Analisis Ekonom Alasan Prabowo Pilih Airlangga Jadi Menko Perekonomian Lagi
Presiden Prabowo Subianto menugaskan Kembali Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Perekonomian di Kabinet Merah Putih.
Presiden Prabowo Subianto menugaskan Kembali Airlangga Hartarto sebagai Menteri Koordinator Perekonomian di Kabinet Merah Putih.
Pakar Ekonomi dari Universitas Airlangga, Gigih Prihantono menilai, penunjukkan beberapa menteri ekonomi era Joko Widodo di Kabinet Merah Putih merupakan hal yang wajar.
Mengingat Presiden Prabowo Subianto ingin tancap gas dalam menumbuhkan ekonomi Indonesia ke angka 8 persen.
"Sejumlah nama menteri ekonomi Jokowi masuk dalam kabinet Prabowo menunjukkan ada konsep keberlanjutan yang ingin dicapai. Jadi tidak perlu adaptasi lagi, tapi langsung gaspol bekerja," kata Gigih Prihantono, Rabu (23/10).
Gigih menilai, satu nama yang cukup familiar di deretan menteri ekonomi yang masuk dalam Kabinet Merah Putih adalah Airlangga Hartarto.
Menurut dia, Airlangga merupakan salah satu figur yang dianggap sangat profesional di bidang ekonomi.
"Berbagai kebijakan yang dihasilkan Pak Airlangga selama berada di pemerintahan sebelumnya bisa dijadikan tolak ukur bagaimana professional mampu menghasilkan kebijakan yang berdampak positif bagi negara," katanya.
Tim Ekonomi Jokowi Dianggap Berhasil
Tidak hanya itu, kata Gigih, rekam jejak Airlangga bersama tim ekonomi lainnya juga dianggap berhasil membawa pertumbuhan ekonomi secara positif, meskipun sempat diguncang pandemi Covid-19 tapi tetap tumbuh positif di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi dunia.
"Nah kalau situasi sulit saja bisa dilewati berarti ya kiranya kalau situasinya normal kan jauh lebih hebat. Saya membacanya lebih ke arah sana,” kata Gigih.
“Makanya Prabowo melihat tim ekonomi yang kemarin dianggap berhasil sehingga harapannya itu bisa moncer lagi dalam situasi yang normal," tambah dia.