Per Juli, Pembangunan IKN Sudah Habiskan APBN Rp11,2 Triliun
Realisasi anggaran tersebut setara 26,4 persen dari total pagu Rp42,5 triliun.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mencatat, total realisasi pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur mencapai Rp11,2 triliun per 31 Juli 2024. Realisasi anggaran tersebut setara 26,4 persen dari total pagu Rp42,5 triliun.
"Untuk APBN 2024 realisasi sudah Rp 11,2 triliun, tapi tentu pembangunannya akan terus berlanjut," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers virtual APBN Kita Juli 2024 di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, Selasa (13/8).
Bendahara negara merinci, realisasi klaster infrastruktur pembangunan IKN mencapai 9 triliun. Realisasi ini mencakup pembangunan Gedung Istana Negara, Kawasan Kemenko dan kementerian lain, pembangunan tower dan rusun bagi ASN/PNS.
Realisasi pembangunan infrastruktur
Kemudian, realisasi klaster infrastruktur digunakan untuk penataan dan penyempurnaan kawasan Bendungan Sepaku Semoi, Embung KIPP (Kawasan Inti Pusat Pemerintahan), dan pengendalian banjir IKN.
"Anggaran ini juga untuk pembangunan jalan tol di IKN," imbuh dia.
Di sisi lain, realisasi sektor non infrastruktur sebesar Rp2 triliun. Realisasi ini mencakup perencanaan, koordinasi, dan penyiapan pemindahan, promosi publikasi IKN, hingga dukungan pengamanan Polri dan operasional Otorita IKN.
Secara total, alokasi anggaran pembangunan IKN sebesar Rp75 triliun pada periode 2022 sampai 2024. Anggaran tersebut terdiri dari realisasi 2022 mencapai Rp5,5 triliun, realisasi 2023 Rp 27 triliun dan pagu 2024 Rp 42,5 triliun.
