gas bumi tertentu (HGBT) kepada tujuh sektor industri tellah berdampak pada berkurangnya penerimaan negara.

Baca Selengkapnya
Mendag Usul Harga MinyaKita Naik Jadi Rp15.700 Per Liter
Mendag Usul Harga MinyaKita Naik Jadi Rp15.700 Per Liter

Saat ini, HET MinyaKita masih ditetapkan sebesar Rp14.000 per liter.

Baca Selengkapnya