Pertamina Sumbagsel Gelar Sosialisasi Online Pinky Movement
Merdeka.com - Sebagai upaya pengenalan Pinky Movement, PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) II Sumbagsel mengadakan sosialisasi yang berlangsung secara online melalui video conference untuk wilayah Retail Provinsi Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Jambi, Lampung, dan Bengkulu.
Pinky Movement merupakan program kolaborasi antara Program Kemitraan (PK) dengan Program LPG Non Subsidi (Bright Gas) yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Usaha Mikro Kecil & Menengah (UKM) yang bersentuhan langsung dengan rantai bisnis Pertamina, baik Pangkalan LPG maupun UKM penyedia atau pengguna LPG 3 Kg. Program ini merupakan bagian dari investasi sosial perusahaan, atau kini dikenal sebagai Creating Shared Value.
Pertamina menawarkan pembiayaan pinjaman murah kepada UKM yang memiliki usaha penjualan LPG minimal 6 (enam) bulan, atau memiliki usaha lain minimal 6 (enam) bulan dan berniat mengembangkan usahanya di bidang penjualan LPG Non Subsidi. Selain itu, program ini bertujuan memperluas akses masyarakat kepada LPG Non Subsidi (Bright Gas), sehingga memudahkan konsumen yang berniat beralih dari pengguna LPG Subsidi (LPG 3kg) ke LPG Non Subsidi.
-
Mengapa Pertamina ikut serta dalam program ini? Pertamina mendukung penuh tujuan tersebut dengan memfasilitasi kegiatan kali ini di Balikpapan. Harapannya insan BUMN dapat semakin menggali potensinya dalam bidang konten kreator, guna menyebarkan kebaikan melalui pemberitaan positif khususnya melalui media sosial.
-
Bagaimana Pertamina mendukung program ini? Membuka kegiatan, sebagai salah satu BUMN penyelenggara, Corporate Secretary Pertamina Brahmantya S. Poerwadi menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat menarik dan bermanfaat, karena dilakukan di Kota Balikpapan, dimana tempat ini terdapat beberapa lini bisnis Pertamina Grup.
-
Kenapa Pertamina mendampingi UMKM? Pertamina senantiasa berkomitmen untuk terus mendampingi UMKM supaya naik kelas.
-
Apa program Pertamina untuk masyarakat? Program ini merupakan salah satu apresiasi Pertamina kepada masyarakat, terutama pengguna loyal produk Pertamina, sehingga masyarakat bisa memiliki pengalaman mudik yang nyaman, aman dan menyenangkan dengan Pertamina.
-
Bagaimana Pertamina bantu UMKM naik kelas? Pertamina rutin mengikutkan mitra binaannya pada ajang Inacraft dan berbagai pameran bergengsi lainnya di Indonesia. Melalui ajang-ajang tersebut, para pelaku UMKM dapat berinteraksi dengan konsumen baru, baik dari dalam maupun luar negeri.
-
Bagaimana Pertamina membantu UMKM naik kelas? Pertamina memiliki beragam program untuk UMKM binaannya, khususnya UMKM kerajinan, yakni program pembinaan yang meliputi pelatihan, pelibatan dalam pameran baik di dalam maupun luar negeri, pemberian akses pada sertifikasi, pemberian hibah alat teknologi tepat guna, publikasi dan promosi.
Bright Gas, Si tabung pinky ini merupakan salah satu produk unggulan Pertamina. Ia menawarkan keamanan ekstra, dan hadir dengan teknologi Double Spindle Valve System (DSVS): teknologi katup ganda dua kunci, dimana ketika satu katup tidak berfungsi dengan baik, masih ada satu katup untuk memastikan keamanan pengguna Bright Gas di dapur. Tabung pink ini juga dilengkapi segel hologram untuk mengecek keaslian isi tabung.
Sementara itu, kegiatan sosialisasi dilaksanakan dalam tiga sesi, yaitu dengan peserta sebanyak 11 Agen LPG untuk wilayah Lampung, 4 Agen LPG beserta jaringan pangkalan untuk wilayah Bengkulu dan 10 Agen LPG wilayah Jambi (6/5), dilanjutkan untuk 18 Agen LPG wilayah Sumatera Selatan dan 7 Agen LPG wilayah Kepulauan Bangka Belitung (14/5). Sosialisasi ini juga diikuti oleh Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas).
©2020 Merdeka.comRegion Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel, Rifky Rakhman Yusuf menjelaskan upaya tersebut untuk mendukung program pemerintah dalam memastikan penggunaan LPG 3 Kg tepat sasaran dan sesuai dengan peruntukannya, yaitu bagi rumah tangga miskin dan usaha mikro. Program ini juga dapat memudahkan UKM untuk mendapatkan modal usaha dan pembinaan serta meningkatkan daya jual LPG Non Subsidi.
“Dengan adanya program Pinky Movement, diharapkan dapat membantu UMKM untuk mendapatkan pinjaman modal dengan jasa administrasi yang rendah sebesar 3% saldo menurun setiap tahun serta pembinaan agar usahanya bisa berkembang dan naik kelas dengan omzet meningkat hingga penyerapan tenaga kerja baru,” jelas Rifky.
Sosialisasi Pinky Movement diharapkan menjadi daya Tarik bagi Pangkalan LPG 3 Kg dan UKM yang masih menggunakan LPG 3 Kg untuk beralih menggunakan Bright Gas dan bergabung menjadi mitra binaan Pertamina. Dengan adanya dampak dari pandemi Covid-19, program ini dapat meringankan beban UKM agar usahanya terus berjalan.
Beberapa contoh UKM yang diharapkan beralih misalnya usaha restoran, usaha peternakan, industri, maupun usaha lainnya yang memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp50 juta (tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha) dan omzet per tahun lebih dari Rp300 juta.
Pitono, salah satu Agen LPG wilayah Jambi mengapresiasi Pertamina dalam memberikan program Pinky Movement. "Program ini sangat menguntungkan bagi kami terutama pangkalan LPG di wilayah Jambi, dimana saat ini banyak pangkalan yang membutuhkan tambahan modal usaha, apalagi dengan jasa administrasi yang kecil maka akan sangat membantu usaha kami," tutup Pitono.
Kesempatan memperoleh pinjaman modal usaha dengan menjadi mitra binaan Pertamina juga dibuka untuk usaha disektor lain. Pendaftaran dapat dilakukan di kantor Pertamina MOR II Sumbagsel Jalan Ahmad Yani No. 1247 Kota Palembang atau melalui pendaftaran online di website Pertamina https://www.pertamina.com/id/program-kemitraan. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejak 2023, Pertamina bersinergi dengan BRI untuk menyalurkan bantuan pinjaman modal usaha kepada UMK binaan.
Baca SelengkapnyaKedua program perusahaan tersebut mampu meningkatkan kualitas produk UMKM, sekaligus menciptakan ekosistem bisnis UMKM yang inklusif.
Baca SelengkapnyaPenjabat Bupati PPU, Muhammad Zainal Arifin, menekankan pentingnya peran UMKM dalam perekonomian daerah.
Baca SelengkapnyaUMK Academy dan Pertapreneur Aggregator 2023 bertujuan mencetak UMK naik kelas yang mampu meningkatkan produktivitas.
Baca SelengkapnyaMelalui program ini, pelaku UMKM didampingi mentor bisnis dapat berdiskusi secara personal guna memahami dan mengatasi tantangan yang dihadapi.
Baca SelengkapnyaZulhas mengupayakan banyak cara untuk mendukung para pelaku UMKM agar bisa mengembangkan bisnis mereka.
Baca SelengkapnyaPertamina UMK Academy 2024 skala nasional merupakan kelanjutan dari program tingkat regional
Baca SelengkapnyaPenyaluran tertinggi dana PUMK diberikan kepada 950 UMKM di Jawa Tengah sebesar Rp27,7 miliar, disusul Jawa Barat Rp20,1 miliar.
Baca SelengkapnyaKerja sama dengan Telkom Indonesia diharapkan dapat mendorong terus PNM dalam mewujudkan nasabah yang naik kelas.
Baca SelengkapnyaPertamina dan Polri diharapkan dapat terus bersinergi dalam hal publikasi dan edukasi.
Baca SelengkapnyaPNM bisa semakin menguatkan pelaku UMKM agar lebih berdaya saing dan lebih mandiri.
Baca Selengkapnya40 Stan UMKM di areal Taman Sritanjung telah merasakan manfaat dari program Electrifying Micro Business dari PLN.
Baca Selengkapnya