Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cara anyar pemerintah Jokowi berantas praktik kartel harga daging

Cara anyar pemerintah Jokowi berantas praktik kartel harga daging Mendag Enggartiasto blusukan. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita mendukung kerja sama antara Kementerian Keuangan dan KPPU mengenai pengaturan, pengawasan, penegakan hukum, dan peningkatan kepatuhan di bidang perpajakan dan persaingan usaha. Menurut Enggar, kerja sama ini akan memberantas praktik kartel atau pengendalian harga komoditas pangan, salah satunya daging sapi.

"Saya gembira betul dan atas penandatanganan ini karena kerisauan kami adalah mengenai pengendalian harga dan kartel harga. Jadi, Bu Menteri, dan Ketua KPPU, saya sudah meminta dan sampai dengan akhir minggu ini seluruh feedloter harus menyampaikan harga pokok," kata Menteri Enggar di Kementerian Keuangan, Kamis (2/3).

Mendag mengatakan, pihaknya selama ini sudah terlalu baik pada pelaku usaha yang melakukan praktik kartel. Dengan adanya kerja sama ini, dia mengingatkan agar pelaku usaha meraup untung sewajarnya sehingga tidak perlu melakukan kartel harga.

Orang lain juga bertanya?

"Sudah capek, kami sudah bicara baik-baik dan kami sudah minta. Sudah lah, cukup sudah. Keuntungan yang berlebihan itu sudah tidak lagi waktunya. Apalagi keuntungan berlebihan tidak dilaporkan pula kepada pajak," tuturnya.

Sebelumnya, Mendag Enggar telah menekan harga daging beku jadi Rp 80.000 per Kg. Guna menekan penyelundupan karena ada penetapan harga, Mendag telah menggandeng Dirjen Bea Cukai. "Yang kita impor beredar di pasar cukup banyak. Kita akan koordinasi sehingga yang masuk ini harus lebih banyak yang legal,"katanya.

Mendag berharap, para pelaku usaha khususnya importir daging sapi untuk taat membayar pajak. "Salah satu persyaratan tambahan lagi untuk seluruh importir dia harus pembayar pajak dan sudah lunas bea masuk yang ada. Jadi itu, kita hitung dan ini, mereka boleh dapat untung sejauh keuntungannya wajar. Demikian juga dengan para importir yang lain itu jadi persyaratan kita mengenai ketaatan bayar pajak dan bea masuk yang sesuai ditetapkan. Kalau yang lalu dia tidak lakukan itu, impor tidak kita kasih, dalam bidang apapun sudah," tutupnya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada Aturan Kemendag, E-Commerce Tak Boleh Jual Barang dengan Harga Murah
Ada Aturan Kemendag, E-Commerce Tak Boleh Jual Barang dengan Harga Murah

Dalam Pasal 13 ayat 1 Permendag 31, e-commerce harus memberikan kesempatan berusaha yang sama bagi Pedagang (Merchant).

Baca Selengkapnya
Dijegal Amerika, Pemerintah Bidik Jepang dan Korea buat Pasar Ekspor Udang Beku
Dijegal Amerika, Pemerintah Bidik Jepang dan Korea buat Pasar Ekspor Udang Beku

Bea masuk tambahan udang Indonesia ke Amerika sebesar 3,9 persen.

Baca Selengkapnya
Pentingnya Regulasi, Ganjar akan Berikan Kepastian Hukum pada Pelaku UMKM
Pentingnya Regulasi, Ganjar akan Berikan Kepastian Hukum pada Pelaku UMKM

Ganjar mendorong para pelaku usaha memiliki koperasi untuk menyelesaikan permasalahan perdagangan.

Baca Selengkapnya
Harga Beras Mahal, UMKM Makanan Menjerit dan Terpaksa Harus Naikkan Harga Jualan
Harga Beras Mahal, UMKM Makanan Menjerit dan Terpaksa Harus Naikkan Harga Jualan

Harga beras mengalami kenaikan sejak tanggal 1 September. Bahkan untuk harga beras kualitas premium saat ini sudah menyentuh Rp15.000/Kg.

Baca Selengkapnya
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Presiden Jokowi Tekankan Keseimbangan Harga
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Presiden Jokowi Tekankan Keseimbangan Harga

Jokowi menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Ancam Polisikan Pengusaha yang Tahan Stok Pangan Saat Ramadan dan Lebaran
Pemerintah Ancam Polisikan Pengusaha yang Tahan Stok Pangan Saat Ramadan dan Lebaran

Ini dilakukan karena Pemerintah tidak ingin harga pangan membebani masyarakat saat bulan puasa.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ternyata Tak Ingin Harga Pangan Terus Turun, Ini Alasannya
Jokowi Ternyata Tak Ingin Harga Pangan Terus Turun, Ini Alasannya

Saat melakukan peninjauan, Jokowi menyebut harga-harga komoditas normal.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Siap Berantas Oknum Penimbun Beras: Wasit Saja Ketangkep
Erick Thohir Siap Berantas Oknum Penimbun Beras: Wasit Saja Ketangkep

Banyak oknum penimbun beras yang ingin meraup keuntungan di tengah kenaikan harga beras.

Baca Selengkapnya
Imbas Protes Peternak Sapi, Pemerintah Wajibkan Industri Serap Produksi Susu Dalam Negeri
Imbas Protes Peternak Sapi, Pemerintah Wajibkan Industri Serap Produksi Susu Dalam Negeri

Industri pengolahan susu nasional harus bisa menyerap semua susu peternak.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Tertibkan Jual Beli Benih Sawit di Marketplace
Pemerintah Bakal Tertibkan Jual Beli Benih Sawit di Marketplace

Marketplace akan didorong menjadi wadah bagi produsen benih legal untuk memasarkan benih bermutu sehingga meningkatkan akses masyarakat terhadap benih bermutu.

Baca Selengkapnya
Pedagang Sate Anjing Minta Modal, ini Respons Gibran
Pedagang Sate Anjing Minta Modal, ini Respons Gibran

Gibran telah menyerukan agar masyarakat untuk tidak lagi mengonsumsi daging anjing.

Baca Selengkapnya
Terbitkan SE, Gibran Imbau Warga Solo Tak Konsumsi Daging Anjing
Terbitkan SE, Gibran Imbau Warga Solo Tak Konsumsi Daging Anjing

Gibran mengaku tengah menyiapkan solusi bagi pedagang daging anjing.

Baca Selengkapnya