Lima Tempat Wisata Gratis di Bandung, Cocok untuk Libur Akhir Tahun
Sampai saat ini, tempat-tempat bersejarah di Bandung masih berdiri kokoh dan bisa menjadi rekomendasi tempat berlibur sambil belajar terbaik di Indonesia.
Bandung tidak hanya mencerminkan perjuangan bangsa, tetapi juga menjadi lambang semangat dan kebanggaan bagi Indonesia.
Lima Tempat Wisata Gratis di Bandung, Cocok untuk Libur Akhir Tahun
Lima Tempat Wisata Gratis di Bandung, Cocok untuk Libur Akhir Tahun
Bandung menjadi saksi bisu bagi peristiwa-peristiwa bersejarah yang membentuk jalan panjang Indonesia menuju kemerdekaan. Sejak zaman kolonial Belanda, Bandung telah menjadi pusat intelektual dan perlawanan.
Dengan kekayaan warisan sejarahnya, Bandung tidak hanya mencerminkan perjuangan bangsa, tetapi juga menjadi lambang semangat dan kebanggaan bagi Indonesia.
Sampai saat ini, tempat-tempat bersejarah tersebut masih berdiri kokoh dan bisa menjadi rekomendasi tempat berlibur sambil belajar terbaik di Indonesia.
Selain itu, harganya juga terbilang cukup murah bahkan ada yang tidak membutuhkan biaya masuk sama sekali.
Berikut daftar wisata sejarah yang bisa Anda kunjungi di Bandung :
1. Jalan BragaBila berkunjung ke Bandung, belum lengkap rasanya jika tak mengunjungi jalanan hits yang satu ini.
Jalan Braga memiliki banyak bangunan kuno bergaya Eropa yang menawan. Bangunan-bangunan ini sangat cocok untuk dijadikan latar belakang foto yang Instagramable.
Banyak aktivitas yang dapat dilakukan di sekitar Jalan Braga mulai dari berfoto-foto, membeli lukisan, hingga menikmati berbagai sajian kuliner di sekitarnya.
Anda tidak perlu membayar tiket masuk sepeser pun. Namun jika membawa kendaraan dan ingin berbelanja, tentu Anda harus menyesuaikan tarif yang telah ditentukan.
2. De MajesticDe Majestic adalah sebuah gedung bioskop pertama yang berdiri di Bandung.
Gedung bioskop yang dibangun pada masa kekuasaan Hindia Belanda ini merupakan rancangan Prof Ir Charles Prosper Wolff Schoemaker.
Saat ini, De Majestic telah diresmikan kembali sebagai pusat seni dan budaya Jawa Barat dan digunakan untuk berbagai macam pertunjukan seperti musik, tari, sastra, film, dan lain-lain. Untuk berkunjung ke De Majestic, Anda tidak perlu membayar tiket masuk. 3. Museum Konferensi Asia Afrika
Jika Anda ingin melihat rekam sejarah Indonesia yang ada di Bandung, Anda dapat mengunjungi museum yang satu ini.
Museum Konferensi Asia Afrika terbuka untuk kunjungan pada hari Selasa, Kamis, Sabtu, dan Minggu.
Sementara hari Senin, Rabu, Jumat, dan Libur Nasional museum tutup. Museum dibuka mulai pukul 09.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB, setelah itu dibuka kembali mulai pukul 13.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB.
Anda dapat menyaksikan beragam galeri yang menampilkan berbagai artefak dan dokumen terkait Konferensi Asia Afrika, mulai dari galeri sejarah, galeri pemimpin, galeri pers, hingga galeri seni.
4. Gedung MerdekaTepat di samping Museum Konferensi Asia Afrika, Anda dapat menjumpai kehadiran gedung bersejarah yang satu ini. Gedung Merdeka adalah gedung yang pernah digunakan sebagai tempat Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika tahun 1955.
Saat ini, Gedung Merdeka dijadikan sebagai museum yang menyimpan foto dan benda koleksi yang berkaitan dengan penyelenggaran Konferensi Asia Afrika.
Di dalam Gedung Merdeka terdapat ruang pameran permanen dan sementara, ruang audio visual, ruang pemutaran film, auditorium, ruang penyimpanan koleksi, dan ruang administrasi.
Anda tidak perlu membayar untuk mengunjungi gedung yang satu ini, alias gratis!
merdeka.com
5. Jalan Asia AfrikaSebenarnya De Majestic, Museum Konferensi Asia Afrika, dan Gedung Merdeka terletak di sepanjang jalan ini. Untuk itu, jangan lupa mengabadikan momen berharga di tempat yang menjadi saksi sejarah bagi Indonesia dan dunia.
Selain bangunan tersebut, Anda juga dapat menemui berbagai bangunan lain termasuk Hotel Savoy Homann Hotel Savoy Homann menjadi kebanggaan warga Kota Bandung, karena klasik dan bersejarah, yaitu pernah ditempati pemimpin dan seniman besar dunia.
Dan yang terpenting, jangan lupa mengabadikan momen di spot paling terkenal di Bandung yakni tepat di dinding tiang beton Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Jalan Asia Afrika.
Ya, apalagi kalau bukan tulisan “Bumi Pasundan Lahir Ketika Tuhan Sedang Tersenyum”. Tempat ini sudah jadi spot terkenal dan jadi ciri khas ketika berkunjung ke Paris Van Java.
merdeka.com