Kembali beroperasi, Pegadaian tawarkan pendanaan gadai emas
Merdeka.com - Jelang tahun ajaran baru, Pegadaian kembali diserbu oleh nasabah untuk mendapatkan dana pendidikan atau menambah modal kerja setelah libur panjang Lebaran 2017.
"Seluruh outlet Pegadaian telah membuka layanan sejak Senin lalu. Kami berharap dengan datangnya tahun ajaran baru dan bergeliatnya kembali berbagai kegiatan pasca Lebaran dapat meningkatkan kembali omzet bulan Juni yang mengalami penurunan," ucap Humas PT Pegadaian (Persero), Basuki Tri Andayani dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (5/7).
Basuki menyatakan, penyaluran pinjaman bulan Januari sampai Mei 2017 rata-rata mencapai Rp 10 triliun perbulan. Bahkan pada bulan Mei menyentuh angka Rp 10,7 triliun. Tapi pada bulan Juni turun menjadi Rp 8 triliun.
-
Apa program baru Pegadaian? PT Pegadaian meluncurkan program gadai bebas bunga untuk maksimal pinjaman hingga Rp2,5 juta. Progam yang dinamai Gadai Peduli ini berlaku mulai 1 Agustus hingga 30 September 2024.
-
Bagaimana Pegadaian memperluas layanan selain gadai? 'Persaingan makin banyak, bisa langsung tidak langsung, supaya kita tetap bisa tumbuh itu salah satunya kita menyalurkan kredit di non gadai,' katanya.
-
Kapan Pegadaian mulai fokus di layanan non-gadai? 'Persaingan makin banyak, bisa langsung tidak langsung, supaya kita tetap bisa tumbuh itu salah satunya kita menyalurkan kredit di non gadai,' katanya.
-
Apa yang meningkat penjualannya menjelang Lebaran? Menjelang Hari Raya Idulfitri, penjualan pernak-pernik bernuansa Islami mengalami peningkatan sekitar 20-30 persen.
-
Apa yang Pegadaian lakukan untuk mendukung UMKM di Bali? Selain gadai, dukungan untuk UMKM yang bisa dilakukan oleh pegadaian pun kian beragam. Salah-satunya adalah KUR Syariah dimana dapat diberikan pinjaman hingga Rp 10 juta tanpa jaminan.'Di wilayah Bali Nusra sudah hampir 31 ribu orang yang memanfaatkan dengan nilai total Rp 314 miliar,' jelasnya.
-
Kenapa Pegadaian meluncurkan Gadai Peduli? Dia menyebut program gadai tanpa bunga ini bagian dari upaya Pegadaian untuk mendukung program UMKM naik kelas. Melalui program ini, diharapkan akan mempermudah pelaku UMKM dalam mengakses permodalan untuk mengembangkan usaha.
Pemerintah telah mengeluarkan kebijakan yang mengatur tentang biaya pendidikan. Beberapa yayasan atau organisasi non-pemerintah pun peduli dengan menelorkan berbagai program beasiswa. Akan tetapi upaya ini tidak menjangkau seluruh masyarakat.
"Menghadapi masalah seperti ini, menggadaikan barang berharga seperti emas dapat dipilih sebagai salah satu solusi. Secara turun-temurun emas telah menjadi salah satu cara menabung yang diajarkan oleh orang tua kita."
Dengan menggadaikan barang berharga, maka kebutuhan keuangan dapat diatasi dengan segera. Di sisi lain barang kesayangan tetap aman karena masih menjadi hak milik.
"Kadang orang mempunyai ikatan sejarah dengan suatu barang berharga seperti warisan orang tua atau pemberian dari orang tercinta."
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jumlah penjualan emas semester I tahun 2024 meningkat dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSetelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali telah bangkit kembali pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaDamar mencatat, realisasi laba bersih Pegadaian telah menembus Rp2,9 triliun hingga semester I-2024.
Baca SelengkapnyaMerujuk pada data terakhir Kamis (18/4/2024), harga emas batangan Antam di Pegadaian sudah menembus Rp1.369.000 per gram.
Baca SelengkapnyaPerolehan laba ini ditopang oleh peningkatan pendapatan hingga memasuki semester I 2024.
Baca SelengkapnyaProgram Tabungan Emas Pegadaian kian diminati masyarakat termasuk generasi muda karena dapat dijadikan peluang investasi untuk masa depan.
Baca SelengkapnyaProgram ini dapat dinikmati oleh nasabah baru maupun nasabah lama yang sudah tidak aktif.
Baca SelengkapnyaEmas sejak lama sudah menjadi salah satu instrumen investasi yang memiliki nilai tinggi dan kebal terhadap inflasi.
Baca SelengkapnyaPara investor masih memilih untuk berinvestasi emas di tengah tensi geopolitik yang belum mereda.
Baca SelengkapnyaLayanan penukaran uang yang disediakan Bank DKI bertujuan memberikan kemudahan bagi nasabah dalam mempersiapkan kebutuhan uang tunai selama periode Lebaran.
Baca SelengkapnyaBI mempersiapkan sebesar Rp 197,6 triliun uang layak edar (ULE) untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang jelang Lebaran.
Baca SelengkapnyaHarga emas telah mencetak rekor tertinggi sepanjang sejarah.
Baca Selengkapnya