Kunjungan Turis Asing ke Indonesia Naik 2,41 Persen
Secara kumulatif selama periode Januari-April 2024 total kunjungan wisman mencapai 4.098.714 kunjungan.
Secara kumulatif selama periode Januari-April 2024 total kunjungan wisman mencapai 4.098.714 kunjungan.
Kunjungan Turis Asing ke Indonesia Naik 2,41 Persen
Pelaksana tugas (Plt) Ketua Badan Pusat Statistik (BPS), Amalia A Widyasanti mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (Wisman) ke Indonesia per April 2024 mencapai 1.066.958 kunjungan atau naik sebesar 2,41 persen secara bulanan (mtm) dan naik sebesar 23,23 persen secara tahunan (yoy).
"April 2024 kunjungan wisman melalui pintu masuk utama sebanyak 887.32 kunjungan Sementara yang masuk melalui pintu masuk perbatasan sebanyak 179.656 kunjungan," kata Amalia dalam konferensi pers, Senin (3/6).
Amalia menjelaskan secara kumulatif sejak Januari hingga April 2024 total kunjungan wisman mencapai 4.098.714 kunjungan atau meningkat 24,85 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023.
"Sebagai informasi total jumlah kunjungan wisman pada caturwulan pertama tahun 2024 ini merupakan yang tertinggi selama 4 tahun terakhir yaitu sejak tahun 2020," jelas dia.
Sedangkan untuk jumlah kunjungan wisatawan mancanegara menurut kebangsaan pada April 2024 kunjungan wisman terbanyak berasal dari kebangsaan Malaysia, Australia dan Tiongkok.
"Kunjungan wisman dari Malaysia mengalami peningkatan sebesar
6,47 persen secara bulanan dan secara tahunan naik sebesar 15,88 persen," terangnya.
Amalia melanjutkan sebagian besar wisman ke Indonesia masuk melalui Bandara Ngurah Rai Bali yaitu dengan proporsi sebesar 47,1 3 persen.
Artinya 47,13 persen dari total wisman masuk melalui Bandara Ngurah Rai Bali dan wisman yang masuk melalui Bandara Ngurah Rai Bali paling banyak adalah berkebangsaan Australia.
"Jadi kira-kira proporsinya sebesar 23,36 persen," imbuh dia.
Lebih lanjut, rata-rata lama tinggal pada April 2024 wisman termasuk perintah batas menghabiskan sekitar 7,92 malam di Indonesia.
"Sementara itu rata-rata tinggal wisman jika kita keluarkan pelintas batasnya maka rata-rata lama tinggal wisman tanpa termasuk lintas batas 12,6 malam," tutup Amalia.