Ini cara Pemprov Sumut dan perusahaan asal Thailand genjot pembangunan berkelanjutan
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan perusahaan minyak asal Thailand, PTT Exploration and Production (PTTEP) mendorong pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG's) di Indonesia, tepatnya di Sumut.
Wakil Gubernur Sumut, Musa Rajekshah mengatakan, saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut berupaya untuk menyusun dan merencanakan program-program yang berkelanjutan dan jangka panjang.
"SDG's atau yang juga dikenal dengan pembangunan berkelanjutan sudah terkandung dan diatur oleh pemerintah dalam rencana pembangunan, dikoordinir oleh Bappenas dan didelegasikan pada tiap-tiap Bappeda," ujar dia dalam keterangan tertulis di Jakarta.
-
Bagaimana cara mencapai keberlanjutan di Sumut? Untuk menciptakan kehidupan yang berkelanjutan, kita dapat memulainya dengan memilih gaya hidup yang sustainable setiap hari.
-
Kenapa keberlanjutan di Sumut penting? Keberlanjutan memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan dan mencegah kerusakan pada ekosistem.
-
Bagaimana Pemprov Kaltim menargetkan PPU untuk berkembang? 'Sudah saya melihat adanya perkembangan rusa sambar yang dari Api-api sudah berpindah dan saya tantang kembali dua bulan kedepan kalau rusanya segar, berkembang, dan sehat tidak ada yang mati, berarti PPU sudah bisa merawat daerahnya juga dan bisa membuat daerah ini berkembang juga,' tutup Akmal.
-
Apa yang sedang disusun oleh Pemprov Kaltim untuk 20 tahun ke depan? Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni menjadi keynote speaker dalam diskusi publik yang digelar oleh kampus Universitas Mulawarman di Gedung Prof. Dr. H Masjaya Universitas Mulawarman, Selasa (30/1).Diskusi ini membahas tema 'Transformasi Pembangunan Menuju Kalimantan Timur Maju, Adil dan Berkelanjutan: Pencapaian, arah kebijakan dan tantangan di era strategis'.Dalam kesempatan itu Sri Wahyuni berterima kasih kepada Unmul atas diskusi publik ini, mengingat Pemprov Kaltim sedang menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) untuk 20 tahun ke depan.
-
Apa yang diminta oleh Gubernur Sumbar? 'Kami telah menyampaikan dampak-dampak kerusakan dan kemudian juga beberapa dukungan dari Komisi V di antaranya adalah dukungan peralatan untuk BNPB dan peralatan untuk PUPR dalam rangka untuk darurat,' kata Mahyeldi di Komisi V DPR RI, Kamis (16/5) malam. 'Secara total tadi ada lebih kurang Rp1,5 triliun,' lanjut dia.
-
Dimana sustainability diterapkan di Sumut? Praktik-praktik ramah lingkungan, penggunaan energi terbarukan, dan konservasi tanah serta air merupakan elemen-elemen penting dari sustainability dalam konteks lingkungan.
Oleh sebab itu, Musa mengajak perusahaan-perusahaan swasta agar terus membangun corporate social responsibility (CSR). Menurutnya, CSR tidak harus dalam bentuk dana, namun bisa dalam bentuk fasilitas-fasilitas yang bisa dinikmati oleh masyarakat, seperti rumah sakit, sekolah dan lain-lain agar dapat terciptanya dampak yang berkelanjutan.
"CSR di Sumut sudah benar-benar tepat sasaran, tidak ada masyarakat Sumut di sekitar daerah industri dan perusahaan yang hidup tidak layak," ungkap dia.
Meski demikian, lanjut Musa, membangun kemitraan untuk mencapai tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan tidak dapat tercapai jika hanya datang dari pemerintah dan swasta, tetapi juga masyarakat. Khususnya yang akan merasakan dampak langsung dari hasil pembangunan berkelanjutan.
"Maka dari ini sangatlah penting agar masyarakat di sadarkan akan isu ini," kata dia.
Sementara itu, General Affairs Manager PTTEP Indonesia, Afiat Djajanegara mengatakan, dukungan terhadap agenda SDGS terutama poin SDGs Nomor 17 yaitu, Kemitraan untuk Tujuan, sesuai arahan Kementerian PPN/Bappenas.
Untuk itu, pihaknya juga bekerja sama dengan Universitas Trisakti, MM-Sustainability, melakukan pembinaan relasi antar pemangku kepentingan, termasuk pemerintahan, sektor swasta, LSM dan individu.
"Kami mendengar ajakan Pemerintah Indonesia untuk bersama-sama membantu Indonesia menjaga komitmen guna mencapai pembangunan yang berkelanjutan. Namun kami dari sektor swasta menyadari bahwa untuk mencapai SDGs adalah upaya kolektif dan tidak dapat dilakukan tanpa kolaborasi," ujar dia.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Musrenbang ini mempoyeksikan rencana pembangunan Kota Pasuruan 20 tahun kedepan (2025-2045).
Baca SelengkapnyaCalon presiden dan wakil presiden harus menyusun visi, misi, dan program prioritas dengan mengacu pada Rancangan Teknokratik RPJMN 2025-2029.
Baca SelengkapnyaAliong Mus pun menyebut bahwa undang-undang kepala daerah harus diubah untuk menjaga keberlanjutan pembangunan.
Baca SelengkapnyaAdapun untuk Ranperda RPJPD akan dilaksanakan satu tahun sebelum RPJPD periode sebelumnya berakhir.
Baca SelengkapnyaBI mencatat pertumbuhan kredit pembiayaan syariah di Sumut di triwulan 3 tahun 2024 mencapai 12,3%
Baca SelengkapnyaProyek tanggul laut raksasa yang sesungguhnya berada di Semarang-Demak.
Baca SelengkapnyaFatoni mengatakan terdapat empat sumber PAD, di antaranya pajak daerah, retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan daerah dan pendapatan lain-lain.
Baca SelengkapnyaBKSAP DPR Dorong Pengembangan Pariwisata di Perbatasan, Ini Langkah yang Perlu Dilakukan
Baca SelengkapnyaMa'ruf Amin menyatakan, pemerintah memahami tantangan yang dihadapi dalam membangun wilayah Papua Pegunungan.
Baca SelengkapnyaPasangan nomor 3 Steven Kandouw-Alfred Denny Tuejeh (SK-ADT) hadir untuk melanjutkan pembangunan di Provinsi Sulut.
Baca SelengkapnyaPemerintah juga berkomitmen menyelesaikan pembangunan jalan pendukung jalan tol Trans Sumatra lintas Jambi hingga Riau
Baca SelengkapnyaSeiring waktu, lahan pertanian di Dusun Babadan yang sebelumnya kurang produktif mulai menunjukkan perubahan positif..
Baca Selengkapnya