Harga Kebutuhan Pokok Merangkak Naik Jelang Ramadan
Merdeka.com - Sejumlah bahan kebutuhan pokok di wilayah Kota Malang, Jawa Timur dilaporkan mulai mengalami kenaikan menjelang datangnya bulan Ramadan yang akan jatuh pada awal April 2022.
Salah seorang pedagang di Pasar Besar Kota Malang, Rahadi (58) mengatakan bahwa kenaikan harga pada sejumlah komoditas bahan pokok di kios miliknya telah terjadi kurang lebih sejak satu pekan terakhir.
"Sejumlah bahan kebutuhan pokok sudah naik sejak satu minggu terakhir," kata Rahadi seperti ditulis Antara, Senin (13/3).
-
Bahan pangan apa yang naik harganya? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kenapa harga bahan pangan naik? Situs Badan Pangan Nasional menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kebutuhan pokok apa yang harganya naik drastis? Memasuki akhir November, harga sejumlah kebutuhan pokok melambung tinggi. Di pasar tradisional Boyolali, harga gula putih dan gula merah naik drastis. Kenaikan harga gula cukup tinggi hingga mencapai Rp4.000 per kilogram.
-
Kapan harga kebutuhan pokok mulai naik? Memasuki akhir November, harga sejumlah kebutuhan pokok melambung tinggi.
-
Bagaimana harga minyak goreng naik? Harga minyak goreng kemasan sederhana hari ini naik tipis menjadi Rp17.530 per liter dari kemarin Rp17.380.
-
Kenapa harga telur ayam naik? Diduga harga ayam naik karena mahalnya harga pakan ayam.
Rahadi menjelaskan, sejumlah bahan kebutuhan pokok yang tercatat mengalami kenaikan harga tersebut di antaranya adalah gula pasir, telur dan tepung terigu. Komoditas tersebut mulai mengalami kenaikan meski stok tersedia.
Menurutnya, harga gula pasir naik dari Rp13.000 per kilogram menjadi Rp13.500 per kilogram, telur juga naik dari sebelumnya Rp20.000 per kilogram menjadi Rp23.000 per kilogram dan tepung terigu naik menjadi Rp9.500 per kilogram dari sebelumnya Rp9.000 per kilogram.
"Ketersediaan stok masih cukup dan barang masih ada," katanya.
Dia menambahkan, komoditas lain yang saat ini masih banyak dibutuhkan masyarakat namun dengan harga yang masih tinggi adalah minyak goreng. Saat ini, harga satu liter minyak goreng dijual Rp16.000 per liter, di atas ketentuan pemerintah yang sebesar Rp14.000 per liter.
"Yang masih banyak dibutuhkan oleh masyarakat adalah minyak goreng, harganya saat ini Rp16.000 per liter," ujarnya.
Pengakuan Pedagang Lain
Sementara itu, pedagang lain di Pasar Besar Kota Malang, Yuliati (50) menambahkan harga telur ayam naik dari Rp23.000 menjadi Rp24.000 per kilogram, gula pasir dari Rp13.000 menjadi Rp14.000 per kilogram dan bawang putih dari Rp21.000 menjadi Rp24.000 per kilogram.
"Bawang putih naik cukup banyak, saya tidak tahu mengapa harganya naik. Saya ambilnya naik, jadi juga terpaksa menaikkan harga," ujarnya.
Untuk minyak goreng, saat ini pasokan dari distributor sudah mulai tersedia. Namun, dia masih belum bisa menjual minyak goreng dengan harga yang ditentukan oleh pemerintah sebesar Rp14.000 per liter.
Kenaikan harga sejumlah bahan kebutuhan pokok, lanjutnya, memang biasa terjadi menjelang datangnya bulang suci Ramadan. Diperkirakan, kenaikan harga akan terjadi hingga perayaan Idul Fitri 2022.
"Biasanya kenaikan ini sampai Lebaran. Pada saat akan puasa memang biasanya harga bahan pokok naik," katanya.
Berdasarkan pantauan ANTARA, harga daging sapi di Pasar Besar Kota Malang stabil usai pada bulan sebelumnya mengalami kenaikan. Saat ini, harga satu kilogram daging kualitas bagus seharga Rp120.000-Rp125.000 dan kualitas biasa Rp110.000 hingga Rp115.000 per kilogram.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah komoditas pangan rata-rata mengalami kenaikan harga menjelang Lebaran Idul Fitri 2024.
Baca SelengkapnyaSepekan jelang bulan suci Ramadan 2024, sejumlah harga pangan mengalami kenaikan.
Baca SelengkapnyaIpah menyebut, kenaikan harga telur ayam telah berlangsung selama satu pekan terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pedagang Pasar Senen mengaku merasa bingung untuk harga daging kerap melonjak setiap bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaSatuan Tugas (Satgas) Pangan Polri memastikan, bahan pokok penting tersedia selama bulan suci Ramadan. Harganya juga dipastikan akan stabil.
Baca SelengkapnyaUntuk tahun 2024 ini, kenaikan permintaan berbagai komoditas terbilang wajar karena sudah terdeteksi satu bulan sebelum Ramadan.
Baca SelengkapnyaPara menteri diminta untuk menjaga harga pangan jelang Idul Fitri.
Baca SelengkapnyaKepala Bapanas menyebut harga beras saat Ramadan akan turun.
Baca SelengkapnyaKenaikan HET beras ini berlaku mulai 10- 23 Maret 2024 di 8 wilayah Indonesia.
Baca Selengkapnya