Cara Pulihkan "Dompet dan Rekening" Usai Libur Panjang
Cara ini merupakan upaya mencari solusi bersama untuk kembali menyehatkan keuangan.
tips keuangan![Cara Pulihkan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/1200x630/bg/newsOg/2024/6/18/1718680138605-z9n6d.jpeg)
Cara ini merupakan upaya mencari solusi bersama untuk kembali menyehatkan keuangan.
![Cara Pulihkan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/18/1718680100448-ifvpr.jpeg)
Cara Pulihkan "Dompet dan Rekening" Usai Libur Panjang
Momen libur panjang Iduladha 2024 dimanfaatkan sebagian besar masyarakat untuk mengunjungi sejumlah destinasi wisata, maupun pulang kampung.
Liburan dipilih untuk menghilangkan rasa stres usai menghadapi rutinitas kerja.
Namun, seringkali kegiatan liburan dapat membuat keuangan menipis. Menyusul, adanya tambahan biaya pengeluaran untuk transportasi hingga penginapan selama liburan.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Apa tips keuangan yang paling penting sebelum memulai liburan? Sebaiknya kegiatan liburan direncanakan sejak jauh-jauh hari.Dengan rencana yang matang, Anda bisa lebih efisien dalam mengatur budget dan mencari promo-promo menarik.
-
Bagaimana cara termudah untuk menggandakan uang? Bagaimana cara termudah untuk menggandakan uang? Letakkan di depan cermin
-
Bagaimana cara mengelola keuangan agar terhindar dari siklus utang? Begitu Anda memiliki dana ekstra, penting juga untuk mempelajari cara mengelolanya dengan bijak, sehingga Anda tidak kembali memasuki siklus utang dengan menyesuaikan pengeluaran agar sesuai dengan tingkat pendapatan Anda.
-
Apa saja tips menabung yang bisa diterapkan untuk membeli rumah? Berikut adalah 7 tips ampun menabung untuk bisa membeli rumah: 1. Buat Rencana dan Target Dengan Jelas: Pertama-tama, buatlah rencana yang jelas tentang kapan Anda ingin membeli rumah dan berapa jumlah uang yang harus ditabung. Tentukan target yang realistis dan buatlah rencana langkah demi langkah untuk mencapainya. 2. Tentukan Jumlah Uang yang Harus Ditabung: Hitung berapa jumlah uang yang harus ditabung setiap bulannya untuk mencapai target beli rumah Anda. Pertimbangkan penghasilan, pengeluaran rutin, dan juga tabungan yang sudah ada. Lakukan perhitungan secara teliti agar Anda bisa menentukan jumlah tabungan yang wajar. 3. Pisahkan Rekening: Buatlah rekening khusus untuk menabung dan jangan menggunakan uang tersebut untuk keperluan lain selain membeli rumah. Dengan memisahkan rekening, Anda dapat mengontrol pengeluaran dan dengan mudah melacak kemajuan tabungan Anda. 4. Menyisihkan Tabungan Di Awal Bulan: Prioritaskan menabung sejak awal bulan sebelum mengeluarkan uang untuk keperluan lain. Dengan cara ini, Anda akan memiliki disiplin dalam menabung dan membatasi pengeluaran. 5. Mengurangi Pengeluaran Tidak Perlu: Evaluasi pengeluaran rutin Anda dan cari cara untuk mengurangi pengeluaran yang tidak perlu. Misalnya, mengurangi makan di luar, membatasi belanja barang-barang yang tidak diperlukan, atau mencari alternatif yang lebih murah untuk kebutuhan sehari-hari. 6. Menabung Dengan Nominal Tertentu: Selain menabung secara rutin, buatlah kebiasaan menabung dengan nominal tertentu setiap kali menerima penghasilan tambahan, seperti bonus atau tunjangan. Hal ini akan membantu meningkatkan jumlah tabungan secara signifikan. 7. Tentukan Besar Cicilan Sesuai Kemampuan: Jika memilih untuk membeli rumah dengan menggunakan fasilitas kredit, pastikan untuk menghitung dengan cermat berapa besar cicilan yang bisa Anda bayar setiap bulannya. Jangan melebihi kemampuan keuangan Anda agar cicilan tetap terjangkau dan tidak memberatkan.
Agar keuangan kembali pulih usai libur panjang, tips ini sangat berguna untuk dipraktikan.
![Cara Pulihkan](https://cdns.klimg.com/mav-prod-resized/480x/ori/feedImage/2024/6/18/1718679791607-e5t3f.jpeg)
Melansir laman Prudential, melakukan tinjauan terhadap pengeluaran setelah liburan penting untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang kondisi keuangan.
Caranya, Anda dapat mengidentifikasi pengeluaran yang dapat dikurangi dan pemasukan tambahan yang dapat dimaksimalkan.
"Hal ini akan membantu kamu untuk membuat rencana keuangan yang lebih efektif untuk masa mendatang," tulis Prudential dilansir Selasa (18/6).
2. Membuat anggaran baru
Langkah selanjutnya Anda perlu membuat anggaran baru yang lebih realistis untuk bulan-bulan setelah liburan.
Anggaran ini harus mencakup semua pengeluaran tetap seperti tagihan, cicilan, dan kebutuhan harian.
Selain itu, sisihkan juga sebagian dari pemasukanmu untuk ditabung atau diinvestasikan.
Cara ini agar keuanganmu tetap terjaga di masa mendatang.
- Pulang Tanpa Bawa Tabungan, Begini Cara Mantan PMI Asal Serang Rintis Jualan Olahan Bandeng hingga Raup Omzet Ratusan Juta Rupiah
- Tips Mengatur Pengeluaran untuk Mudik Lebaran, Biar Keuangan Tetap Aman Terkendali Pasca Hari Raya
- Tips Mengelola Keuangan Bisnis yang Efisien dan Fleksibel
- Segera Lakukan Ini Jika Tiba-Tiba Ada Dana Asing Masuk Rekening
- Melihat Dua Keuntungan BPJS Kesehatan Sistem KRIS
- Rugikan Negara Rp400 Miliar, Begini Modus Korupsi Pengadaan Lahan di Rorotan Jakarta Utara
3. Menghindari pengeluaran tidak perlu
Usai melakukan liburan, sebaiknya Anda membatasi pengeluaran yang tidak perlu dan cenderung konsumtif.
Evaluasi kembali kebutuhan dan keinginanmu sebelum melakukan pembelian.
Kemudian, pertimbangkan untuk menunda pembelian barang-barang yang tidak terlalu penting atau mencari alternatif yang lebih ekonomis.
Langkah ini akan membantu menghemat pengeluaranmu dan menjaga keseimbangan keuangan.
- Menyiapkan kembali dana darurat
Apabila dana daruratmu terpakai selama libur lebaran, segera alokasikan sebagian pemasukanmu untuk membangun kembali dana darurat tersebut.
Ingat, peran dana darurat sangat penting untuk menghadapi situasi darurat yang tidak terduga, seperti kehilangan pekerjaan, masalah kesehatan, atau kebutuhan mendesak lainnya.
"Dengan memiliki dana darurat yang cukup, kamu akan lebih siap menghadapi masa-masa sulit tanpa harus mengganggu keuanganmu yang lain," sebut Prudential.
5. Rajin Berkomunikasi dengan pasangan atau keluarga
Apabila kamu memiliki pasangan atau keluarga yang juga terlibat dalam pengelolaan keuangan, penting untuk rajin berkomunikasi. Diskusikan bersama tentang rencana keuangan, anggaran, dan tujuan keuangan baik yang jangka pendek maupun panjang usai liburan.
Hal ini akan membantu meminimalisir konflik dan membuat pengelolaan keuangan menjadi lebih efektif dan terarah.
Cara ini juga merupakan upaya mencari solusi bersama untuk kembali menyehatkan keuangan Anda.