Pedagang ITC Cempaka Mas 'Ngadu' ke Mendag Zulhas: Pak Ada WNA Datang Pakai Visa Turis tapi Jualan di Sini
Tak hanya berjualan, warga negara asing (WNA) tersebut bahkan datang ke Tanah Air menggunakan visa turis.
Tak hanya berjualan, warga negara asing (WNA) tersebut bahkan datang ke Tanah Air menggunakan visa turis.
Pedagang ITC Cempaka Mas 'Ngadu' ke Mendag Zulhas: Pak Ada WNA Datang Pakai Visa Turis tapi Jualan di Sini
Pedagang 'Ngadu' ke Zulhas: Pak Ada WNA Datang Pakai Visa Turis tapi Jualan di Sini
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) kembali melakukan peninjauan kondisi pedagang di pusat perbelanjaan. Kali ini ia mengunjungi ITC Cempaka Mas untuk meninjau Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) fesyen dan tekstil, Selasa (10/10).
Perlu diketahui, peninjauan pasar ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31 Tahun 2023 tentang Ketentuan Perizinan Usaha, Periklanan, Pembukaan dan Pengawasan Pelaku Usaha dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik.
Saat melakukan peninjauan, seorang pedagang kosmetik di ITC Cempaka Mas mengadu kepada Zulkifli Hasan terkait adanya orang asing yang berjalan di Indonesia.
Tak hanya berjualan, warga negara asing (WNA) tersebut bahkan datang ke Tanah Air menggunakan visa turis.
"Pak ini ada WNA yang pakai visa turis berjualan di Indonesia," kata pedagang kosmetik itu kepada Zulkifli, Jakarta, Selasa (10/10).
Mendengar keluhan itu, Zulkifli hanya terdiam.
Dia malah bilang akan melakukan penertiban terhadap barang-barang impor yang membanjiri pasar-pasar dalam negeri.
"Itu enggak boleh, sekarang ditertibkan. Kan ada kerjanya mondar mandir jual barang, itu dihentikan," jawab Zulkifli.
Katanya, sejak fitur tersebut hilang, ada peningkatan penjualan kosmetik di toko.
"(Penjualan) sudah mendingan Pak," kata pedagang kosmetik.
Nasib berbeda dialami pedagang kerudung di ITC Cempaka Mas.
Pedagang itu mengaku belum ada perubahan yang berarti pasca TikTok Shop ditutup.
"Sudah mulai ramai bu jualannya?" tanya Zulkifli kepada pedagang toko kerudung.
"Belum Pak, masih sepi," jawabnya.
merdeka.com
Setelah berbincang dengan pedagang kerudung, Zulkifli menghampiri sebuah toko jam tangan.
Di sana dia memborong 10 jam tangan yang masing-masing harganya Rp50.000.
"Ini saya beli jam tangan, berapa harganya Bu?," kata Zulkifli.
"Harganya Rp50.000 Pak. Ini ada warna birunya Pak," kata pedagang jam tersebut.
"Iya saya mau beli 10 ya, yang biru," kata Zulkifli.